Teror Kereta Malam [TAMAT]

[9] Serangan Mendadak

Tiba-tiba boneka tersebut mencekik lehernya dido.

"Dimana mia? Dimana mia? Dimana mia??!!!!" tanya boneka itu dgn paksa.

Dido pun kesakitan di buatnya karena boneka itu mencekiknya dgn kuat.

"Mi-mi-mi-mia? Siapa dia?" jawab dido ketakutan.

"Jangan pura-pura tdk tau,hihihihi.." kata boneka itu dgn cengiran menyeramkan nya.

Sementara itu, redho sudah kabur duluan karena saking takutnya. Disisi lain, Daffa masih saja meronta-ronta untuk melepaskan tangannya yg masih di pegang oleh Mia.

Ingin kabur, tapi malah pegang ngan tangannya di perkuat. Dan tiba-tiba mia menghilang dan cengkraman yang sejak tadi menyiksa daffa pun akhirnya terlepas.

"Hufft..sakit banget,shit. Sialan ntu bocah ingusan main remes aja. Dia pikir ni tangan mainan squisy apa😑. Mending gua kembali ke tempat dido dan redho. Apa mereka masih bernapas ya? Semoga aja" kata daffa sambil berpikir.

Di lain sisi redho yang kabur tadi berusaha sembunyi di sudut bangku K.A yang dia duduki tadi bersama daffa dan dido. Redho yang ketakutan setengah mati pun membaca surat-surat pendek.

Tiba-tiba dia mendengar hentakan kaki seseorang. Ketika mendengar suara itu,redho pun bersiap siap mengambil ancang ancang utk menendang lawan yg sedang menghampirinya.

1..2...3... Bugh..Brakk

Hasil yg di peroleh benar benar sangat mengecewakan. Tangkapan bukan lh hantu,tetapi melainkan dido yg tengah terbaring kaku karena tendangan redho berhasil mengenai jantung buah hati masa depan dido:v.

"Anjirt,malah dido yg kena. Bazeng" kata redho sambil tepuk jidat.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Vote terus❤❤