Xiumin terjaga dari tidur nya kerana terdengar bunyi bising di ruang tamu. Xiumin melihat bahawa appa kim sedang memarahi kai. Xiumin dengan cepat kearah kai. " wae appa? Wae marah kai? " tanya xiumin sambil berdiri dihadapan kai.
" nih budak tak guna nih, die taknak pergi sekolah. Padahal appa bayar tau, bukan free " kata appa kim lalu menjeleng kai tajam. Kai hanya tertunduk. " sudahlah, appa pergi lah kerja. Kai biar xiumin yang urus " kata xiumin menenangkan appa kim.
" hah yela, nanti sebelum pergi sekolah jangan lupa makan ubat, appa pergi dulu " kata appa kim lalu meninggalkan xiumin dan kai. Hilang sahaja kelibat appa kim, kai terus duduk di sofa diikuti dengan xiumin. " kai wae taknak pergi sekolah? " tanya xiumin lembut.
" malas.. " jawab kai sepatah. " sekolah kan penting. Kai kata kai nak berjaya kan. So kita kena pergi sekolah. Yok lah pergi sekolah dengan hyung " ajak xiumin lagi. " emm yelaa " kata kai mengalah.
-skip
Sepanjang perjalan masuk ke kelas, kai hanya termenung sahaja. Tetiba seorang yeoja melanggar bahu kai dan membuatkan yeoja tersebut terjatuh. Kai hanya melihat yeoja tersebut bukan membantu.
" yahh pabo, kau tak nampak ke? Mata kat mana? " marah yeoja tersebut. " yah kah dengar tak aku cakap nih? Tuli ke? " tanya yeoja tersebut lagi. Kai hanya menatap yeoja tersebut lalu terus meninggalkn yeoja tersebut tanpa berkata apa ii.
" yah yah tunggu!! " panggil yeoja tersebut. Die mengikut kai. " aku nak tanya kau nih, kelas xoxo high sch kat mana? Bokeh kau tunjuk aku? Aku budak baru kat sini so tak tahu jalan kat sini " kata yeoja tersebut. Kai hanya terdiam. " eh dengar ke tak nih? Tolong aku lah, tak kesian dengan aku ke? " tanya yeoja tersebut lagi.
Sepanjang jalan yeoja tersebut membebel tetapi kai hanya terdiam. Sampai sahaja di kelas kai terus masuk ke dalam. Yeoja tersebut berhenti di hadapan kelas tersebut, die melihat papan tanda yang tertulis di hadapan kelas ' xoxo high sch '
" wahh daebak, jadi ini lah kelas aku?! " tanya yeoja tersebut bangga. Yeoja tersebut terus masuk ke dalam, pelajar kelas tersebut hanya melihat die pelik.
" anyeonghasayo eunha imnida!! " kata yeoja bernama eunha tersebut. Dengan ramah die menyapa pelajar di sana. Die melihat bahawa sebelah kai kosong, lalu die terus datang kearah kai.
" weh boleh aku duduk sebelah kau? " tanya eunha. Kai hanya menjeleng. " haish sombong nyaa! " cebik eunha, eunha terus duduk disebelah kai. " nama kau siapa? " tanya eunha. Eunha melihat tag nama di baju kai. ' kim jongin ' " ouh jongin..nama cantik. Tapi kenapa orang nya macam bisu erk? " kata eunha selamba.
" yahh aku tak bisu lah!! " marah kau tetiba. " ouh tak bisu lah nih, okay . Anyeong eunha imnida! " kata eunha sambil menghulur tangan nya kearah kai. Kai hanya melihat tangan eunha tanpa menyambut. " Aish gwenchana!! " kata eunha sambil tersenyum campur marah.
Sepanjang pelajaran dijalankan, kai hanya termenung sahaja. Sampai cikgu sudah tegur berkali ii tetapi kai hanya membiarkan sahaja.
Kring kring
" jongin-ah!! " eunha memukul lengan kai perlahan. Kai hanya berdehem. " kau kenapa? Ada masalah? Share lah dengan aku " kata eunha. Eunha dari mula kenal sampai lah sekarang bercakap jee tak henti.
"kau siapa? Baru je kenal takkn lah aku nak cerita masalah aku dengan kau " kata kai.
YOU ARE READING
Memory Promise .
FantasyKim jongin seorang anak dari sebuah keluarga yang kaya raya, die seorang yang periang dan sentiasa tersenyum. Satu kejadian menyebabkan senyuman yang sentiasa terukir di bibirnya lesap. Xiumin hyung kepada nya, mempunyai sakit leukimia yang teruk. D...
