Family 7

1.5K 136 24
                                    

Kelas Hwanhee masih saja berisik dengan suara burung,  jelas kenapa? Karna mereka semua mendadak terdiam kala melihat seorang namja yang tengah duduk di kursi seseorang yang  slalu mereka hindari.

Namun perseteruan itu berhenti kala sang guru datang..  Yahhhh...  Pan lagi seru... 

"Xiao.. Kenapa kamu diam cepat duduk" Min Ssaem yang baru saja masuk itu menyuruh Xiao untuk duduk, namun bukannya duduk namja berwajah tampan dengan penampilan berantakan itu malah menendang kursi yang  sebelah Hwanhee, Dan Xiao pun pergi,  sang guru pun tak bisa mencegahnya, itu memang sudah kebiasaan Xiao. Min ssaem hanya bisa mengelus dada lalu menyuruh semua murid untuk pokus pada pelajaran. Gyujin yang melihat kejadian barusan meresa kasihan pada Hwanhee, coba jika Min ssaem tak datang ntah akan seperti apa diri Hwanhee.



🍃🍃🍃🍃🍃🍃








Taehyung baru saja pulang dan langsung pergi ke kamarnya,  dia merebahkan tubuhnya di tempat tidur dan memejamkan matanya sampai dia pun tertidur karna lelah bersekolah.

Baekhyun dan Daehyun baru saja pulang dari supermarket mereka habis belanja bahan makanan untuk persiapan piknik besok. Karna besok hari minggu jadi anak anak pun libur sekolah dan soal piknkk ini rencana Daehyun untuk menyatukan dan membuat hubungan Taehyung juga Hwanhee lebih erat.

"Nah sayang aku rasa anak-anak sudah pulang, tapi kenapa sepi? Aku akan cek mereka dulu" ucap Daehyun, Baekhyun cuma mengangguk dan pergi ke dapur untuk menyimpan belanjaannya.

Daehyun pergi ke kamar Taehyung,  dia membuka pintu kamar itu secara perlahan dan melihat putra sulungnya tengah tertidur nyaman.  Daehyun pun menghampirinya.

"Tae,  ireona" Daehyun membangunkan Taehyung cukup lama, sampai si tampan ini akhirnya terbangun.

"Ngghh? Apa Waeyo?" Taehyung duduk di kasurnya sambil ngucek ngucek matanya. 

"Dimana Hwanhee?" Tanya Daehyun.

"Tadi saat aku menghampiri kelasnya masih belajar" Taehyung emang bener tapi dia gak sampe ngecek cuman dengar anak-anak kelas itu pada ngeluh doank dan Taehyung langsung pulang.

"Kau tak menunggunya?" Tanya Daehyun lagi. Karna kesadarannya belum full Taehyung akhirnya mengangguk tanda Ya, padahal tadinya Taehyung mau bohong.

"Tae" Daehyun berucap agak nyentak, Taehyung otomatis tersadar 100%.

"Wae appa,  Tae masih ngantuk" Taehyung protes.

"Kenapa gak menunggu Hwanhee? Bagaimana kalau dia tersesat" ucap Daehyun.

"Appa gak pernah bilang gitu ke Tae, knpa Appa lebih perhatian pada Hwan?" Taehyung ngambek langsung pergi dari kamarnya, dia gak ganti baju masih pake baju seragam ingatkan? Daehyun langsung berlari mengejar Taehyung dia langsung memeluk anaknya karna Daehyun sadar dia tlah melukai hati anaknya.

"Maaf, appa minta maaf masalah Hwanhee nanti biar supir appa yang menjemputnya" ucap Daehyun sambil memeluk Taehyung.

"Nah, Appa merencanakan jika besok kita akan pergi piknik" ucap Daehyun setelah melepas pelukan pada sang anak.

"Bersama eomma?" Tanya Taehyung antusias.

"Tentu saja,  bersama Eomma juga Hwanhee" ucap Daehyun tersenyum kala melihat Taehyung sangat bahagia walau saat dia bicara soal Hwanhee dirinya sedikit murung.

"Yeoboo.. " teriakan Baekhyun membuat Taehyung dan Daehyun memandang ke arah pintu yang terbuka,  mereka tau jika Baekhyun masih di ruang tengah, Taehyung dan Daehyun langsung pergi menghampiri Baekhyun.

"Sayang, ada apa?"  Baekhyun kini terlihat kacau dengan dirinya yang terduduk di lantai dan air mata yang trus mengalir. Daehyun langsung memeluknya mencoba menenangkan sang istri walau pasih terdengar tangisan pilu.

"Hwanhee.. " ucap Baekhyun lihir, Daehyun melepaskan pelukannya dan menatap Baekhyun bingung.

"Ada apa?"

"Hwanhee dia, masuk rumah sakit" Baekhyun trus menangis sedangkan Daehyun terkejut dengan apa yang di ucapkan Baekhyun.

"Ayo kita pergi ke sana"




Keluarga Hwanhee tiba di rumah sakit mereka bertemu dengan seorang penjaga sekolah.

"Apa yang terjadi?" Daehyun bertanya pada seorang penjaga sekolah yang mengantarkan Hwanhee ke rumah sakit.

"Aku tidak tau apa sebabnya,  tapi saya rasa putra anda adalah korban pembullian" tuturnya

"Sekolah macam apa? Lihat saja besok akan aku tuntun sekolah itu" Daehyun naik darah kala tau sang putra mengalami korban pembullian di sekolah.

Sang penjaga sekolah berpamit pulang, pada keluarga Hwanhee.

"Kenapa ini harus terjadi padanya hikss" Baekhyun masih menangis di dekapan Taehyung.

"Sudah eomma, jangan terlalu khawatir aku yakin anak itu pasti baik baik saja"

"Aku benar-benar akan melaporkan sekolah itu,  berani sekali mereka membiarkan anakku jadi korban pembullian"

"Appa sudahlah, tenangkan eomma dulu"

Lalu Dokter keluar dari ruang pemeriksaan.

"Apa kalian keluarga pasien?" Tanya dokter, Daehyun langsung menghampiri sang dokter.

"saya ayahnya" ucap Daehyun.

"Ada hal serius, mari kita bicarakan di ruangan saya" ucap dokter, Daehyun mengangguk ke arah dokter lalu dia menghampiri Baekhyun yang sangat sedih.

"Sayang, kau dan Taehyung jaga Hwanhee, aku akan menemui dokter, percayalah Hwanhee akan baik-baik saja,  jangan menangis temani Hwanhee di dalam" Daehyun pun mengelus rambut Baekhyun dan mencium puncak kepalanya dan menyuruh Taehyung untuk menjaga eomma juga adiknya,  Taehyung pun menurut dan mengajak sang eomma memasuki ruang rawat Hwanhee.




TBC.

Siapa yang membulli Hwanhee? Kita akan tau jawabannya dari Hwanhee. Itupun jika Hwanhee mau ngomong wkwkwkw 😂😂

Soojin absen berapa hari teman teman? Maaf eaSlalu telat update 😂

Trimakasih buat manteman yg masih setia, Soojin terharu 😭.

Bye, Soojin pamit

@CSJHoney10 💕

FAMILY [Final] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang