10 flay

1.7K 70 0
                                    

"Pak antarkan ke apartemen tadi"

"Siap"

Aku langsung masuk kedalam mobil dan duduk tenang didalamnya.

««««

"Sudah sampai"

Aku menoleh keluar jendela seraya perkataan dari supir pribadi bighit itu.

"Oh,gumaowo, chakkaman!" Kakiku langsung keluar dan berlari menuju pintu apartemen yang sempat aku huni sebentar tadi malam.

Langkah kakiku terhenti saat melihat jaket yang masih berada di sofa.

"Ini kan punyaa yeoja itu!" Kini aku mendekat ke sofa tersebut dan mengambil jaketnya lalu meneliti dengan intens.

Seketika otakku langsung berhenti berputar, aku tidak bisa membayangkan apa apa.

"Ya! Dasar bodoh!" Aku berdecak dengan kerasnya dan langsung melempar jaket itu kembali ke sofa dan berlari menuju kamar yoongi.

Sekarang aku masih bisa bernafas lenga walaupun masih sedikit terbenam rasa takut dan bersalah,kulihat yeoja yang tadi malam tertidur di kamar yoongi sudah terbangun.

"He.. Hei" kucoba untuk melangkah lebih dalam lagi.

Aku melihat sosok yeoja yang sedang berdiri di pinggir jendela kaca dan melihat kearah jalan.

Sungguh aku merasa bersalah! Kenapa aku bisa lupa? Dan kenapa member lainnya juga sama sepertiku?

"Kau..." seketika yeoja itu berbalik dan menatapku sendu.

Bisa kulihat dari matanya dan bisa kudengar dari suaranya sepertinya dia habis menangis.

Bughhh...

Mataku membulat sempurna saat yeoja di depanku berlari kearahku dan langsung memelukku.
Ada apa?
Kenapa?
Serasa hatiku sangat sakit.

"A.. Aku takut" jelas terdengar dia sesenggukan sekarang.

"Gwenchana, oppa issoyo" (semua akan baik baik saja,oppa disini)

"Kenapa kalian jahat!" Dia melepaskan pelukannya lalu menundukkan kepalanya.

"Mianhae" hanya satu kata itu yang bisa aku uncapkan, serasa dadaku juga sesak sekarang.

Aku tidak akan pernah memaafkan diriku  jika yeoja ini mati di dalam sini karena apartemen ini sudah tidak ku tempati dengan member lainnya dan juga pintunya sudah dikunci.

Tidak lucu bukan? Padahal ini salah yoongi yang seenaknya menidurkannya di apartemen ini dan sekarang mereka semua meninggalkan yeoja ini! Tak terkecuali denganku juga sih.

Cihhh! Dasar! Untung saja koperku lupa belum aku bawa, bayangkan jika sudah aku bawa bagaimana nasib yeoja muda ini yang terkurung didalam apartemen bekas bts.

"Bagaimana jika hidupku berhenti di apartemen ini karena kalian meninggalkanku dan mengunciku disini!" Dia tetap menatap kebawah.

"Uljimayo,mungkin mereka terlalu lelah tour jadi melupakan apa yang terjadi semalam dengan mudah,mungkin aku juga begitu, mianhae"(hetikan) aku mendekat kearahnya dan mengusap poninya.

"Tetap jahat!" Yeoja itu memundurkan tubuhnya.

"Memang pantas kita disebut jahat, mianhae,aku tidak tahu bagaimana nasibmu kalau koperku tidak tertinggal--" aku menghela nafas.

"Mungkin aku juga akan sama jahatnya seperti member lain dimatamu" aku melanjutkan perkataaku.

Aku mendengar lagi lagi dia terisak dalam diam, tapi aku bisa melihat tubuhnya yang bergetar sangat kencang.

maybe byuntae? Bts Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang