bagaimana

78 9 8
                                    

" Banyak rasa yang ingin aku sematkan kepadamu, begitu pula dengan sebuah pertanyaan yang selama ini membuat aku merasa terbebani, namun tak kunjung jua aku temukan jawabnya, jujur saja aku tidak berani, takutnya kau salah mengartikan sikapku ini. "

"Ini sebuah aksara puisi untuk kamu kekasih imajiku,tentang resahku atas penantian yang tak kunjung selesai. "

Bimbang menyelimuti kalbu
Aneh rasa mengundang sendu
Jiwa dan raga tak pernah mengadu
Atas rindu yang semakin menggebu

Inginku berujar perihal kamu
Namun waktu seolah tidak merestuiku
Hanya dalam diam kuterpaku
Bimbang resah semua larut menjadi padu

Inginku berlari tanpa batas
Melayang bagai ilalang
Tak peduli melampaui batas
Sesaat kemudian menghilang

Pekat nya langit kian semakin menghitam
Bayanganmu kini tak nampak jelas
Harus bagaimanakah agar tak suram
Seolah kamu tak lagi membias

Lalu pilihan mana yang lebih tepat
Pergikah? Atau tetap ditempat
Aku tak mau salah semat
Bilamana penantian ini berakhir pahit

Hingga aku acuh dan membuang muka
Bertatap mata pun seolah tak biasa
Bimbang semakin menghantui nestapa
Keadaan ini terus menerus memaksa

Bagaimana jika ragaku mulai penat
Sampai tak lagi berhasrat
Ketika rasa tidak selamat
Yang hanya mampu tersemat
Lalu Apa yang harus diperbuat

Oke thanks sudah mau membaca, jangan lupa vote and comment ya guys ^^

_dyanti98☔
#bandung,171017. 12:10 am

Cinta Tak BertuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang