Memory Promise .

chapter;10

Sudah setengah jam eunha di dalam bilik kai tetapi kai masih lagi tertidur. Tetiba omma byun masuk sambil membawa makanan lalu dibagi kepada eunha. Eunha melihat makanan tersebut pelik " tolong suapkan kai bila die dah bangun nanti " kata omma byun sambil tersenyum. " ouh, nae. Nanti eunha tolong " kata eunha ramah.

" hah nanti kalau kai bangunn, cakap tau yang kami sekeluarga keluar sebab nak pergi hospital nak buat pemeriksaan tentang kesihatan hyung nya " kata omma byun. " mwo? Ahjumma suruh eunha dekat rumah nih, tapi kita baru je jumpa " kata eunha terkejut. " jangan panggil ahjumma panggil omma je. Omma percayakan kamu " kata omma byun.

" tapi tak kisah ke? " tanya eunha segan. " nae, gwenchana omma dah bagithu maid dekat sini . okay lah omma pergi dulu " kata omma byun lalu meninggalkan eunha. Eunha terus melihat keluar jendela. Kelihatan xiumin, omma byun dan appa kim masuk ke dalam kereta. " yah boleh die tinggalkan aku dengan kai nih berdua je? " kata eunha sedikit segan.

" eunha..."

Eunha memaling arah kearah kai apabila mendengar kai memanggil nama nya. " Alamak ape aku nak cakap nih? " cetus hati eunha . Eunha terus datang dekat kearah kai, kelihatan mata kai masih lagi tertutup " aik, die mengingau ke? Tapi wae die sebut nama aku? " kata eunha sambil melihat muka kai dengan jarak yang dekat.

Tiba ii kai tersedar dari tidur nya, die melihat ade muka tepat dimatanya. Kai terus membulatkan matanya " yahh hantu!! Omma!! Tolong!! " jerit kai sambil menutup matanya. Eunha terkejut mendengar jeritan kai " yah ini aku lah eunha! " kata eunha lalu menutup mulut kai yang bising tersebut. Kai hanya melihat eunha pelik " kau..kau buat dekat sini...aku..dekat mana nih? " kata kai sedikit pelik.

" kau dekat rumah kau lah, aku dekat sini sebab omma kau suruh aku jaga kau. Kau demam ke? " tanya eunha lalu memegang dahi kai. Kai hanya berdehem " eunha aku nak air.. " kata kai perlahan. " ouh nae! " eunha terus memberikan secawan air kepada kai. " eunha aku selimut.. " kata kai lagi. Eunha terus menyelimutkan kai. " eunha aku nak makan.. " kata kai. " nae! " eunha terus memberi kai sepinggan makanan. " aku nak kau suap.. " kata kai gedik.

" hasih!! " eunha hanya mencebik " aku sakit nih, omma aku suruh kau jaga aku kan. So kau kena ikot " kata kai sambil menutup matanya. " haish nasib kau sakit tau, kalau tak dah lama aku tumbuk ii kau " kata eunha lalu menyusapkan kai. Kai hanya tersenyum kecil. " dah kau nak ape lagi? " tanya eunha malas. " nak kau.. " kata kai selamba. " mwo? Nak aku? " tanya eunha terkejut.

" nae.. " balas kai sambil tersenyum sinis. " ish dah demam ii je lah jangan nak mencarut pulak " kata eunha lalu menutup muka kai dengan selimut. " hehehe, aku nak gurau ii pon tak boleh ke? Kau kan dah ada chanyeol " kata kai selamba. " em tau pon " kata eunha lalu meletakkan pinggan diatas meja. " sudahlah kau balik lah nanti chanyeol marah pulak " kata kai.

" kau halau aku ke? " tanya eunha. " nae! " kata kai selamba. " okay, aku balik dulu " kata eunha acah ii hendak keluar dari bilik, kai hanya terdiam . Tetapi eunha kembali masuk ke dalam bilik kai " yah kai aku tak boleh tinggalkan kau sorang ii, nanti jadi pape macam mana? Nanti aku kena marah dengan omma dan appa kau pulak " kata eunha . " aku yakin die tak marah " kata kai. " no, aku tetap nak dekat sini sampai omma kau balik! " kata eunha lalu duduk disebelah kai.

" em, suka hati lah " kata kai lalu menyelubungi dirinya dengan selimut. " haish layan lah aku! " kata eunha. Kai hanya mengendahkan eunha. Eunha yang kebosanan mula lah bermain ii dengan barang ii didalam bilik tersebut, dari mengetuk meja, lompat ii atas katil dan bernyanyi dengan kuat didalam bilik. " kai bangun lah!! Semangat!! Jangan baring je. Banyak cerita aku nak share dengan kau nih! Bangun bangun bangun!! " kata eunha sambil melompat ii atas katil.