♥ 02

763 101 2
                                    

Hey baby, lupakan dia
Aku hanya bisa berdiri di sini dan melihatmu
Saat kamu menangis, bersandarlah dan katakan padaku
Ini belum waktunya tapi kamu semakin jauh dariku


💞🎶




Moonbin menghela nafasnya, lagi-lagi ia dihukum karena datang terlambat. Ia disuruh merapikan buku-buku di perpustakaan. Sungguh, ia benar-benar merasa bosan berada di perpustakaan, terlebih lagi ia harus menyusun dan mengembalikan buku-buku ke rak buku.


"Sedang dihukum?" tanya Sinbi tiba-tiba yang membuat Moonbin langsung menoleh.

"Kau sedang apa disini?" tanya Moonbin.

"Aku? Tentu saja aku ingin buang air kecil disini.." gurau Sinbi.

"Leluconmu itu tidak lucu sama sekali." ledek Moonbin.

"Baiklah, aku ingin meminjam beberapa buku Biologi. Aku harus menyelesaikan tugas makalahku." ujar Sinbi.

"Mau kubantu cari?" tawar Moonbin.

"Tentu saja.." Sinbi tersenyum lebar.


Moonbin membantu Sinbi mencari buku biologi, mereka berkeliling untuk mencari buku itu. Dan tak berapa lama mereka pun menemukan buku yang dicari, tangan mereka pun bersentuhan saat hendak mengambil buku itu. Moonbin langsung menjauhkan tangannya dan membiarkan Sinbi mengambil buku itu.



"Udah ketemu, makasih ya.." Sinbi tersenyum lebar. Moonbin hanya menganggukan kepalanya.

"Jangan lupa, hari ini ada jadwal latihan lari. Kau harus datang, karna hari ini pelatih bilang hari ini langsung praktek.." ujar Sinbi.

"Ya, aku tau itu." ucap Moonbin santai.

"Baiklah aku pergi. Kau bisa kembali mengerjakan hukumanmu." ledek Sinbi. Moonbin berdecak kesal, Sinbi pun pergi meninggalkan perpustakaan.



💞🎶




Moonbin menghela nafasnya, ia berjalan menuju kantin lalu duduk di kursi yang ada di hadapan Vernon. Vernon menaikkan alisnya melihat Moonbin yang menopang dagu dengan raut wajah kesalnya.


"Kau kenapa?" tanya Vernon.

"Aku hanya kesal dengan guru bk yang menghukumku untuk merapikan tumpukan buku!" dengus Moonbin.

"Kesal? Kau yakin? Padahal tadi aku melihatmu begitu menikmati hukumanmu di perpustakaan tadi. Kau bahkan saling bertatapan dengan Sinbi.." ledek Vernon. Moonbin langsung memutar bola matanya malas.

"Gadis itu bahkan meledekku." Moonbin mengambil minuman Vernon dan meminumnya.


Vernon yang tidak terima minumannya diambil langsung menjitak kepala Moonbin sambil mengambil minumannya.


"Kalau kau mau minum, beli saja sendiri.." sungut Vernon.

"Pesankan untukku, sekaligus dengan burger!" titah Moonbin.


Vernon pun memanggil Bibi Kantin dan memesan makanan untuk Moonbin. Disaat Vernon memesan makanan, Moonbin pun kembali meminum minuman Vernon dan memakan kentang gorengnya. Vernon langsung menginjak kaki Moonbin karna memakan makanannya lagi, Moonbin hanya meringis kesakitan karna kakinya diinjak Vernon.


💞🎶



Bel pulang berbunyi, Vernon dan Moonbin langsung menuju ruang ganti untuk mengganti pakaian mereka karna setelah ini mereka harus latihan. Moonbin memijat pelan telapak kakinya yang tadi diinjak Vernon. Vernon cuma nyengir ngeliat Moonbin mijitin kakinya.


Confession ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang