bel istirahat berbunyi semua murid-murid keluar berhamburan tidak terkecuali,milky.
"karin, caca waiiiittt! tab milky ketinggalan dibawah meja" teriak gadis itu di depan pintu kelas dan berlari memutar arah ke mejanya.
"maaf, tolong ambilin tab milky dong di kolong meja" ucapnya kepada laki-laki yang sibuk bermain games dan mendengarkan musik.
"hah?" jawabnya dan melepaskan headsetnya. "tab" ucap gadis itu sekali lagi dan menunjuk kolong mejanya. laki-laki itupun langsung menengok ke kolong meja dan memberikan tab miliknya.
pradith dan milky duduk di barisan kanan paling pojok dan urutan terakhir. milky yang duduk di kursi kanan dan pradith di kursi paling kiri sehingga milky jika harus keluar masuk harus meminta izin pradith dulu agar tak mengganggunya.
"thanks. gak ke kantin?" ucap gadis itu dengan senyum yang tersungging di mulutnya, senyum khasnya. "hah? ah itu... gue nanti bareng anak cowo kelas" jawab pradith canggung dan meletakkan headset di bawah meja dan berdiri dari duduknya gadis itu mengangguk-angguk mengerti dan langsung berlari ke temannya yang sudah menunggu. pradith pun berjalan kearah gerombolan anak laki-laki dikelasnya membicarakan sesuatu.
-*-
gadis itu dan kedua temannya itu sedang asyik melahap makanan yang mereka pesan. ada yang sibuk dengan kesibukannya masing-masing. caca yang asyik membaca novel milik milky, karin yang sedang berkutik dengan ponsel barunya chattingan, dan juga milky yang pandangan dan fokusnya yang sangat serius bermain games di tabnya sampai-sampai makanannya belum ia sentuh sama sekali.
"aaah.... milky ceritanya seru tapi endingnya gak sesuai harapan. gue minjem novel lo yang lain lagi yah" ucap caca memecah keheningan diantara mereka dan menutup novel yang ia baca dan memakan suap terakhir makanannya, milky hanya mengangguk-angguk mengiyakan tatapannya masih terfokus di games yang baru ia download itu.
"gue juga yah,ky" sahut karin dan meminum milkshake milky yang masih penuh.
"aaah.... gameover. hah?" milky langsung menutup tabnya dan mendongak melihat kearah temannya yang sejak tadi memerhatikannya. "oke... besok gue bawa novel gue" sambung milky dan memiringkan kepalanya terdiam saat melihat makanan dan minumannya sudah tak utuh lagi. ia melancipkan mulutnya kearah temannya dan memakan makanannya.
"eh ternyata anak baru yang duduk sama lo, siapa tuh namanya..... em pradith! dia udah punya pacar loh" ujar karin dan meletakkan ponselnya diatas meja lalu menghabiskan baksonya.
"serius? cantik gak? feeling gue sih ga jauh beda sama pradith. cantik, modis, cewek high class deh pokoknya" sahut caca dan menyendok omelet milky yang masih setengah. milky mendongakan kepalanya dan mencoba menelan makanannya dan meminum milkshakenya.
"pradith cantik?" ucapnya dan disambut tatapan tajam kedua temannya itu ia hanya bisa meringis melihat reaksi kedua temannya.
"maksudnya itu, pradith kan ganteng nah cewenya pasti cantik" ucap caca menjelaskannya untuk temannya satu ini, milky mengangguk angguk mengerti namun tiba-tiba ia terdiam.
"emangnya pradith ganteng?" ucapnya, spontan karin dan caca menghembuskan nafas berat melihat kelakuan temannya ini.
"menurut lo? lo duduk sebelahnya masa gak sadar sih. lagian juga gue tau pacarnya dari instagram pradith pernah ngepost bareng sama cewenya" jelas karin. milky terududuk cemberut dan menyedot tetes akhir milkshakenya.
"apa username pacarnya?" ucap milky.
-*-
"besok pada bisa kan futsal? kita bakal ngelawan ipa3" ucap bowo dan dijawab anggukan teman-temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MILKY
Teen Fictionapa itu cinta sejati? entahlah. itulah yang ada difikiran pradith. pacaran hanya untuk status dan gengsi, namun anehnya ia bisa bertahan lama dengan pacarnya. " satu orang, satu kata, satu perbuatan bisa membuat seseorang berubah" apakah ungkapan di...