Hujan sangat tau dimana ia harus turun. Saat ini reno dan irdina sedang terlelap bersama dengan saling berpelukan melawan dinginnya hujan yang turun di luar apartemennya.
Setelah diberi antibiotik oleh dokter kemarin lusa, reno bisa tidur lelap di pelukan sang istri. Karena menurut reno dialah tempat paling hangat disaat turun hujan seperti ini. Tapi, panas yang reno terima tidak seperti biasanya. Ada yang janggal disini.
Perlahan reno mulai membuka matanya meski kantuk melarangnya. Ia mencoba melihat wajah istrinya itu dan menempelkan punggung tangannya ke kepala irdina.
Benar, panas irdina tidak seperti panas kepala reno.
Reno mengguncang guncangkan bahu irdina pelan untuk membangunkan nya. Tapi tak ada respon sama sekali. Lalu reno berpikir apa penyebab panas irdina ini, ia pun tersadar dua hari ini dina tidak berhenti merawatnya, ia bolak balik pergi ke super market untuk membeli beberapa makanan dan juga memasaknya. Lalu ia juga sempat kehujanan kemarin saat mau pulang.
Reno beranjak dari tempat tidur dan menuju ke kamar mandi. Ia membasahi anduk kecil dengan air dan di peras sedikit lalu ia kembali lagi ke kasur dan menempelkan kompresan itu di dahi dina.
" aku udah sembuh nih, katanya mau liburan kok malah gantian kmu yang sakit. " Kata reno sambil mengelus puncak kepala dina.
####
Pagi menjelang, reno tidak bisa tidur sama sekali. Panas irdina tidak kunjung turun, dan malah semakin panas. Irdina bolak balik mengigau tidak jelas dan membuat reno makin khawatir.
Ia membentangkan tangannya mengambil handphone yg berada di nakas. Ia memencet layar yg tertera nama dion disana lalu mengarahkan handphone nya ke telinga.
"halo?". Kata orang di sebrang
" heh lo cepet kesini irdina demam parah udah gue kompres tapi masi panas gimana ni! ".
" oke oke gue otw jangan panik lo. "
" gimana mau gk panik co-"
Tut.. Tut.. Tut..
" eh kamp*et ni anak main tutup aja."
####
"gimana dia? " tanya reno dengan wajah gusar
" she's okay kok, cuman kecapek an aja trus banyak pikiran. Gua udah suntik antibiotik kok. Dia abis keujanan apa gimana? "
" nah iya bener dia abis keujanan kemaren, kenapa? "
" gapapa kok, tebakan gue si anak ini gabisa kena ujan. " jawab dino
Irdina yang mendengar kebisingan akibat mereka berdua terbangun.
" aduhhhh kalian brisik banget si pusing nih jadi gabisa tidur. "
" din kamu gapapa?" tanya reno khawatir
"gapapa kok, aku kenapa emang? " balas irdina yang balik bertanya
" lo demam tinggi din. " jawab dino
" oh biasa kok itu, kalo abis kena ujan gue emang suka demam tinggi gitu dari kecil. " jawab dina santai
Berarti benar dugaan dino.
" jadi lo kayak alergi gitu sama ujan? "
" 100 buat dino.., jadi dulu waktu tk gue suka banget sama ujan ujanan dan kalo udah ujan ujanan itu lama banget sampe menggigil gitu. Nah suatu saat gue pingsan waktu ujan ujan dan sakit lama gitu sampe obnam. Karna itu sampe sekarang kalo kena ujan padahal gerimis atau apa pasti langsung demam tinggi. "
Reno dan dino pun hanya ber oh ria
" biasanya sampe berapa lama demam lo? " tanya dino
" kalo di kasi obat 3 hari sembuh kok. "
" kalo engga? " tanya reno ingin tahu
" ya paling bentar si seminggu. "
" PALING BENTAR?? " Ucap mereka berdua berbarengan yang disambut dengan senyuman manis irdina.
####
Hello hello
Hehe
Maap ya kawan kawan karna author suka nggantungin kalian....Berhubung ini malam tahun baru jadi author mau update untuk menutup malam pergantian tahun ini.
Iyaa tau pendek tapi mau gimana lagi:(
Resolusi aku buat 2018:
~ smoga pembacanya makin banyak
~ smoga rank nya makin tinggi
~ smoga kalian tetap setia denganku
~ smoga dapdt ide terus dan bisa sering update
~ smoga bisa tercapai semua
AAAAAMMMMMIIIIIINNNNNNNNMaafkan jika banyak typo ya teman teman.
I LOVE YOU AND HAPPY NEW YEAR😘😘😘😘😘

KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband[VERY SLOW UPDATE]
Roman d'amour"Elo,bisa bayangin gak?Gimana rasanya nikah sama om-om yg umurnya 26 tahun,sementara lo baru aja ngerayain sweet seventeen,dan masih duduk di bangku SMA!!!!!!! Oohh....GO TO THE HELL NOW!!!!!!!!". ~Irdina putri #####