chapter;15 [end]

78 5 7
                                    

Kai sedang duduk di sungai hun , die hanya termenung sahaja. " rasa rindu pulak dekat eunha, lama tak jumpa die dekat sekolah selalu sahaja jauhkan diri dari aku " kata kai sambil memegang cincin yang diberikan oleh eunha.

" kau simpan lagi cincin tuh? " tegur seseorang. Kai mencari milik suara tersebut, kai terus berdiri kerana terkejut " eunha? " kata kai lalu menatap eunha tak berkedip. Eunha hanya tersenyum lalu datang dekat kearah kai.

" jinjja nih kau? " tanya kai lagi. " yelaa takkan hantu pulak " kata eunha selamba. " hehe aku gembira sebab kau datang sini " kata kai sambil tersenyum. Eunha hanya terdiam tidak bersuara sama sekali. " okay aku faham suara kau mesti sakit dan kau masih marah kan aku kan? Aku nak bagithu sesuatu dekat kau, kau perlu tahu nih penting sangat " kata kai wajahnya berubah menjadi series. Eunha hanya menatap kai.

" aku tau aku salah, aku biarkan kau kena marah caci maki dengan sinbi. Aku tak pertahan kau. Aku lupakan kau, tapi aku buat semua tuh sebab aku taknak kau sakit tapi aku tak tahu pulak kau boleh pikir bukan ii pasal sinbi dan kau sanggup putuskan hubungan kita , aku dengan sinbi cuma kawan tak lebih, sinbi kata dengan aku die buat begitu kerana die jeles tengok hubungan kita yang bahagia dan die kata die menyesal lakukan semua nih, aku sayangkan kau eunha aku taknak kehilangan kau " kata kai panjang lebar.

" kau sayangkan aku kan? " tanya kai. Eunha hanya menatap tempat lain. " okay aku faham, kau simpan cincin nih. Birthday aku dah dekat kalau kau rasa kau sayangkan aku kau datang lah rumah aku, kau bawak cincin nih sekali, tapi kalau aku tak sempat jumpa kau nanti mianhae kalau aku ada buat salah dekat kau " kata kai sambil tersenyum.

Kata ii terakhir kai membuatkan eunha terkejut, ade yang pelik dengan percakapan nya tadi. " aku tunggu kau! Anyeong aku pergi dulu " kata kai sambil melambai ii tangan kearah eunha. Eunha hanya melihat kepegian kai " ape maksud die cakap macam tuh? " kata eunha sambil menatap cincin ditangan nya.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

•••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



" kai kena kuat jangan buat appa macam nih " kata appa kim sambil menangis. Kai hanya tersenyum. Orang disana hanya sedih melihat kai. di atas katil dan dibantu dengan peralatan hospital. " appa dah maafkn kai? " tanya kai. " nae dah, appa patut kata mianhae dekat kai , mianhae kai maafkn appa , appa banyak buat salah dengan kai , appa seorang appa yang jahat! Appa patut dihukum! " kata appa kim sambil menangis.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 16, 2017 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Memory Promise .Where stories live. Discover now