My Secret Romance

sixth (FRIVATE)

***

Bel istirahat berbunyi aku menuju kantin bersama alex karena dia yang memaksaku untuk kekantin bersamanya.

Aku mengajak jovita tapi alex melarangku. Dasar sialan.

"Kukira kamu tidak akan datang, ayo ikut bersamaku" alex mencekal tanganku kasar.

Kuturuti dia mau jalan kemana karena tanganku dicekal olehnya.

"Alex... tanganku sakitttt" Agnes terisak, air matanya telah membasahi pipinya. Sialan.

Kenapa tiba - tiba aku menangis? Alex yang mengetahui agnes menangis langsung menghapus air matanya.

"Apakah cekalan tanganku sesakit ini? Maafkan aku agnes ayo kita jalan pelan - pelan saja. Ada yang aku ingin tunjukkan kepadamu" agnes langsung menurutinya.

Entah angin dari mana dia bisa luluh kepada pria yang menyebalkan ini.

Alex membawaku ke gudang sekolah kosong. Alex menutup pintu gudang itu dengan senyum smirk nya.

"Kamu sangat cantik kalo marah seperti ini, agnes" dia tersenyum penuh sangat manis. Dan berjalan semakin dekat kearahku.

Senyuman ini ya tuhan nikmat tuhan mana lagi yang engkau dustakan! Rasanya ada semburat api di dalam dada ku dan sepertinya ada kupu - kupu berterbangan di dalam perutku.

'Ah agnes kau ini bagaimana! Apa barusan kau mengatakan apa fokus nes fokus! ' batinku.

"Lalu mau kita kesini? Disini cukup sesak uhukk.. uhukk.. " agnes terbatuk karena gudang ini sudah terlalu lama kosong dan tidak layak dipakai lagi.

"Aku ingin ini menjadi tempat kita berdua, sebagai tempat rahasia atau bisa dibilang markas" kulihat alex sedang membuka buku. Sepertinya bukan didalam rak buku itu ada jalan rahasia ah mana mungkin.

Seketika alex membuka ternyata dugaanku benar. Ini benar - benar tempat rahasia! Daebak.

"Ini yang ingin ku ceritakan padamu. Awalnya aku sedang berjalan - jalan keliling asrama. Ketika aku jalan aku mengetahui ada sebuah gudang kosong yang sudah tidak layak pakai dan tidak ada orang yang berlalu lalang untuk melewati kesini jadi aku pakai saja sebagai tempat rahasiaku disaat sedang kesepian."ucapnya.

'apa ini? Ternyata seorang alex yang  nominasi nya sebagai  cowo bad boy bisa merasakan kesepian ahh aku sungguh tak percaya'

"Kau tidak akan membicarakan tempat ini ke sembarang orang kan? Hanya kau dan aku yang tau ini. Kumohon jangan beri tahu siapapun tentang tempat rahasia ini.promise? "

"Iya iyaa aku janji deh." agnes seperti anak anjing kecil yang menurut kepada majikan nya. Dan itu membuat alex semakin gemas dengan tingkah lakunya.

Alex mengacak - acak rambut agnes. Dan

Cup.

Hanya sebuah kecupan singkat. Tidak ada lumatan.

'Astaga entah apa yang terjadi tiba - tiba pipiku menjadi panas' batinku. Kenapa aku jadi blushing, ini sangat memalukan.

Dan saat itu suasana menjadi hening. Sibuk dengan pikirannya masing -masing . Sebenarnya Alex merasa sangat gemas kepada Agnes pipinya merona menciptakan semburat berwarna merah.

Rasanya Alex ingin jadikan Agnes sebagai pasangan room mate-nya.

Uh. pasti akan sangat menyenangkan tidur bersama wanita cantik ini.

Iya. Agnes sangat cantik warna bola matanya yang sangat langka warna coklat dan rambut panjangnya yang sedikit bergelombang.
Dan sekarang agnes tidak lagi memakai kacamata.

"Sekarang kita ada jadwal kelas hari ini, nanti kalo terlambat bisa - bisa dihukum." suasana canggung pun membuyar aku dan alex segera kembali ke kelas.

Tbc

Love. Neslex♡