13

32 8 0
                                    

"Gengsi yang terlalu besar ini mengalahkanku"

Setelah khafi mengantarkan nadya pulang, khafi pun langsung pergi menuju warung kopi tongkronganya, di sana ada dicky dan richard yang telah menunggunya sejak dari tadi.

"Woy babang ganteng lama banget sih"ucap mereka berdua

Khafi pun melepaskan helmnya dan turun dari motornya.

"Sorry nyuk tadi gua nganterin nadya dulu, jadi kan ke rumah gua'?ucap khafi

"Ayoo lahh gasss, kita maen ps gua ga sabar buat ngebantai lu berdua"ucap dicky

''Sombongnya lu kalah jangan nangis yah"kata richard

Sementara di rumah alfarini, alfarini masih kepikiran dengan hubungan khafi dengan nadya.
Alfarini pun ingin menanyakanya langsung kepada khafi tapi takut dia marah.
Alfarini pun binggung dengan hati nya apakah dia jatuh cinta ?alfarini pun mengambil hp di atas meja belajarnya, dia ingin sekali mengirimkan pesan singkat sekedar nyapa atau menanyakan kabar tentang muhamad alkhafi. Pikiran alfarini pun kacau dia ingin mengirimkan pesan namun "gengsi yang terlalu besar ini mengalahkanya".

Sementara di rumah khafi

Dicky dan richard sedang asik bermain ps dan alkhafi sedang di luar memandang langit yang sedang merindukan hujan turun.
Yaa alkhafi sedang rindu dengan alfarini gadis cantik bermata biru itu yang telah membuat hari-harinya berwarna.
Alkhafi ingin sekali mengirimkan pesan singkat kepadanya namun lagi lagi "Gensi yang terlalu besar ini mengalahkan mereka berdua".

FeelingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang