Chapter 1
Seminggu setelah peristiwa di taman itu, namun tidak sedikitpun yunho bisa menghilangkan ingatan akan kejadian itu. Bahkan dalam mimpinya pun ia masih bisa melihat tangis pemuda yang ia ketahui bernama jaejoong. Tangisan yang entah kenapa juga membuatnya tak mampu menahan laju air matanya. Saat itu, yunho hanya diam, melihat dan membiarkan pemuda itu menangis sendirian, ia ingin meraih pemuda itu dan membiarkannya menangis dalam pelukannya namun ia tidak bisa. Kenyataannya adalah, yunho tidak melakukan apapun saat itu, ia tidak tahu kenapa ia begitu bodoh karena hanya berdiam diri.
"Harusnya saat itu aku memeluknya dan mengusap rambutnya dan menenangkannya dan berkata semua akan baik-baik saja"ucap Yunho sambil melamun
"Siapa yang ingin kau peluk Yunho?" tanya Yoochun penasaran. Sudah hampir seminggu ini, ia sering mendapati yunho melamun, namun entah kenapa, yoochun pun merasakan dua hari ini yunho bukan seperti seorang robot, yunho terlihat seperti pemuda biasa yang sedang galau. Seandainya itu benar, yoochun sangat bersyukur akan hal itu.
"Jaejoong.. harusnya aku tidak membiarkannya menangis sendiri. Kenapa aku begitu bodoh dan hanya melihatnya menangis dan berlalu" balas yunho, masih belum sadar akan keberadaan yoochun
"Siapa Jaejoong? Apa ia salah satu model yang kau temui? atau mungkin ia fansmu?" tanya yoochun penasaran
Yunho yang kemudian menyadari keberadaan yoochun menjadi salah tingkah
"Ahhh. Tidak... bukan siapa-siapa.. Jadi, apa jadwalku hari ini?" tanya yunho berusaha mengalihkan pembicaraan
"Hanya menemani Nyonya Jung makan siang dan mengantarnya ke Bandara"
"Hmmmm, jadi eomma akan pergi lagi? Kali ini kemana?"
"Nyonya diundang untuk menjadi tamu VIP dalam fashion show yang diadakan di Luxemborg. Tidak lama hanya 4 hari"
"Aku mengerti" balas yunho
****
Di sebuah restoran
"Aku dengar dari Yoochun, akhir-akhir ini kau sering melamun?" tanya Jung Jessica, eomma Yunho. Jessica adalah mantan model yang paling sukses di eranya, ia pernah menikah dengan seorang dari kalangan biasa yang merupakan ayah Yunho sampai akhirnya ia melahirkan yunho dan mereka bercerai bahkan ketika yunho masih berusia 9 tahun. Sejak saat itu, ia memutuskan kontak dengan mantan suaminya dan sejak saat itu ia lah yang memegang kendali kehidupan Yunho.
"Tidak eomma, mungkin karena aku sedang bosan saja"
"Apa kau ingin aku mengatur liburanmu ke Jepang? Atau ke Finlandia? Ku dengar dari Yoochun kau sangat senang ketika pemotretan di Finlandia dulu." Tanya Jessica
"Tidak eomma, kali ini aku tidak ingin liburan atau apapun. Seandainya bisa, mungkin aku ingin bertemu dengan appa" jawab yunho dengan suara yang pelan
"Kau tahu Yunho, itu sangat sulit bagi eomma. Tapi eomma berjanji, jika eomma sudah siap nanti, eomma akan mempertemukanmu lagi dengan appamu kelak" sahut jessica
"Arraso... berapa hari eomma akan pergi kali ini?"
"Hanya 4 hari, eomma ingin mengenalkanmu dengan seorang gadis yunho. Eomma mengenalnya ketika eomma berkunjung ke Jepang"
"Eomma, tidak lagi. Aku tidak ingin eomma juga mengaturku soal itu. Cukup sekali dan tidak lagi. Soal itu, biarkan hatiku yang memilihnya eomma" sahut yunho tegas
"Eomma hanya ingin yang terbaik untukmu Yunho. Ada kalanya hatimu itu hanya akan membawamu pada ketidakbahagiaan. Eomma tahu akan hal itu" balas jessica tidak mau kalah
YOU ARE READING
Heartbeat Away
Fanfiction"Yang paling mengerikan dari sebuah kenyataan adalah ketika kau menyadari bahwa kau telah hidup dalam kenyataan itu sendiri. Dan ketika takdir mempermainkanmu dalam sebuah lingkaran pekat yang selalu menyeretmu kembali, kau hanya perlu menyadari, la...
