Fearless (FIN)

Epilog : Fearless

Ella memotong kue yang dia buat dengan antusias. Dia meminjam pisau dari kantin dan kini sedang memotong kue itu untuk dibagikan ke Luke dan teman-temannya. Semuanya berkumpul di sana kecuali Josh. Ella merasa kalau Josh mungkin dipanggil oleh Cecil. Sepertinya gadis itu akhirnya akan menceritakan semua masalahnya pada Josh sejak awal. Ella tidak tahu apakah hal itu adalah hal yang baik dilakukan di hari ulang tahun Luke.

Tapi melihat Luke tersenyum tanpa henti membuat hatinya merasa lega. Laki-laki itu sejak tadi memperhatikan Ella yang sedang memotong kue. Matanya menatap wajah Ella dengan dagu yang ditopang oleh sebelah tangan. Ella melirik ke arah meja yang mereka duduki itu. Hans, Peter dan teman-temannya menggeleng melihat kelakuan mereka berdua. Ella memotong kue itu dan membaginya sama rata di atas piring plastik.

Luke mengambil potongan terbesar, tentu saja. Dia mulai melahapnya masuk ke dalam mulut dan dia mengangguk. "Enak," Luke mengernyit. "Ini bukan buatan ibumu 'kan?"

Ella merapatkan bibirnya. "Um..."

"Kitten," Luke menyipitkan matanya.

"Mama hanya membantu sedikit," Ella tersenyum kecil.

Hans, Peter dan teman-temannya yang lain juga ikut makan hingga Ella menyisakan potongan terakhir untuk Josh. Ella berharap perbincangannya dengan Cecil berjalan dengan lancar. Semoga Cecil benar-benar menepati janjinya dan tidak mencari masalah lagi. Ella mendesah pelan dan melihat sepotong kue disodorkan di depan mulut Ella. Ella menengok ke arah Luke dan laki-laki itu tersenyum.

Ella menerima kue itu dengan mulutnya. Luke berhenti tersenyum. "Memikirkan masalah tadi?"

Ella mengunyah dan mengangguk. Setelah kuenya tertelan, dia menghela napas. "Menurutmu mereka akan baik-baik saja?"

"Jika mereka tidak baik-baik saja sekarang, mereka akan baik-baik saja nanti," Luke tersenyum. "Apapun masalah ke depannya, aku dan Josh pasti akan menyelesaikannya."

"Aku tidak ingin persahabatan kalian hancur," Ella mendesah pelan.

"Sejak awal ini memang salahku karena tidak menceritakan semuanya pada Josh," Luke mengusap rambut Ella. "Tapi kami akan baik-baik saja."

Ella mengangguk. Dia kembali memperhatikan Luke yang sibuk menghabiskan potongan kue di piringnya. Ketika kue itu habis, Ella melihat sosok Josh masuk ke kantin sendirian. Ella meremas lengan Luke. Bukankah itu artinya Josh dan Cecil sudah menyelesaikan masalah mereka? Tapi saat ini Josh datang ke tempat mereka dengan wajah tidak terbaca. Apa hal yang Ella takutkan akhirnya akan terjadi?

"Luke," Josh memulai. Hal itu membuat Ella menegang di sampingnya. "Bisakah kita berbicara sebentar?"

Luke mengangguk. "Tentu."

"Aku ikut," ucap Ella buru-buru. Hal itu membuat semua perhatian terarah pada Ella. "Bu-bukannya ingin ikut campur, hanya saja-"

"Kamu keberatan jika Ella ikut?" tanya Luke pada Josh.

Josh menggeleng. "Mungkin ada baiknya jika dia ikut."

Ella mengangguk kemudian menatap Luke khawatir. Mereka berdua berjalan di belakang Josh mengikuti laki-laki itu dalam diam. Ella mendesah pelan. Luke meremas tangan gadis itu yang memegang lengannya. "Kitten, semuanya akan baik-baik saja."

"Aku ikut untuk memastikan semuanya baik-baik saja," Ella mendengus. "Aku tidak ingin kamu kembali ke rumah dengan wajah lebam di hari ulang tahunmu."

Luke tersenyum kecil. "Aku tahu. Terima kasih."

"Hei, aku ini pacarmu 'kan?" Ella tersenyum. "Ini sudah tugasku."

Luke menggeleng pelan dan kembali mengikuti langkah Josh yang terkesan tergesa-gesa. 

Apapun masalahnya, mereka akan menyelesaikannya. 

Selama ada Ella di sampingnya, semuanya akan baik-baik saja.

***********************************************************************************************

Hi! Ini chapter terakhir dari Fearless (akhirnya terlihat agak menggantung tapi memang cerita Luke dan Ella akan selesai di sini). Cerita pertama dari Trilogy ini memang sengaja dibuat lebih ringan dibandingkan dua cerita lainnya.

Cerita kedua akan dilanjutkan dengan kisah Josh dan Cecil. Cerita awal mereka sudah diceritakan di Fearless tapi tetap akan dijelaskan lagi di cerita mereka sendiri. Jadi bagi yang belum baca Fearless dan langsung ingin baca cerita Josh dan Cecil bisa banget. Rencananya cerita mereka berdua akan dibuat lebih kompleks dibandingkan kisah Luke dan Ella.

Kalau penasaran, ditunggu cerita Josh dan Cecil nanti ya!

Comment dan vote untuk story ini aku terima banget, makasih bagi para pembaca cerita Fearless yang udah bersedia ikutin sampai akhir^^

Ikuti cerita selanjutnya ya!

-T