PROLOG | The period of greatest battles

4.7K 209 17
                                    

  Welcome to first page - PROLOG.

-

WARNING!!!

Cerita ini hanya fiktif belaka, dan tidak nyata!

Serta sengaja di buat hanya untuk hiburan semata.

-

  Were Wolves's POV

🌕

     Sebuah peradaban, di mana kami—para manusia hidup saling berdekatan, tanpa ada satupun tetesan darah terlihat sejak jaman sebelum kami di ciptakan di dunia. Hingga suatu hari, di mana datangnya sebuah kegelapan menghantui dan menyeret kami dalam kehancuran. Kehancuran terbesar hingga membuat kami saling membunuh satu sama lain.

     Kegelapan, kesyirikkan, keserakahan, kebodohan, kebencian, rasa sakit, dendam dan amarah, di mana hal itu menjadi titik mula datangnya sebuah kutukkan terbesar dalam kehidupan kami. Kutukkan itu memicu pada kedua wilayah tempat kami tinggal dengan kedamaian—dulu saat sebelum kegelapan merenggut segalanya.

 Kutukkan itu memicu pada kedua wilayah tempat kami tinggal dengan kedamaian—dulu saat sebelum kegelapan merenggut segalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

     Kami terpecah, menjadi dua wilayah. Di mana kutukkan itu berhasil merubah kami menjadi Monster berdarah dingin yang selalu memburu manusia, membunuh, merobek, memangsa, serta menghancurkan segala bentuk dari makhluk hidup tersebut setiap kali bulan purnama terpancar di langit sana. Kehancuran menjadi hal pertama yang terjadi dalam kehidupan kami, pertumpahan darah kini menjadi hal yang lumrah. Kami tak akan segan-segan membunuh siapapun yang berani mengusik hidup kami, termasuk pada kegelapan yang telah merenggut segalanya.

     Kami terpacu pada keabadian yang telah di takdirkan bagi siapapun yang dapat bertahan dan menghancurkan kaum lemah yang tak pantas untuk hidup. Tujuan kami, para bangsa serigala kini hanya ada satu--musnahkan bangsa vampir, atau mati sebagai pengkhianat terendah yang tak pantas untuk hidup dalam wilayah kerajaan bangsa serigala.

🌕🌕🌕

Vampire's POV

     Monster berdarah dingin selanjutnya dalah kami—para bangsa Vampire. Di mana kami merupakan perwujudan dari golongan manusia yang juga terkena kutukkan dan sihir pada masa kegelapan merenggut segalanya. Setidaknya kami merasa sedikit beruntung karena derajat kami satu tingkat lebih atas dari pada bangsa serigala. Musuh terbesar! Yang selalu menghancurkan setiap sudut kehidupan kaum kami.

     Brengsek!

     Para pengkhianat itu pantas untuk mati! Jangan biarkan satupun dari mereka ada yang hidup di sini. Mereka menghancurkan semua yang kami punya! Termasuk keluarga. Mereka membunuh, mencabik, membalaskan segala dendam pada kami tanpa adanya kesadaran bahwa pertarungan terbesar kini telah di mulai.

     Pertumpahan darah ...

     Mereka akan segera melihat kematian mereka yang sebentar lagi menjemput. Kematian mereka ada di tangan para bangsa vampir. Tak ada seorangpun yang dapat menjatuhkan kami. Temasuk para bangsa serigala sekalipun. Akan kami buat mereka menderita! Tersiksa! Karena mereka harus membayar segala kematian yang telah terjadi.

     Akan kami jadikan mereka sebagai budak para kaum vampir! Karena mereka di anggap sebagai pengkhianat sekaligus musuh terbesar, juga termasuk ke dalam golongan mahluk rendah yang statusnya ada di bawah bangsa vampir.

  🌕🌕🌕

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  🌕🌕🌕

     Dan hanya kaum yang tangguh, yang dapat membawanya ke dalam kehidupan abadi. Dan kaum yang lemah, hanya ada satu tempat yang pantas bagi mereka! Jurang kematian.

🌕🌕🌕

Bersambung ...

-

-

-

Jangan lupa voting dan komen yaa. ♥️

The Princess and the Wolf MonsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang