Seminggu kemudian...
"Ah! Menyebalkan! Kenapa otou-san! Melakukan itu sih" gerutu hinata
Flasback...
"Hinata! Sebelum otou-san berangkat lagi ke london! Otou-san minta hatake kakahsi tinggal disini" ucap hiashiDeg..
"Apa! Apa otou-san bercanda? Dia tinggal disini? Berdua?"
"Jangan berpikir tidak-tidak hinata, otou-san yang menyuruhnya untuk tinggal disini, sekaligus menjagamu" jawab hiashi
Hinata mengendus kesal dan berkata "otou-san! Aku sudah dewasa! Aku bisa kok jaga diri! Jadi otou-san tidak perlu membawa teman otou-san ini kesini apalagi tinggal disini" balas hinata
"Jangan ngelak hinata! Otou-san sudah bulat untuk memutuskan kakahsi tinggal disini, mengerti!"ucap hiashi
Now!
"Sekarang! Dia satu rumah denganku, ah aku rasa aku malas sekali kerja" gumam hinata dan hinata pun mengambil phonselnya itu dan menekan tombol hijau.."Hari ini aku tidak masuk kerja, jadi tolong kau urus pekerjaan ku" tut hinata mematikan handphone nya dan segera ia pun beranjak dari kamarnya
"Ugh! Aku lapar sekali" ucap hinata dan ia pun turun dari tangga tersebut dan ia menaikan alisnya "kemana dia?" gumam hinata
Byur!
Suara air nyaring di telinga hinata dan berkata "seperti nya suara itu di belakang" ucap hinata dan segera hinata pun menuju ke belakang rumah nya tersebut..Sesampainya hinata di belakang rumah yang terisi kolam renang yang ia miliki dan ia terkejut melihat lelaki perak berenang dan membuat hinata meneguk ludahnya "oh tuhan!" batin hinata
Kakahsi menoleh dan hinata pun mengalih pemandangannya ke arah lain, dan segera kakahsi pun menghampiri gadis bermata indigo itu..
Deg.. Deg.. Deg..
Hinata merasakan jantungnya bergetar dan ia tahu kakahsi akan menghampiri nya dan ia pun melirik sekilas dan nampak kakahsi tidak mengenakan kaos tersebut hingga terlihatlah tubuh kakahsi dan hinata meneguk ludahnya "astaga, dia .." batin hinata"Maaf! Aku tidak membangunkanmu nonna" ucapnya
Hinata terkejut melihat kakahsi tanpa masker dan ia pun mengalihkan pemandangannya "tidak apa-apa, aku ingin sarapan, apa kau sudah sarapan?"
"Sudah nonna, dan kebetulan juga aku sudah sediakan nasi goreng untuk anda" jawab kakahsi
Hinata menganggukan kepalanya "oh gitu, Baiklah, lanjutkan saja renangmu" ucap hinata pergi meninggalkan kakahsi
"Uhh untung saja aku mengendalikannya, oh hinata! Kau harus tenang, tapi dia... Kyaaa terlihat seksi sekali.. " batin hinata girang
"Apa kau sudah menyukainya?"
Deg...
Hinata terkejut dan ia pun menggelengkan kepalanya "tidak.. Ini pasti hanya khayalan ku saja, yaaa,,, aku tidak boleh memikirkan mimpi itu!" gumam hinata**
Brak!
Lelaki itu memukul meja itu dan berkata "temari! Apa yang harus aku lakukan? Dia.. Dia lupa ingatan? Tidak mungkin dia lupa denganku juga" ucap nya mengacak rambutnya tersebut
KAMU SEDANG MEMBACA
puberty (GaaHina)
FanfictionHinata yang tidak tahu arti cinta, yang ia tahu hanyalah nafsu atau seks,, siapakah yang bisa menaklukan hati hinata?