Feeling

14

"Hempasan angin yang membawa penyejuk dalam tiap hembusan nafasku"

Dan keesokan paginya muhamad alkhafi bangun dari tidurnya sedangkan kedua sahabatnya itu sedang tertidur pulas. Karena ini hari minggu alkhafi ingin sekali mengajak jalan alfarini dan dia ingin berbasa basi terlebih dahulu dengan mengirimkan pesan singkat. Khafi tidak seperti malem yang gengsi, alkhafi berusaha ingin lebih dekat lagi dengan gadis bermata biru ini.

Alkhafi: Good morning, gadis bermata biru:)

Alfarini: good morning juga kak:)

Alkhafi: jalan yuu

Alfarini:hah?jalan?sekarang?

Alkhafi:iya, jalan, sekarang

Alfarini: maaf kak, aku ga bisa aku mau pergi sama nyokap, maaf banget yah kak

Dan lagi-lagi alkhafi pun di tolak oleh alfarini untuk kedua kalinya. Dengan perasaan kecewa akhirnya alkhafi pun mengajak jalan nadya untuk menghilangkan rasa galau di hatinya.

Alkhafi: nad jalan yuu

Nadya: ayoo kaa, tapi kemana?

Alkhafi: kemana ajah, temenin gua seharian ini yah, gua jemput yah skrng

Nadya: oke deh

Alkhafi pun bergegas mandi, dan setelah mandi 2 sahabtnya itu ternyata masih belom bangun, alkhafi pun memakaian pakaian sederhana dengan sweater, celana jeans, sepatu adidasnya dan rambut klimis ke belekang.
Alkhafi pun bergegas keluar dan segera menjemput nadya dia mengendarai motor dengan kecepatan rata rata. Setelah sampai di rumah nadya alkhafi pun dengan cepat cepat menyuruh nadya keluar.

"Assalamualikum nad"ucap khafi dengan terburu buru

"Walaikum salam, nak khafi nyari nadya yah"?ucap tante fitri, tante fitri ini nyokap nya nadya loh.

"Iya tan, nadya nya ada"?ucap khafi dengan nada sopan

"Bentar yah tante panggil dulu, nadyaaaaaa ada yang nyariin tuh"ucap tante fitri sambil berteriakk

"Iya bentar mah "ucap nadyaa sambil berteriak

"Sini masuk khafi kedalem"

"Saya di sini ajah tante nunggu nadya nya"

"Yaudah saya tinggal dulu yah khafi"

Setelah tante fitri pergi, alkhafi pun menungu di depan pintunya, tidak lama kemudian nadya pun datang keluar. Setelah nadya keluar alkhafi pun hanya melongo melihat nadya yang sangat cantik sekali itu.

"Kaa, hey kaa"?ucap nadya yang tidak di dengan oleh khafi

"Ehh apa maaf nad, gua bengong tadi abisnya lu cantik banget sih"ucap alka dengan tertawa kecil hehe.

"Yuu jalan ah, gombal mulu lu" ucap nadya yang tersipu malu

Tidak lama kemudian khafi dan nadya pun jalan, khafi membawa nadya ke alam bebas yang cuman berisikan sawah dan pemandangan gunung yang sangat indah.
Hempasan angin yang membawa penyejuk dalam tiap hembusan nafasku, menenangkan aku di saat aku gundah, memberikan kerinduan yang mendalam.

''Sejuk yah kaa" ucap nadya

Alkhafi hanya menutup matanya dan merasakan angin masuk ke dalamnya.
Nadya yang melihat alkhafi begitu tenang, merasa senang dan bahagia melihat sahabatnya itu yang sangat menikmati hembusan angin.