part 1

99 23 0
                                    

Setelah refia bersih bersih dan mandi,dia berencana untuk beristirahat.tetapi belum sempat refia berbaring di kasur, Bi tatik sang pembantu dirumahnya,mengetuk pintu kamarnya dan berkata."Non makan dulu,bibi sudah siapkan makanan kesukaan non".ucap bi tatik dari luar kamar refia.

Tak lama pun refia membuka pintu kamarnya,dan terlihatlah seorang bi tatik yang kini sudah dihadapan nya. "Oh iya bi sebentar ya,refi mau ambil handphone dulu " ucap refia,lalu masuk kembali ke dalam kamar untuk mengambil handphone nya.

"Si bibi tau aja kalo aku lagi pingin udang pedas manis" Batin refia. Ya,makanan kesukaan refia adalah udang pedas manis,sudah lama refia tidak makan udang pedas manis,terakhir kali dia makan saat mamahnya masih ada.

"Ya sudah bibi tunggu di meja makan ya non" ucap bi tatik lalu melangkah pergi ke meja makan untuk menyiapkan piring dan minum untuk refia.

------->>>>----- setelah makan malam selesai,refia kembali ke kamar nya dan duduk bersila diatas kasur,lalu dia melihat handphone nya,ternyata ada pesan dan panggilan tak terjawab dari papahnya,lalu dia membuka pesan dari papahnya itu yang berisi.
Papah: "Maaf ya sayang tadi papah tidak bisa angkat telepon dari kamu,papah tadi lagi meeting dengan Client,oh iya papah akan lembur sebentar mungkin papah agak larut malam sampai dirumah"

tak berniat untuk membalas pesan dari papahnya itu,Refia pun mematikan handphone nya,sambil menggerutu "papah selalu sibuk sama pekerjaan nya,semenjak mamah udah gk ada,papah udah jarang banget perhatian sama aku.sekarang,cuman kak bima yang bisa ngertiin aku,coba mamah masih ada pasti aku gk bakal kesepian" ucap refia sambil membenamkan muka nya dibalik tangan nya.

Tak lama kemudian handphone refia berdering dan muncul sebuah nama di sana "Kak Bima ❤" dengan senang hati dia mengangkat telpon dari kakak laki laki nya itu.
"Hallo kak bima,kakak aku kangen banget sama kakak! Kakak kapan pulang sih?" ucap refia dengan antusias
"Hallo adek kakak tersayang,duh denger suara kamu yang nyaring itu sampe sakit nih telinga kakak,hehe kakak juga kangen kamu! Mungkin besok atau lusa kakak sudah pulang" ucap kak bima di seberang telepon

"Ih kak bima kan suara aku emang begitu lah,hehe... Oh iya kak,jangan lupa oleh olehnya buat aku ya" ucap refia sedikit terkekeh dengan ucapan nya.

"Hahaha.. Kalo tentang oleh oleh semua nya udah kakak siapin buat kamu,buat papah,juga buat bi tatik"ucap kak bima.
Kemudian kak bima bertanya kepada refia "oh iya dek,papah mana? Apa sudah pulang dari kantor?"

Dan refia menjawab "papah belum pulang kak,tadi papah sms ke aku,katanya papah lembur di kantor mungkin agak larut malam sampai dirumah" ucap refia.

"Oh gitu,ya udah kalo gitu,udah dulu ya dek kakak mau istirahat dulu,by adek kakak yang cantik good night" ucap kak bima
"Ihh kakak mah kebiasaan deh,baru sebentar juga teleponan nya masa udah mau tidur,iss sebel!!!" ucap refia sedikit kesal dengan kakak nya,lalu mengerucutkan bibirnya.
"Hehe..besok lagi ya dek,bye" ucap kak bima,lalu sambungan telepon terputus secara sepihak.

Refia pun mematikan handphone nya dengan perasaan kesal,lalu refia berbaring di kasur, tak lama pun refia sudah tertidur pulas.

Tunggu kelanjutan cerita nya ya😊

Budayakan vote setelah baca😀 terima kasih.

Senja Menghapus LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang