Tok tok tok
"Nabilla ini ibu" ucap ibu Nabilla sambil mengetuk pintu kamar. namun tak ada respon dari sang anak, akhirnya ibu Nabilla pun memutuskan untuk masuk ke kamar anaknya itu, yang ternyata tidak terkunci.
"Nabilla, ibu masuk"
Saat merasa tidak ada respon, sang ibu memutuskan untuk melangkahkan kakinya kedalam kamar putrinya itu, dan setelah mengeceknya ternyata putrinya masih tertidur pulas di ranjangnya.
"Nabilla ayo sarapan, ibu sudah memasak"
"Enghhh" sahut Nabilla dengan gumamannya. nampak Ia masih ingin tertidur lebih lama.
"Ayo bangun, ibu memasak makanan kesukaan mu" ucap ibu Nabilla sambil berkacak pinggang.
"Lima menit lagi bu"
"Nabilla, jangan karena hari ini hari minggu kamu bebas bermalas - malasan" tegas ibu yang masih dengan posisinya.
"Cepat mandi dan segera ke meja makan, atau makanannya akan ibu bagikan ke tetangga" lanjut sang ibu.
Setelah mendengar ancaman yang diucapkan ibunya, akhirnya dengan terpaksa nabilla mau bangkit dari tempat tidurnya dan segera menuju ke kamar mandi.
*****
"Pagi bu" sapa Nabilla.
"Pagi sayang, cepat habiskan makanannya selagi masih hangat"
Disaat mereka sedang makan terdengar suara bell.
Ting Tong~
"Iya"
"Biar ibu yang membukakan pintu" pinta ibu Nabilla.
"Ah baiklah tolong letakkan disini saja" ucap sang ibu.
Nabilla yang merasa penasaran melihat sebentar dan ternyata ada para pria yang membawakan setumpukan kardus ke dalam apartemennya.
"Baik terimakasih" tidak lama kemudian setelah pria itu pergi, ibu kembali lagi untuk melanjutkan makan.
"Mereka siapa bu?"
"Oh itu, mereka hanya kurir pengantar paket. sepertinya seragam sekolahmu dan keperluan lainnya sudah ada di dalam paket itu"
Nabilla melirik sekilas ke arah tumpukkan kardus yang baru saja diletakkan oleh kurir tadi.
"Jadi bagaimana dengan Nadya apa kamu sudah memberitahunya?" tanya ibu Nabilla.
Sejenak nabilla berhenti melanjutkan makannya, dari gerak geriknya sang ibu tau bahwa Nabilla sedang mengalami kendala.
"Aku sudah menceritakannya, tapi.. sekarang dia menjauhiku lal-"
Drtt…
Drtt…
Saat Nabilla ingin menceritakan apa yang terjadi tiba tiba smartphone yang ia letakkan dimeja makan bergetar karena ada panggilan masuk.
"Hallo"
“Hallo Nabilla ini kakek apa paketnya sudah sampai"
"Oh kakek iya paketnya baru saja datang"
"Baguslah, maaf kalau pengirimannya lama karena kakek sedang sibuk dan kakek jadi khawatir kalau paketnya tidak sampai"
"Tidak apa-apa kek, lagipula paketnya baru saja datang"
“Baiklah, besok saat sekolah datanglah ke ruang guru, nanti disana kamu akan bertemu dengan wali kelasmu”
“Baik”

KAMU SEDANG MEMBACA
Reflection
Novela JuvenilBanyak yang mengatakan setiap orang di berbagai belahan dunia ini mempunyai 7 orang berwajah kembar. Dan ternyata, ada seorang gadis cilik yang secara tidak sengaja sudah pernah bertemu dengan salah satu kembarannya. baik wajah, tubuh, maupun suar...