"Kalian jahat banget meninggalkanku jomblo sendirian..." kataku pura-pura merengek.
"Apasih Son..." kata Dhike acuh.
"Kan kamu pernah bilang ke aku cari di biro jodoh aja" kata Sendy.
"Lagipula, emangnya kamu udah ngerti apa itu cinta?" tanya Rica.
GLEK. Benar juga sih.
Aku Sonia Natalia kelas 2-D SMA48. Aku sepupu Stella anak B. Murid murid pada bilang, kalau Stella tuh pembawaannya cool, kalau aku pembawaannya imut. Tapi meski katanya aku imut, tetep aja gak ada yg mau sama aku.
"Udahlah Son, kamu itu masih kecil" kata Sendy lagi.
"Aku sudah sebesar kalian tau!" kataku sebal sambil menggembungkan pipiku.
"Tp pikiranmu tidak sedewasa kami..." kata Rica.
Tak lama bel pun berbunyi. Kami belakangan ini harus belajar keras karena ujian akhir tinggal 1 minggu lagi.
"Anak-anak, hari ini merupakan hari kejutan bagi kelas D. Kalian dipercaya untuk melakukan inspeksi kelas lain pertama kali di angkatan ini!" kata wali kelas kami.
"HAH?!" kami semua berteriak keheranan. Kelas pun berlangsung ricuh.
"Bu, inspeksi kelas lain itu apa?" tanya Sendy.
"Jadi hari ini kalian dibagi 3 regu. Tugas kalian mengamati kelas 2 A, B atau C dan mendatanya dalam 1 hari. Besok kelas lain juga akan meng-inspeksi kelas ini. Tujuannya agar kalian terlatih dalam meneliti dan mengamati kelas lain, serta agar kelas ini jadi lebih baik lagi. Paham?"
"Paham Bu..." kami semua menjawab serempak.
"Siapkan buku kosong dan alat tulis kalian. Ibu akan membagi regunya"
Setelah persiapan dan pembagian regu, kamipun langsung berjalan menuju kelas yang akan di inspeksi terlebih dahulu. Untungnya aku seregu dengan Sendy Rica dan Dhike. Kelas pertama yang akan kami inspeksi adalah kelas 2-B.
"Permisi Bu, kami dari kelas 2-D ingin mengadakan inspeksi kelas. Kelas 2-B inilah yang pertama kali kami inspeksi sampai bel istirahat" kata Sendy sebagai ketua regu kami.
"Oh silahkan. Anak-anak, ini teman-teman kalian dari kelas 2-D akan mendata segala yang berlangsung di kelas ini. Jadilah tuan rumah yang baik ya" kata guru itu. Kamipun masuk kekelas itu.
Ternyata kelas 2-B bagus juga. Mereka tenang dan rapi. Sampai pada jam 07.30...
BRAKK
Seluruh orang yang ada dikelas itu menoleh ke pintu. Tampak seorang anak laki-laki berperawakan culun dan tinggi memasuki ruangan dengan takut dan keringat yang membasahi tubuh dan wajahnya. Dia pasti terlambat.
"Maaf bu saya telat..."
"Tono! Kamu ini bisa-bisanya telat. Kamu ketinggalan banyak sekali catatan!" kata guru itu marah.
"Iya bu maaf..."
"Yasudah duduk sana. Jangan lupa pinjam catatan temanmu ya"
Diapun duduk di bangku paling belakang, dekat denganku. Aku hanya menulis namanya dan memberi keterangan bahwa dia telat. Kami harus mendata semua kejadian yang berlangsung di kelas ini, kan?
Kulihat dia ternyata anak yang cukup pandai. Mungkin dia telat karna punya alasan khusus.
TENG... TENG... TENG...
Bel istirahatpun berbunyi. Tugas kami di kelas B selesai. Kamipun istirahat dan makan. Selanjutnya yang di inspeksi adalah kelas A, kelas yang kabarnya berisi anak-anak pintar dan peraih juara-juara umum.
KAMU SEDANG MEMBACA
JKT48 Love Book
Teen FictionKumpulan kisah kasih member JKT48. Mulai dari Akicha yg pindah ke Indonesia, menemukan teman-teman dan sahabat baru, sampai cerita member JKT48 lainnya! Check it out!