14 Sure?

1.5K 65 3
                                    

Aku bisa lihat semuanya menahan tawa saat aku berjalan menghampiri mereka.

"Ya! Ini menyulitkanku!" Aku memproutkan bibirku sambil menarik narik celana yang kupakai

»»»»»

Voya pov~

Entah ada apa dengan diriku ini tetapi aku sungguh sangat senang hari ini walupun awalnya aku merasakan penderitaan terlebih dahulu.

"Kenapa kamu tersenyum sendiri?"

Lamunanku buyar saat kudengar sebuah suara menelusup ke gendang telingaku.

"Ternyata kamu dek" kuhempaskan pantatku tepat di sofa samping tempat duduk adekku.

"Sok manis lu!" Terasa dia sudah pergi dari tempat duduknya barusan dan bergeser menjauh dariku.

"Aish! Males debat sama orang jelek!"
Aku beranjak pergi kedalam kamar karena malas berdebat dan menghancurkan hari yang indah ini.

"Awas aja! Orang jelek bebas berinspirasi!" Gerutunya tetapi kuabaikan saja dan terus melangkah kedalam kamarku.

Bughh..

Kuhempaskan tubuhku pada ranjangku dan tersenyum senyum sendirian menatapi plafon di dalam kamarku.

"Aihh aku bisa gila!" Kini aku berbalik badan dan langsung memeluk guling disampingku.

Seketika senyum dan pikiranku pudar entah hilang kemana saat aku mengingat kejadian semalam.

Bukannya semalam suga yang memberiku pesan?
Suga yang menyuruhku kesana?
Suga juga yang membopongku menuju kamarnya?
Suga yang menggantikan bajuku dengan bajunya?
Serta suga juga yang kucium tadi malam?

Tapi kenapa suga pergi begitu saja tanpa mengingatku dan juga tanpa memberi salam selamat tinggal?

Apakah aku tidak penting?
Apakah aku hanya sebuah mainan saja?

Sudahlah biarkan dia berpikir sendirian!
Aku benci mereka di dalam hati tetapi secara berfikir aku mencintai mereka semua.

»»»»»

Min yoongi pov~

"Makanan yang enak" Otakku berpikir sedikit saat melihat pramugari yang memberikan jatah makanan.

Kusantap makanan yang ada di depanku dengan lahap sampai sampai tidak menghiraukan member lain yang sedang siaran live sambil makan.

Hanya memberikan beberapa senyuman serta lambaian dan juga kata army saat mereka menge-shoot wajahku.

Kini mereka sudah menghentikan aktivitas livenya dan masih pada binsing karena mereka semua memang tidak bisa diam.

"Ya,hyung! Kau punya pisau tidak?" Tanya jungkook yang membuatku menyipitkan mataku.

"Aku bukan penjual danging!" Uncapku ketus padanya dan beralih menyantap makananku kembali.

"Aish! Taehyung kau punya pisau tidak?"

Terserah dia mau mendesis 
Sekencang apapun aku tidak perduli asalkan jangan mendesah didepanku saja!

"Pisau? Em.. Sebentar" Dasar anak kurang kerjaan pisau dibawa bawa sampai pesawat! Kalau bukan taehyung juga ga bakalan.

"Ini aku hanya ada pisau lipat dari voya kemarin malam"  Taehyung menyodorkan pisaunya.

Awalnya aku biasa aja tetapi saat melirik pisau yang taehyung kasihkan itu adalah pisau dari yeoja saat di fan meet kemarin malam mataku langsung membulat dengan sempurna dan menatap intens kearah taehyung.

maybe byuntae? Bts Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang