Si Ketua Osis

TIGA

Bel Pulang Sekolah bunyi...

Siswa-siswi SMA RAJAWALI berhamburan keluar kelas. Inilah jam-jam yang ditunggu para siswa-siswi.

Ada yang menunggu didepan sekolah, ada yg naik motor/mobil, ada juga yang naik angkot atau dijemput orang tuanya.

Chelsea yang sedari tadi menunggu angkot tapi angkotnya belum lewat juga"tumben-tumbenan sih ni angkot lama banget lewatnya." batin chelsea yang sedari tadi takut bundanya nyariin karna dia pulang sore banget

Tiba-tiba Rio datang menghampiri Chelsea "eh ketua osis, belum dijemput? Apa nunggu angkot?." tanya Rio

"Nunggu angkot." jawab singkat Chelsea

"Oh, yaudah gue duluan ya." sambil meninggalkan Chelsea

"Iya."

Rio yang pergi kebengkel buat ngambil sepeda motornya karena tadi pagi motor dia mogok, Rio beruntung karena bengkelnya deket sekolahnya

Saat balik dari bengkel dia melewati sekolahan dan dia melihat Chelsea masih saja menunggu angkot.

"Loh, ketua osis masih setia nunggu angkot?." tanya Rio dengan nada mengejek

"Setia palalu." Chelsea yang menjawab dengan nada kesal dan ingin menjitak kepala Rio

"Bareng Beo aja yok." ajak Rio

"Nggak usah nanti ngrepotin lagian sebentar lagi angkotnya juga datang."

"Serius nih udah mau magrib lho nanti orang tua nggak nyariin?." tanya Rio sekali lagi

"Bener juga sih, angkot kan datengnya nggak tepat, kalau gue nggak bareng Rio nanti Bunda nyariin, kalau bareng gue sebagai ketua Osis gengsi dong." batin Chelsea yg sambil manyun

"Kok malah diem sih, mau nggak? Kalau nggak mau gue duluan?." tanya Rio memastikan

"Iya dah iya."

"Yaudah ayo naik, nih pakai helmnya." suruh Rio

"Iya Beo iya bawel amat si." Jawab Chelsea yang kali ini bener-bener ingin menjitak kepala Rio

"Bawel-bawel gue juga sayang kok ama lo haha." batin Rio

Rio yang langsung menstater motornya dan langsung menuju rumah Chelsea

"Eh Rio lo kan blm tau rumah gue?."

"Emang belum, kan nanti lo tinggal nunjukin aduh gimana si."

"Iya juga ya haha." Chelsea yang ketawa karena pertanyaannya tadi dan Rio juga tertawa.

"Eh Rio, nanti itu perempatan belok kanan trus rumah gue sebelah kiri warna putih." tunjuk Chelsea

"Siap bu ketos."

"Ya sralo mau manggil apaan." jawab Chelsea mengalah

"Nah dah sampai."

Sambil turun dari motor Chelsea melepas helm dan mengasih helm itu ke Rio lagi

"Makasih ya udah mau nganterin gue."

"Iya sama-sama." jawab Rio

"Mau mampir dulu nggak? Minum-minum dulu lah." ajak Chelsea

"Nggak ah Chel lain kali aja."

"Oh yaudah hati-hati ya baliknya." Chelsea yang tiba-tiba perhatian sama Rio

"Iya, eh gue boleh minta ID LINE?. Tanya Rio

"Boleh kok, id line gue Chelseaputriana, disambung."

"Oh oke makasih nanti jangan lupa addback ya."

"Iya iya yaudah sana keburu magrib."

"Oke bye ketua osis."

"Bye juga." jawab Chelsea sambil melambaikan tangannya ke Rio

Chelsea langsung masuk ke dalam rumah dan disana Bunda Chelsea menunggu diruang keluarga

"Assalamu'alaikum." Chelsea yg membuka pintu dan langsung mengucapkan salam.

"Wa'alaikumsalam lho kok tumben senin-senin pulangnya sore banget?." tanya bunda

"Iya bun, tadi chelsea nunggu angkot nggak dateng-dateng." Chelsea yang sebal dan memanyunkan bibirnya.

"Lho trus kamu pulang naik apa?." tanya bunda sedikit khawathir.

"Bareng temen bun." jawab Chelsea.

"Laki-laki ya?" kepo bundanya.

"Iya bun." jawab Chelsee singkat.

"Oh yaudah sana kamu mandi habis itu sholat habis sholat kamu makan bareng bunda ya." suruh bundanya Chelsea.

"Iya bun siap, yaudah Chelsea kekamar."

Bunda yang hanya senyum dan langsung nonton tv lagi.

Chelsea langsung mandi dan sholat, sehabis sholat Chelsea berbaring sebentar di kasur dan mengecek HPnya. Tiba-tiba ada pesan masuk dari seseorang

"Hai Chel ini Rio."

"Hai juga."

"lu udah addback gue belum?."

"Udah kok, lo ngechat penting kagak kalau kagak gue mau makan."

"Engga kok yaudah sana makan nanti sakit."

"Oke bye."

"Bye juga."

Sehabis itu Chelsea langsung turun dan makan malam bersama bundanya. Mereka hanya hidup berdua semenjak Ayah Chelsea mengalami sakit Jantung dan meninggal dunia. Chelsea merasa Hampa semenjak ditinggal orang yang di sayanginya.

Chelsea anak tunggal, anak satu-satunya yang Bunda Chelsea punya, dia sangat menyayangi Chelsea.

Sehabis makan Chelsea menuju kamarnya dan dia menata buku yang akan dipelajari besok. Saat Chelsea membaca ulang bukunya dia malah ketiduran dengan tangan dilipat dan kepalanya diatas tangan, dan bolpoin yang masih dia pegang.

Saat Bunda Chelsea masuk kekamar Chelsea Bunda merasa kasian dan langsung menyelimuti badan Chelsea dengan selimut "Mimpi indah ya malaikat kecil Bunda." Bunda chelsea yang langsung mencium kening Chelsea. Bunda langsung menutup pintu kamar Chelsea dan langsung turun ke kamarnya.

sori kalau ceritanya agak g nyambung, otak nya capek, soalnya mikir terus dari tadi sekolah, fulldei ini:(

Vomentnya jan lupa ya:'

Apa susahnya sih pencet bintang di wattpad (jadi curhat kan authornya)