jika biasanya Seokjin bangun lebih dulu dari Soora,karna takut ketauan memeluk Soora saat tidur. Sekarang mungkin Seokjin bisa tidur sambil memeluk Soora lebih lama.
Seokjin menatap lengan Soora yang masih setia memeluknya. Seokjin tersenyum tipis sambil mengeratan pelukannya pada pinggang Soora.
Sesekali Seokjin mencium kening Soora sambil mengelus rambutnya perlahan.
"suatu hal yang ga bisa dilewatkan" -seokjin
"kayanya bakalan sering demam aja biar dipeluk hehehe" -seokjin
tiba tiba saja alarm Soora berbunyi nyaring dan membuat Seokjin buru buru nutup matanya.
Seokjin merasakan tangan Soora yang bergerak meninggalkan pinggangnya lalu ga lama bunyi alarmnya berhenti berdering.
"udah bangun ya?" -seokjin
Seokjin membuka matanya perlahan karna tangan Soora menyentuh keningnya
"eh kebangun ya??" ucap Soora saat melihat Seokjin ngebuka matanya
"engga saya emang udah bangun" ucap Seokjin pelan
"gimana? masih pusing?" tanya Soora
"dikit"
Soora mengangguk "kalo gitu saya gamasuk hari ini"
Seokjin menaikan satu alisnya "heh, siapa yang bilang kamu boleh gamasuk?"
"kan saya mau jagain mas" ucap Soora sambil tersenyum
" gaada, itu mah akal akalan kamu aja biar gamasuk" ucap Seokjin "udah sana kamu siap siap"
"tapi mas aja lagi sakit, mana tenang saya perginya" ucap Soora sambil melirik arah lain
"saya bisa jaga diri saya sendiri, udah sana kamu masuk" ucap Seokjin sambil mendorong bahu Soora agar turun dari kasur
"ish" cibir Soora lalu bangkit dari tidurnya. "yaudah saya pergi"
-
"lohh kamu kok masuk?" ucap Yoongi saat melihat Soora memasuki gerbang sekolah menggunakan ojek online
Soora menatap ketua yayasannya dengan heran "maaf, bapak ngomong sama saya?"
"Kamu kira saya bicara pada siapa lagi?" Ucap Yoongi ketus
"Saya ga pernah ngira bapak akan bicara sama saya" ucap Soora dengan tampang datar
Yoongi memutar kedua matanya malas "ikut saya kekantor"
"Ehh si bapak, baperan banget hehehe maap deh pak, galagi lagi ngomong gitu" ucap Soora sambil ngeluarin cengiran tololnya
"Buruan saya mau bicara empat mata sama kamu"
-
"Kamu ngapain sekolah?" Ucap Yoongi to the point pas Soora baru duduk di kursi depan meja kerjanya
"Loh emang kenapa? Ini bukan hari minggu kan?" Ucap Soora heran
"Bukannya Seokjin sakit? Ko kamu malah disini?" Ucap Yoongi heran
"Bapak ko tau pak Seokjin sakit? Bapak stalker yaa??" Soora menaikan sebelah alisnya
"Saya sepupunya"
Soora mengangakan mulutnya pas ngedenger pengakuan Yoongi beberapa detik yang lalu "gilaa.. dunia sempit banget"
"Saya juga tau kalo kamu tunangan sama dia" ucap Yoongi sambil melipat tangan didepan dada
"Trus bapak tau apalagi?"
Yoongi mengeluarkan smirk andalannya "Saya juga tau kalo kalian tinggal bareng"

KAMU SEDANG MEMBACA
Teacher x Seokjin
Casuale"kamu boleh benci sama Fisika, tapi kamu ga boleh benci sama saya. Oiya satu lagi, jangan bandel cuma karna pengen ketemu saya diruang bk ya!" ●warning : dapat menyebabkan kebinggungan saat membaca, EYD hancur dan kalimat banyak yang non baku [23.11...