Sweet Lies [END]

+(9)+

🙋🙋👆 Dont Forget To vote 💙💙
-----------------------------------------------------------
• A Series of romantis Story •
... Chanyeol & Kyungsoo ...
|Chansoo|
|EXO|

---------------------------------------------------------

Chanyeol's POV
.
.

Kubelai lembut surai hitam kyungsoo yang tengah terlelap di sofa ruang tamunya. Kulihat jam di dinding menunjukkan pukul 3 pagi dan semalaman aku menunggu dirinya yang tertidur saat kami tengah berpelukan. Perlahan ku raih tubuhnya dan kugendong menuju ke arah kamarnya. Tanpa niatan membangunkan, akupun meletakkan dirinya di atas ranjang dan menarik selimut pinguin tebalnya. Teringat ku akan karakter pinguin yang sangat mirip dengan kyungsoo. Pipinya yang putih bersih memancingku untuk mengelusnya sesaat sebelum kuputuskan untuk tak berlama lama menikmati wajahnya. kupandang sekeliling kamarnya dan mendapatkan mawar merah dariku yang masih dirawat dan segar olehnya. Emas batangan yang dulu pernah kuberikan pun masih setia berada di atas mejanya.

Kenapa dia tidak menjualnya untuk dijadikan uang?

Menoleh ku menatap sejenak wajah damainya dengan penuh kekaguman. Namja sebatang kara namun memiliki hati yang tegar dan lembut, serta ketulusan yang tak pernah dimiliki manusia lainnya. Kukecup sekilas punggung tangannya sebelum beranjak pergi dari rumahnya dan kembali ke castle.

------------

Kuparkir mobilku di garasi dan berjalan masuk ke dalam castle. Kegelapan di dalam ruangan pun membuatku merasa ingin segera beristirahat sejenak sebelum melakukan perburuan.

"habis bersenang senang?"

Terdengar suara Kriss yang berjalan mendekatiku dengan Tao di sampingnya. Mendengus malas ku berputar dan menatap mereka berdua yang tengah menunggu jawabanku.

"bukan urusanmu.."

"wow.. Kau berpenampilan 'manusia' sekali hari ini chan.. Hahahaha.. Jangan katakan kau melakukan ini untuk namja mungilmu itu"

Tawa kriss yang membuatku menggeretakkan gigi menahan amarah. Tao yang sedari tadi diam di belakang kriss hanya menggelengkan kepalanya padaku, tanda warning agar aku tidak memberontak atau memulai pertengkaran.

"ya..ya..ya.. Kau harus ingat chan, dia manusia, dan kita vampire. Jangan buat kaum vampire kita turun menjadi kasta terendah akibat ulahmu."

Ucapnya tersenyum mengejek yang langsung berjalan meninggalkanku. Jubah hitamnya yang menandakan bahwa dialah vampire terkuat seketika membuatku ingin merobeknya. Tao pun beranjak mendekatiku dan menepuk nepuk bahuku pelan.