Enjoy ;)
"ta kayanya ada orang deh didepan rumah kamu" ucap zayn saat sudah sampai dekat rumahku
"hah? Siapa zayn?" ucapku heran, zayn hanya menggeleng
saat sampai aku langsung turun dari motor lalu menghampiri seorang perempuan yang langsung berdiri dari duduknya saat mendengar suara motor zayn datang, dan ternyata perempuan itu tamara sahabatku, ada apa dia malam2 kesini
"tamara are you okay???" tanyaku khawatir saat melihat wajah cantiknya berlinangan air mata, akupun langsung memeluknya
"lista.. I.... I...." ucap tamara sambil menangis
"oke kita cerita di dalem ya, zayn,niall ayo masuk" ucapku pada tamara lalu menyuruh zayn dan niall untuk masuk, kita semua pun memasuki rumahku
"zayn, niall aku tinggal sebentar gapapa kan?? Kalian duduk di sofa dulu aja ya, kalo mau minum tolong ambil sendiri ya, gapapa kan??" ucapku sungkan
"it's oke ta, kamu temenin tamara aja dulu" ucap zayn diikuti anggukan dari niall
akupun mengajak tamara bercerita di kamarku
"tam what's wrong??" tanyaku pada tamara yang tidak henti2nya menangis
"josh ta.... Josh"
"josh?? Mantan kekasihmu itu?? Ada apa dengan josh??" tanyaku
"josh memaksaku untuk kembali dengannya, sudah 2 hari ini ia menerorku dengan setiap saat menelfonku dan berkata kalau ia selalu mengawasiku, aku sangat takut ta" air matanya terus bejatuhan, sesekali aku menghapusnya
"aku udah ga cinta sama dia ta, dia jahat sama aku, dia sering ngebentak aku, kamu tau itu kan ta??"
"iya tam aku tau ko, yaudah ya sekarang kamu tenangin diri kamu dulu, kamu tinggal disini aja dulu sama aku, aku akan jaga kamu tam" aku memeluknya agar ia merasa lebih tenang
"makasih banyak ya ta"
"anytime tam"
"ohya tadi kamu sama zayn dateng kesini sama siapa?" sambil melepaskan pelukan
"ooh itu niall, sahabat aku dan zayn, aku janji membuatkan kue untuknya, jadi aku suruh dia kesini, yaudah lebih baik kamu istirahat ya" aku berdiri dan hendak keluar
"kamu ngga mau kenalin aku sama dia gitu ta?" ia ikut berdiri
"ooh, mau aku kenalin? Bilang dong tam, ciyeeee jangan2 kamu suka ya?" ledekku
"apasih ta, kan biar temen aku banyak, masa cuma kamu sama zayn doang" elak tamara
"bisa aja cari alesannya, yaudah ayo" akupun merangkulnya dan berjalan menghampiri zayn dan niall yang sedang menonton tv
"niall..."
mendengar namanya dipanggil ia pun langsung berdiri "yap, what?"
zayn hanya duduk memperhatikan acara tv
"ada yang mau kenalan nih sama kamu" aku melirik tamara yang pipinya mulai memerah
ia mengulurkan tangannya "hi, aku Queen Tamara Fabray"
niall terlihat bingung dan malu, sangat terlihat rona warna merah pada pipinya
"h..h..he..hey i'm niall, Niall James Horan" ia membalas uluran tangan tamara, dan terdiam 1 detik 2 detik 5 detik
YOU ARE READING
Like a Dreams (zayn love story)
FanfictionCinta sejati itu ada, ya aku percaya itu walaupun aku belum pernah merasakannya, tapi aku selalu bermimpi akan cinta sejatiku yang sangat indah telah menungguku, dan aku percaya suatu saat mimpi indahku akan menjadi kenyataan