"Yer kemarin aku ngeliat mark dideket halte bus sekolah kita" pemuda bertubuh jangkung itu menghampiri yeri yang sedang mengerjakan tugasnya
Yeri otomatis mendongak saat mendengar nama mark, nama yang selalu ia rindukan.
"Hah? Maksutnya? " Yeri meminta penjelasan
"Iya kemarin pas di halte bus depan mini market itu toh ada mark mau naik bis tapi pas dipanggil malah maling-in mukanya" pemuda itu menjelaskan
"Kapan?" Yeri masih kurang mempercayai itu
"Kemarin sepulang pelajaran tambahan"
"Malam?"
"Iya mungkin jam sembilan malam atau setengah sepuluh malam"
"Ohbegitu yasudah terima kasih infonya" yeri seperti malas untuk bereaksi
Baru kemarin dia berfikir untuk melepaskan diri dari sosok yang empat tahun belakangan ini sudah menemaninya
Kenapa mark ada di halte dekat sekolahnya? Apa mark ingin bertemu dengannya?
Ah harusnya aku ikut pelajaran tambahan disekolah kemarinYeri jadi bimbang lagi, harus apa? Ketika dia berfikir untuk melupakan mark tapi kenapa dia mulai mendapat titik terang atas keberaan mark ?
Haruskah yeri kembali pada mark?
Atau tetap mencoba melupakan mark?
Apa yeri masih harus bersabar?.
.
.
Heo heo heo
Krungu ora jerite hatiku mazzz? Mbakk?Don't forget to vote and comment ya teman teman sekalian😅
See you on my next update😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Teenage Fever [Mark ; Yeri]✔
ФанфикIni cerita tentang Yeri yang berjuang untuk hubungannya dengan Mark sementara Mark jauh lebih mementingkan ego masa remajanya, kisah mereka yang berliku mengharuskan keduanya berpisah dan menjauh. Agar sama sama tau kalau mereka berdua saling sayang...