JKT48 Love Book

Chapter 19 : Sendy Ariani

"Son, tinggal kita berdua yang masih jomblo neh... Dhike udh sama Derry, Rica sama Soky..." kataku memulai pembicaraan di pagi hari bersama Sonia.

"Kan kita udh jodoh Sen" kata Sonia iseng.

"Son aku seriuuuuuus..." kataku.

"Ya udh kalau mau punya pacar cari di biro jodoh aja!" kata Sonia nyantai.

"Ya gak mungkinlah! Kamu ini..."

"Hehehe..."

Namaku Sendy Ariani, kelas 2-D di SMA48. Teman-temanku hanyalah Dhike, Rica dan Sonia. Mereka bilang suaraku merupakan suara yang paling bagus di SMA ini, bahkan melebihi Melody sekalipun. Namun, aku bukanlah orang yang ingin terkenal. Jadi, kusimpan rapat-rapat suaraku itu saat di sekolah.

"Sendy!" kata Rica yang masuk ke kelas.

"Iya? Kenapa buru-buru?" tanyaku.

"Nih!" kata Rica sambil menyerahkan brosur.

Audisi Pencarian Penyanyi SMA

Cantik? Menarik? Memiliki suara emas?

Kamu sedang kita cari!

Untuk acara TV baru bernama "Emas Dari SMA", kami mencari penyanyi SMA muda cantik dan energik!

Datang ke Studio ENS di jalan Sudirman no. 48

See you!

"Apa maksudnya ini?" tanyaku padanya. Rica bingung melihatku.

"Kamu adalah kriteria yang mereka cari! It's time for you to shine!" kata Rica kepadaku.

"But, I just want to be an ordinary girl..." jawabku padanya.

"Sampai kapan? Tuhan pun akan marah pada orang yang tidak mau mengembangkan bakat yang ia punya" kata Rica yang mulai serius.

"Menurutmu aku harus ikut audisi ini?" tanyaku bingung.

"Yap!" jawab Rica mantap.

"Hufft... Baiklah..."

Bagaimana ini? Aku tidak pernah ikut audisi sebelumnya. Bagaimana rasanya? Jika ditolak, harus bagaimana? Hufft... Aku sangat bingung...

Akhirnya, aku memutuskan ikut acara itu. Sangat banyak wanita yang lebih cantik dariku... Suara mereka juga sangat indah...

"Siapa nih?" tanya seorang wanita cantik yang agak jutek.

"Ya kontestan lah... Tapi gak menarik sama sekali deh..." kata seorang lagi.

Ya aku tahu, aku gak terlalu cantik, suaraku gak terlalu bagus, dan aku gak seksi seperti mereka. Tapi aku tetep coba aja deh, demi Rica juga kan...

"Sendy Ariani?" tanya seorang petugas muda dari dalam ruang audisi. Akupun segera masuk ruangan itu.

"Selamat siang" kataku memulai.

"Selamat siang. Sendy Ariani, umur 16 tahun. Siswi SMA48. Benar?"

"Ya, benar."

"Baik kamu sudah bisa mulai bernyanyi..."

Kunyanyikan lagu biasa, "Kisah Kasih di Sekolah", aku benar-benar bingung gimana cara ikut audisi.

Aku pun keluar dari ruang audisi itu, tanpa menunggu pengumuman aku langsung pulang.

"Hai Sendy, gimana hasilnya?" tanya Rica keesokan paginya.

"Aku tidak lolos." jawabku biasa saja.

"Lain waktu pasti bisa. Kamu tau siapa yg lolos? Tamara kelas A! Pasti dia jadi semakin sombong deh" kata Sendy.