New "Hello" (Intro)

106 5 8
                                    

Seoul, 08:00 AM.

"3-1... 3-2... 3-3..."

"Namaku ada di kelas 3-5. Lim Nayoung."

"Yes! Aku sekelas dengan Nayoung!" seru Seungcheol.

"Kau di mana, Euijin?"

"Ah... aku di kelas 3 lagi, dengan Dohee," ujar Euijin.

"Ada apa?" tanya Dohee saat melihat wajah Euijin yang tampak kecewa.

"Yah, sepertinya tahun ini kita berpisah. Kalau begitu, aku akan langsung ke kelasku. Dah!" ujar Jeonghan lalu meninggalkan teman-temannya.

"Cih, begitu saja?" gumam Euijin.

Nahyun yang mendengar gumaman Euijin mendekati temannya itu, "Kalian benar-benar sudah pacaran?" tanyanya.

Euijin menghela napasnya, "Dohee-ya, ayo kita ke kelas."

"Oke!"

Nayoung, Nahyun, dan Seungcheol hanya diam di depan papan pengumuman melihat Euijin dan Dohee yang pergi meninggalkan mereka.

"Akhir-akhir ini Euijin jadi sensitif sekali," ujar Nahyun.

"Mungkin dia sedang datang bulan," balas Nayoung.

"Bukankah lebih baik jika kita juga pergi ke kelas?" tanya Seungcheol.

Nayoung dan Nahyun menoleh ke arah Seungcheol lalu mereka bertanya serempak, "Sejak kapan kau ada di sini?"

"Sejak awal aku memang ada di sini! Kalian jahat sekali!"

"Nahyun, kau di kelas mana?" tanya Nayoung mengabaikan Seungcheol.

"Aku di kelas legendaris, 3-7, ahaha..." Nahyun tertawa garing.

"Wah, mengerikan," komentar Seungcheol.

"Daripada itu, aku lebih sedih karena berpisah dengan maknae-ku, huhu.."

“Semangat, Nahyun-ah!” seru Nayoung.

Ding dang ding dong…

“Aish, kenapa bel sudah berbunyi!?” keluh Nahyun.

“Sudah kubilang kan, seharusnya kita juga segera ke kelas,” ujar Seungcheol seraya mengikuti langkah Nayoung dan Nahyun menuju kelas.

**

Di kelas 3-3.

Euijin hanya duduk dan menopang dagu dengan kedua tangan sambil menatap ke luar jendela karena merasa bosan. Ia kemudian menoleh ke arah Dohee. “Bosan sekali, ya…” gumamnya.

“Tidak! Hari ini 'Black Clover' episode lima rilis!” seru Dohee sambil menunjukkan layar ponselnya yang menampilkan anime yang sedang ia tonton.

“Kau ini sampai kapan nonton anime terus, huh!?” Euijin yang sudah gemas daritadi karena merasa tidak punya teman langsung mencubit kedua pipi Dohee. “Daripada itu, siapa ya yang akan menjadi wali kelas kita tahun ini?”

“Yang Daeri seonsaengnim!” jawab Dohee semangat.

“Apa!? Yang ssaem!??” tanya Euijin yang hanya dibalas anggukan oleh Dohee. “Kau yakin?”

“Ehm… selama ini informasi yang aku sampaikan sih tidak ada yang meleset,” jawab Dohee.

Euijin mengeluarkan seringainya, “Kalau meleset, kau harus berhenti menjadi pencinta manusia 2D.”

Yaa! Waeee??”

“Menyukai hal seperti itu boleh saja, tapi jangan lupa kalau kau ini hidup di dunia nyata, HighD-ya.”

NEW LOOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang