Sweet Attraction // m.t

3

 
Seluruh badanku terasa kaku dan kram. Apa yang telah terjadi semalam? Oh, aku bermimpi. Sudah kuduga aku pasti berhalusinasi, mana mungkin Idol sekelas dunia, GOT7 apalagi Mark Tuan jadi suamiku. Wah, lelucon yang lucu.

Tapi, apa yang aku lihat saat aku membuka mata membuat tubuhku semakin kaku. Aku masih di kamar yang sama, saat aku mendapati Mark berbaring disebelahku. Perasaan takut itu muncul lagi. Terlalu banyak hal yang masih terasa janggal dan rasa perasaan bersalah yang entah dari mana datangnya membuatku semakin takut. Tak sadar, ada handphone yang berdering di nakas sebelah kasur ini. Mark? Aku masih belum melihatnya. Lagipula aku masih tidak siap bertemu dengannya.

You have received one message

Mark : Baby, aku ada urusan. Aku harus pergi dan aku tak tega membangunkanmu. I love you 💗💗

Melihat pesannya membuat seluruh tubuhku bergetar, bahkan sms nya terlalu manis sampai rasanya aku bisa mati sekarang. Apalagi dengan petname yang dia berikan dan emoticon hati itu membuat hatiku berbunga. Aku yang masih gadis dan belum punya pengalaman dengan pria merasa terlalu bahagia hanya dengan sekedar sms biasa. Aku terlalu mudah.

Hilangkan pikiran itu sekarang juga! Bagaimana kau yakin dia Mark Tuan, dia bahkan bilang sekarang bulan Agustus, atau lebih tepatnya 4 bulan dimasa depan? Kau akan percaya pembohong itu?

Diam. Suara suara menyebalkan itu muncul lagi. Aku bahkan tak tahu harus berbuat apa. Ah, kuhempaskan tubuhku ke kasur dan menatap langit-langit. Apa aku pantas mendapatkan semua ini?

4 bulan bukan waktu yang sebentar. Pasti banyak hal yang telah terjadi dan aku tidak ada gambaran apapun tentang hal itu. Seakan aku bukan diriku, aku bahkan tidak yakin apa ini aku di kehidupan yang sebenarnya, maksudku dengan kehidupan membosankanku tapi lebih tenang dimana aku hanya sebagai seorang penggemar yang hanya bisa mendukung GOT7 dari balik laptop dan handphone. Memang aku bisa dibilang masih sehari menjadi istri Mark tapi tetap saja, dia 'kan Idol pasti aku sudah dibicarakan dimana mana. Walau aku hanya baru mengetahui bahwa aku istrinya hari ini, mungkin saja kami sudah bersamanya sejak dulu, setidaknya 3 bulanan dia sudah bersamaku.

Ingin rasanya aku berada disaat Mark dan aku masih pertama kali bertemu. Iya, aku sudah ke fanmeet dan concert GOT7 tapi tetap saja, aku yakin dia tidak mengingatku bahkan dia mungkin lupa padaku. Yang menggangguku adalah setan apa yang membuat Mark mau menikahiku. Tunggu dulu, kenapa aku sangat yakin bahwa dia Mark Tuan padahal dia bisa saja sudah mengambil keuntungan dariku dan yang lebih menankutkan lagi dia memang seorang pembohong.

Ah, ini sangat gila. Kalau seperti ini aku bisa mati memikirkan hal ini. Handphone ini kembali bergetar. Aku yakin ini bukan punyaku karena terakhir aku lihat atau lebih tepatnya tadi malam masih dengan casing IGOT7 berwarna pink dan hijau tapi sekarang berwarna hitam dan dengan merk yang lain.

You have received one message

Mark : Baby, aku akan segera pulang. I miss you 💗💗

Apa-apaan dia mempermaikan hatiku seperti ini. Ah dadaku rasanya sangat dipenuhi oleh cinta. Baiklah, setidaknya aku bisa bersiap dengan apapun yang akan terjadi setelah ini. Aku harus berani untuk menanyakan kepadanya tentang semua ini. Aku tidak peduli jika dia meninggalkanku asal aku bisa berpikir rasional.

Kau bodoh, kau sebenarnya sangat menikmati ini 'kan? Siapa yang tidak mau menjadi istri Mark Tuan?

Diam perempuan gila, berhenti berbisik di kepalaku.

Aku dirimu tapi aku lebih cerdik

Ah, terserah apa katamu. Mengingat pesan Mark yang mengatakan bahwa dia akan pulang membuat dadaku kembali beku.