KRIIIIIING!!!
Hayeon membuka matanya dengan perlahan. Suara apa itu?. Ia mengusap matanya berusaha menghilangkan rasa kantuk yang masih menaungi matanya. Ia melihat kekiri dan kekanan mencari sumber suara itu, lalu pandangannya terjatuh pada jam waker yang ternyata sudah berbunyi dari tadi. Setelah mematikan jam waker, ia melihat kesekelilingnya.
Ia masih dikamar Taehyung.
Kejadian kemarin kembali terputar dikepala Hayeon, tentang ayahnya yang membawa pulang wanita yang membuatnya tidak mau pulang. Ia bangkit dari kasur Taehyung, lalu mulai merapihkannya.
Setelah selesai merapihkan ia memandangi pantulan dirinya di cermin. Baju Taehyung yang besar sampai menutupi setengah dari pahanya, celana pendek yang dikenakannya juga terasa sangat besar. Hayeon memutar dirinya didepan cermin, ia terlihat seperti penguin. Ia mencium baju yang dipakainya itu, bahkan baunya seperti Taehyung, tentu saja karena itu bajunya.
Hayeon melangkahkan kakinya keluar dari kamar Taehyung. Sebelum ia sempat membuka pintu kamar mandi, pintu itu sudah terbuka duluan dan disana berdirilah Taehyung yang sepertinya baru saja selesai mandi, tidak lupa tangan kirinya yang sedang mengeringkan rambutnya .
Bukan itu yang membuat Hayeon termenung melainkan sesuatu yang lebih menarik perhatian yaitu badan Taehyung.
Ia tidak mengenakan sehelaipun baju, hanya ada sebuah handuk yang menggantung di pinggulnya. Pipi Hayeon bereaksi paling cepat diantara organ tubuhnya yang lain, rona merah sudah mulai merayapi pipinya.
"Kau akan berdiri disitu seharian atau apa?"
***
Mereka menyantap sarapan dalam diam. Hayeon menyantap sarapannya sambil menunduk, setelah kejadian di toilet tadi ia bahkan tidak mau menatap muka Taehyung. Taehyung menghembuskan nafasnya kemudian kembali menyendokan makanan kedalam mulutnya.
"Aku seharusnya mengunci pintu. Mianhe."
"mmhmm" deham Hayeon kemudian kembali menundukan kepalanya. Sepertinya makanannya kali ini lebih menarik daripada orang dihadapannya ini. Sedangkan Taehyung, ia memutar otaknya untuk mencari topik pembicaraan, semata hanya untuk memecah keheningan diantara mereka.
TING!
Notifikasi ponsel Taehyung berbunyi. Ia membuka Handphonenya, ternyata pesan dari Jaebum.
Im Jaebum:
Sebentar lagi ulang tahun Jungkook, kau sudah membeli kado? .
Taehyung menepuk dahinya, bagaimana ia bisa lupa?. Sebentar lagi ulang tahun Jungkook dan dia belum membeli apapun. Dia bahkan tidak tahu harus membeli apa untuknya.
"Ada apa? Kenapa wajahmu suram seperti itu?" ucap Hayeon yang sedari tadi memperhatikan Taehyung. Taehyung memutar ponselnya ke arah Hayeon kemudian menunjukan pesan dari Jaebum.
"Aku belum membeli apa-apa. " ucapnya kemudian.
"Temani aku ya. "
***
Taehyung dan Hayeon sekarang berada di toko sepatu. Setelah sekian lama berkeliling di mall dan sekian banyak perdebatan mengenai kado yang cocok dengan Hayeon, akhirnya Taehyung dan Hayeon memutuskan untuk membeli sepatu untuk Jungkook.
"Dia punya banyak sepatu. Ini ide yang buruk. " ucap Taehyung sambil memegang salah satu sepatu yang berjejer di rak.
"Lalu kau ingin membelikannya apa?" Hayeon menyandarkan dirinya ke dinding, rasanya kakinya akan lepas jika mereka harus berkeliling lagi.
YOU ARE READING
You Owe Me. Kth
Genel Kurgu"Jika kau ingin membayar hutang mu, maka kau harus jadi pacar bohongan ku." "Aku tidak mau." Ketika lu ngutang sama orang dan orang itu nyuruh lu buat jadi pacar boongannya sebagai bayaran?. Cast : Kim Taehyung X OC Dont forget to vote guys. It me...
