hinata sudah sampai di belakang sekolah dan ia melihat shion sedang berdiri di bawah pohon
hinata mendekati shion dan berkata" shion kesepakatan apa yang ingin kau berikan" langsung pada masalah
Shion yang terkejut langsung berbalik ke arah suara
" oh sudah datang rupanya ku kira kau tak akan datang"" tidak usah basa basi shion katakan kesepakatan apa yang kau inginkan agar aku segera pergi dari sini,aku sedang sibuk"
" baiklah ..baiklah...nona manis aku akan katakan" kata shion dengan senyum mengejek
" baiklah akan aku katakan,kau tahukan ada anak baru yang baru masuk" tanya shion
" ya aku tahu emang ada apa dengan dia" tanya hinata balik
" aku ingin kita berdua bertaruh siapa yang duluan menjadikan dia pacar maka dialah pemenangnya"
" apa maksudmu aku tidak mengerti"
" begini jika kau lebih dulu menjadi pacarnya maka kaulah pemenangnya dan aku tidak akan mengganggu kau dan teman2mu dan jika kau kalah maka kau harus bubarkan gengmu dan akui gengku lebih hebat daripada gengmu di hadapan semua murid disini gimana kau terima tantanganku ini?"
" apa benar kau dan temanmu tidak akan mengganggu kami jika aku menang,aku tidak percaya pada semua perkataanmu" kata hinata
" s*al*n kau hinata aku pasti akan membuatmu menyetujuinya" kata shion dalam hati
" kau bisa pegang kata2 ku atau kau ingin aku melakukkan sesuatu supaya kau percaya hinata"
" emmmm.....baiklah aku ingin kau meminta maaf padaku atas segala keburukan yang kau lakukan padaku"
hinata tahu pasti shion tidak bisa melakukan hal itu karena itu akan menginjak harga diri shion
" kau..." belum sempat shion bicara hinata langsung memotongnya
" kau mau atau tidak kalau lama aku akan pergi nih" ancam hinata
" ah baik baik akan aku lakukan" kata shion
" dasar kau kalau tidak demi rencanaku ini mana mungkin aku melakukanya" kata shion dalam hati
" aku shion meminta maaf akan kesalahanku kepada huuyga hinata.....kau puas sekarang"
" heh oke aku terima maafmu shion...aku baikan" kata hinata dengan senyum mengenjek
" eh coba kau ulangi tantanganmu tadi shion"
" hah ulangi ...dasar kau ini "
" baiklah akan ku ulangi dengar baik2 ....kau tahukan uzumaki naruto si anak baru,aku ingin kau dan aku bertanding siapa yang bisa menjadikanya pacar "
" kenapa kau ingin menjadikannya taruhan shion"
" aku cuma penasaran gimana ya kita memperebutkan pria culun,jelek dan kuno seperti dia kan jarang ada.....jadi aku ingin tahu rasanya memperebutkan cowok kayak gitu" bohong shion
" hmmmm.....perkataanmu benar juga aku juga ingin tahu rasanya.....baiklah aku terima tantanganmu shion"
" tapi kau jangan beritahu teman2 mu" shion menatap hinata serius
" kenapa" tanya hinata
" kalau kau beritahu dan mereka membantumu kan itu tidak adil,aku juga tak memberitahu teman2ku,kali ini aku akan usaha sendiri,aku serius hinata"
" oke baiklah aku tidak akan memberi tahu teman2ku,tapi ku ingatkan sekali lagi jika aku menang kau harus tepati janjimu kalau kau ingkar akan ku keluarkan kau dari sekolah camkan itu" kata hinata dengan jari telunjuk diacungkan
" heh kau bisa pegang janjiku"
" kalau begitu aku pergi tidak ada lagi yang dibicarakan kan" hinata pun pergi dari situ
tak berapa lama hinata pergi,tiga orang yang dari tadi bersembunyi di balik pohon keluar
" yeeeee.... kau berhasil shion" teriak tiga orang itu yang ternyata adalah sara,rin dan shizuka
" sttttt.... jangan keras2 hinata belum jauh" kata shion
" aku yakin 100% ini berhasil kita lihat saja"
mereka berempat tertawa bersama2
hinata telah kembali ke tempat latihan basket dan hinata melihat sakura,ino dan tenten berada di situ
" hei kenapa kalian bertiga ada disini " hinata mengejutkan teman2nya
"kau darimana saja hinata kok tidak ada disini" kata sakura
" ah jangan2 kau ketemu pria tampan ya " tuduh ino
" diam kau ino pig jangan potong perkataanku" sakura marah
" hei dahi lebar akukan cuma nanya" jawab ino ketus
" hei hei sudah kalian ini ribut terus kita kesini mau ketemu hinata atau melihat kalian bertengkar" tenten melerai pertengkaran sakura dan ino
" iya nih bosan tahu liat kalian bertengkar mulu,cepat katakan ada apa kalian mau ketemu denganku,aku mau latihan nih" kata hinata
" eh iya sampai lupa,eh hinata kamu latihan sampai jam berapa?apa perlu kita tunggu" kata sakura
" sepertinya sampai jam pelajaran terakhir,kalian pulang aja duluan aku sendiri tidak apa2 kok,aku akan telepon kerumah akan pulang telat dan minta jemput supir kalau sudah pulang" jelas hinata
" kamu yakin hinata atau kami tunggu aja" kata tenten
" tidak usah kakak ipar aku bisa sendiri,kan kalian sudah tahu aku bisa bela diri jadi tidak usah khawatir" ucap hinata meyakinkan
" baiklah kalau gitu,sampai ketemu esok ya" kata tenten
" byyyyyy...."
tenten,sakura dan ino meninggalkan hinata dengan melambaikan tangan dan hinata membalasnya dangan hal yang sama
hinata segera kembali ke tempat latihan basket
.
.
.
.
.
.
.ternyata latihan hinata agak lama,semua murid hampir semuanya sudah pulang
hinata kembali ke kelas mengambil tas yang masih berada di dalam kelas
saat di depan pintu kelas hinata kaget melihat masih ada satu orang di kelas yang ternyata orang itu adalah uzumaki naruto
muncul ide di kepala hinata untuk mendekati anak baru itu" aku harus bisa memanfaatkan situasi ini jangan sampai gagal" kata hinata dalam hati
hinatapun menghampiri naruto dengan pelan2 untuk mengagetkanya yang sedang menyapu kelas
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.TBC
Nah sudah kelar nulisnya agak lama karena baca fanfic yang lai maaf ya
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
pacar culunku
Fanfictionseseorang yang mengharapkan cinta sejati bisa dengan mudah terjerumus dengan yang namanya kesalahan sesaat