I Need a Mom✔[MINYOON]

Three

BGM hanya sekedar pemanis saja ya...

Yoongi POV

Aku sangat terkejut sekali karena Taehyung mengatakan perasaannya kepadaku. Aku pun juga tidak tahu untuk menjawab apa. "Aku...a-aku...-". "Aku apa ?" Tanya Taehyung. "Aku t-tidak bisa Tae a-aku menyukai seseorang". "A-apa ?! Suka seseoramg ?!". "N-ne Taehyung-ssi". "Lupakan dia !". "A-aku ti-". "Lupak-".
Bugh !
"KALAU DIA BILANG TIDAK BISA YA TIDAK BISA !". "YAK ! SIA- KAU ! JIMIN !". "Ne !". "Kau siapanya Yoongi ! Seenaknya saja membelanya !". "Aku ?! Aku adalah temannya ! Dan kau ! Bukan kah kau di Amerika ?!". "Mwo ?! Apa kau bilang teman ?! Hahaha dan benar aku di Amerika sebelumnya,aku datang ke Seoul yang jauh dari amerika dan menyatakan perasaanku pada Yoongi tapi hasilnya malah di pukul oleh orang sialan ini !".
BUGH !
"DIAM KAU TAEHYUNG KEPARAT !". Jimin langsung berbalik untuk meninggalkan Taehyung tapi saat Jimin berbalik aku melihat Taehyung sedang bersiap melayangkan tinjuannya untuk Jimin lalu aku segera melindungi Jimin. "Jimin Hyung ! Awas !". Tanpa aku sadari tinjuan Taehyung sudah mengenai kepalaku dan aku pingsan seketika.

Jimin POV

"Jimin Hyung ! Awas !". Aku mendengar Yoongi memperingatiku lalu saat aku berbalik aku melihat Yoongi ingin jatuh dari berdirinya. "SUGA !". Aku menepuk - nepukan tanganku ke pipinya agar dia tersadar tapi ushaku gagal. "DASAR KAU TAEHYUNG KEPARAT ! GARA² KAU YOONGI JADI TERKENA PUKULANMU !". Aku melihat Taehyung terdiam disitu tapi aku tidak memikirkannya aku hanya memikirkan Yoongi. Dengan cepat aku mengangkat Yoongi ala bridal style dan membawanya ke dalam mobilku.

@Rumah Sakit

Aku melihat dokter keluar dari ruang periksa Yoongi. "Bagaimana uisa keadaan Yoongi sekarang ?". "Dia baik - baik saja tapi...". "Tapi kenapa uisa ?". "Mungkin dia akan trauma karena pukulan di kepalanya dan ia tidak boleh terlalu banyak memikirkan hal - hal dulu karena itu akan mempengaruhi pikiran dan traumanya". "Baik uisa". "Kalau begitu saya pergi dulu,jika ingin menemui pasien silahkan ke ruangannya". "Ne, gamsahamnida uisa". "Ne cheonma". Aku segera masuk ke ruangannya untuk melihat keadaannya. Saat di ruangannya aku melihat Yoongi sudah bangun dari pingsan nya. "Oh Yoongi kau sudah bangun rupanya". "Ne hyung,hmm...hyung !". "Ne waeyo ?". "Bolehkah aku pulang sekarang ?". "Aniya kau tidak boleh". "Jebalyo hyung...aku tak suka bau rumah sakit". "Tapi...". "Hyung~ jebalyo~". 'Oh God ! Kenapa Yoongi jadi seperti ini. Dia sangat imut dengan wajah melasnya aku jadi sangat ingin menerkamnya !' batinku dalam hati. "Ne ne nanti hyung tanyakan kepada uisa". "Sekarang !". "Ne~". Setelah aku tanya dan Yoongi sudah diizinkan oleh dokter aku langsung memberitahu Yoongi dan segera mengantar Yoongi pulamg.

Skip-

Yoongi POV

@Yoongi's house

20.00 KST

"Yoongi pulang...". "Ah~ Suga kau sudah pulang". "Ne~ Eomma". "Suga~ apakah sudah makan ?". "Aniya Eomma". "Sekarang makanlah Eomma sudah membuatkan makanan serba daging". "JINJJA ?! ". "Ne". "Gomawo Eomma~".

Author POV

Yoongi makan dengan lahap sekali sanpai saat itu ia mendengar ada suara bel rumahnya.
Ting tong~ Ting tong~ Ting tong~
"Ne tunggu !" Ucap Yoongi agak berteriak. Yoongi membuka pintunya tapi tidak ada orang jadi Yoongi langsumg menutup pintunya. Lalu Yoongi duduk di meja makan dan makan makanannya lagi.
Ting tong~ Ting tong~ Ting tong~

"Ne~ !". Yoongi menuju pintu (lagi) dan membuka pintunya tapi tidak ada orang juga. "Sial siapa sih malam2 seperti ini masih saja mengerjai orang !". Lalu Yoongi berbalik dan ada suara bel lagi.
Timg tong~ Ting tong~ Ting~
"Dasar keparat ingin mati kau !". Umpat Yoongi. "Berani sekali kau mengumpatku !". "K-kau..."

========

Hayooo itu siapa ?
Mian ya~ pendek karena banyak kerjaan.
Please ya...don't be silent readers !

Salam manis
♥Pisang