Alwayz [END]

Y

"Oppa!" Yein memekik kesal saat Jungkook melempar ponselnya ke lantai begitu saja. "Ini hadiah dari fans Yein oppa, jangan asal lempar dong!"

Yein pun membungkuk untuk menyelamatkan ponselnya yang sudah tergeletak tidak berdaya. Ia mengelus ponselnya dengan sayang. Mengabaikan Jungkook yang tengah menatapnya dengan pandangan tajam.

Siapa yang tidak kesal coba kalau melihat di layar ponsel kekasihnya terpampang foto pria lain? Itulah yang tengah dirasakan oleh Jungkook saat ini. Dirinya merasa marah dan cemburu ketika penampakan ini muncul di layar ponsel Yein.

"Ini siapa Yein? Jelaskan pada oppa!" todong Jungkook. Kali ini ia sudah memojokkan Yein di tembok dengan kedua tangannya di tempatkan di kanan dan kiri tubuh kekasihnya.

"Itu Choi Sungyoon," jawab Yein pelan.

"Iya, terus Choi Sungyoon itu siapa?" tanya Jungkook lagi.

"Dia itu member Golden Child oppa, masa oppa nggak tahu sih? Nama panggungnya itu Y," ujar Yein.

"Golden Child? Boygroup baru dari Woollim!?" Jungkook membelalakkan matanya. Yein mengangguk. "Agensimu!?" Yein kembali mengangguk.

Jungkook mendengus kesal. Ia semakin mendekatkan badannya dengan Yein, menghimpitnya dengan tembok yang ada di belakangnya. Memastikan agar gadis kesayangannya itu tidak kabur.

"Kenapa foto 'Y' ada di dalam ponselmu? Bahkan kau menjadikannya wallpaper," ucap Jungkook penuh penekanan. Marah? Jelas. Cemburu? Sudah tentu. Harusnya yang jadi wallpaper ponsel Yein kan foto dirinya, bukan pria lain. Atau paling tidak foto mereka berdua, seperti Jungkook yang selalu memasang fotonya bersama Yein sebagai wallpaper ponselnya.

"Yein ngefans sih ama 'Y' oppa," jawab Yein polos.

Telinga Jungkook pun memanas. Yein panggil dia apa tadi? Oppa? Hey, Yein hanya boleh memanggil oppa padanya, tidak boleh pada yang lain.

"Tadi kau panggil dia dengan apa? Oppa? Kau hanya boleh memanggil oppa padaku!" kata Jungkook kesal. Yein diam, tidak berani menjawab.

"Apa alasanmu mengidolakan pria itu?" tanya Jungkook menyelidik.

"Habisnya 'Y' ganteng sih," mata Jungkook mendelik. "Mirip sama oppa," Yein buru-buru menambahkan. "Terus 'Y' itu juga suaranya bagus, kayak oppa."

"Jadi kau mau membandingkan oppa dengan pria itu?"

"Nggak gitu oppa!" bantah Yein.

Tiba-tiba pikiran Jungkook mengarah pada Yein dan 'Y' yang satu agensi. Bukankah itu artinya mereka lebih leluasa bertemu? Bagaimana kalau Yein berpaling pada pria itu? Tadi Yein bilang kalau ia ngefans pada pria itu gara-gara wajahnya yang mirip dirinya, juga karena si Sungyoon itu memiliki suara yang bagus. Itu artinya 'Y' mendekati tipe ideal Yein kan? Sepertinya posisi Jungkook di hati Yein mulai terancam. No! Jungkook tidak akan pernah membiarkan itu terjadi. Yein miliknya, dan dia adalah milik Yein. Selamanya akan selalu seperti itu.

"Ganti wallpaper ponselmu dengan foto oppa!" tegas Jungkook. Keningnya ia tempelkan ke kening Yein, menekannya sedikit kuat untuk menyiratkan kalau ia sedang dalam mode serius.

"Kenapa harus ganti wallpaper sih? Oppa pasang foto IU sunbaemim aja Yein nggak protes kok," ujar Yein tidak terima.

"Pokoknya ganti! Oppa tidak mau tahu! Satu lagi, jangan pernah dekat-dekat dengan pria bernama Sungyoon itu! Kalau bisa, jangan sampai ketemu sama pria itu!"

"Lah, kan kita satu agensi, mana mungkin tidak ketemu, ruang latihan Lovelyz dan Golden Child juga sebelahan kok!"

"Pokoknya nggak boleh! Nanti oppa akan minta tolong Sujeong untuk mengawasi Yein!"

"Oppa.."

"Yein harus turuti semua perkataan oppa! Tidak boleh membantah!"

"Oppa.."

"Diam atau bibir Yein oppa gigit?"

Mendengar ancaman sang kekasih, Yein langsung diam. Daripada nanti bibirnya perih gara-gara digigit Jungkook, lebih baik Yein diam.

"Sekarang jawab oppa, lebih ganteng oppa atau Y?"

"Y.." Yein langsung menutup bibirnya dengan kedua tangannya saat menyadari apa yang dikatakannya salah.

Jungkook mendekatkan wajahnya pada Yein. Menatapnya intens dengan lidah yang bergerak membasahi bibirnya.

"Oppa tanya sekali lagi, lebih ganteng oppa atau.."

"Oppa, oppa yang paling ganteng!" potong Yein. "Tidak ada pria lain yang lebih ganteng dari oppa! Oppa juga satu-satunya pacar Yein yang paaalllliiiinnggg Yein sayang!"

Cup.

Cup.

Cup.

Tiga kecupan Yein daratkan di bibir Jungkook. Membuat senyum Jungkook merekah sekaligus menghilangkan semua rasa jengkel di hati pria itu.

"Yein sayang oppa!" ucap Yein sambil mencoba melepaskan diri dari kungkungan sang kekasih.

"Oppa juga sayang Yein," kata Jungkook sambil mengacak rambut Yein lembut sebelum ia membebaskan gadis itu dari belenggu kedua tangannya.

- END -

Sekalian promo deh

Cek work baru aku ya

"Controversial Marriage

Dan

"Autumn Story"

Makasih ^°^