Five

2.3K 138 3
                                    

Selamat membaca....


















Yoongi POV
06.15 KST

Aku terbangun karena matahari yang mengganggu penglihatannya. Aku baru menyadari kalau aku berada di rumah Jimin Hyung. Aku melihat kearah sampingku,disana ada Jiyoo yang masih tertidur dengan nyenyak. Aku ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhku.
Skip-
Sebelum aku membangunkan Jiyoo aku pergi ke dapur untuk membuat sarapan untuk Jimin Hyung dan Jiyoo. Saking aku seriusnya membuat sarapan aku tidak sadar kalau ada tangan yang melingkar di pinggangku. "E-eh Jimin Hyung kau sedang apa ?" Tanyaku gugup. "Biarkan aku begini sebentar Yoon" jawabnya. "N-ne". Aku  langsung melanjutkan acara memasaknya. Setelah selesai aku selesai memasak sarapan aku baru ingat kalau ada Jimin Hyung yang memelukku. Tiba - tiba pipiku memanas.  "J-Jimin Hyung sarapannya sudah siap". Dia-Jimin- terbangun dari tidurnya-
Fyi,Jimin nya tadi tidur sambil meluk Yoongi pas lagi masak.
"Ah~ ne Yoongi-ah" jawabnya sambil merentangkan tangannya.
Skip-
A

ku sudah menyiapkan makanan yang dia buat di meja makan. Setelah itu aku menuju ke kamar Jiyoo untuk membangunkannya. "Jiyoo-ah ireona~ ini sudah pagi,kau harus sekolah sekarang". "5 menit lagi...Eonnie~". "Aniyo~sekarang Eonnie membuat nasi goreng kimchi dengan keju lho~ kalau Jiyoo tidak mau bangun nanti Eonnie kasih ke Hyun (Anjing peliharaan Jiyoo) ne~". Seketika ia-Jiyoo- terbangun "Andwae !!! Jangan di beri ke Hyun !". Aku tertawa kecil "ne~ ne~ kalau begitu ayo bangun, lalu mandi dan bersiap pergi ke sekolah". Ia mengangguk "ne Eonnie". Ia langsung bangun dari tidur nya dan segera pergi ke kamar mandi. Aku ke ruang makan dan aku juga melihat Jimin Hyung yang sedang kerepotan mengikat dasinya. "Eoh~ Eoh~ Jimin Hyung ! Sini aku saja yang mengikatnya". Jimin menengok ke arah ku "ah ne ? Memangnya kau bisa ?". Aku mengangguk "ne,tentu". Aku mengikat dasi itu dengan telaten dan juga mengikatnya dengan hati - hati. "Selesai !". Jimin Hyung terkejut dengan hasil ikatan dasinya "Woah ! Rapi sekali, kau belajar dimana ?". "Aniyo~ aku tidak belajar hanya saja aku sangat suka untuk mengikat dasi". "Ah~ begitu~". Tiba - tiba aku di kejutkan oleh Jiyoo yang memeluk kakiku. "Eonnie ! Aku sudah siap ! Nasi Goreng ku tidak di beri ke Hyun Kan ?!". Aku menggeleng "Ani aku tidak memberikannya". "Ya sudah Jiyoo ingin makan ! Jiyoo sudah lapar !". "Ya sudah ayo kita sarapan".
Skip-
Selesai sarapan aku bersiap untuk pergi ke Cafe tempatku bekerja. Tiba - tiba ada Jimin Hyung yang berada tepat di depan ku. "Kau ingin kerja ?" Tanya Jimin. "Ne !" Jawabku. "Mau bareng dengan Hyung tidak ?" Tawarnya. "Apakah itu tidak merepotkan ?" Tanyaku. "Aniyo~ tempatku bekerja dengan cafe mu satu arah dan aku juga akan mengantarkan Jiyoo sekolah". "Ehm...ya sudah aku akan ikut denganmu" jawabku final. Lalu aku menggenggam tangan Jiyoo dan pergi menuju garasi. Di dalam mobil kita hanya tertawa karena lelucon Jiyoo sampai-sampai kita tidak tersadar kalau sudah sampai di sekolah Jiyoo. "Jiyoo-ah sudah sampai ayo turun" suruh Jimin. "Ne Appa ! Eonnie Jiyoo sekolah dulu ne ! Pai Appa Pai Eonnie !". Setelah itu Jimin langsung menancapkan gas menuju ke cafe tempat ku bekerja. Tidak lama kita sudah sampai di cafe. "Hmm...Jimin Hyung terima kasih atas tumpangannya". "Ne~ gwaenchanhayo kalau sudah selesai bekerja telepon ne". "Ne Hyung Pai Pai !". "Ne". Aku keluar dari mobil dan langsung masuk ke cafe. "Annyeonghaseyo yeorobun" sapaku. "Annyeong Yoonie-ah" itu Hoseok satu - satunya teman yang paling dekat denganku. "Hosikiii ! Nan bogoshipeoyo !". "Nadooo". "Hmm...Hosiki-ah dia siapa ?". "Aaah~ dia itu Kihyun pelayan baru disini". "Eoh~ ne". "Kihyun-ah !" Panggil Hoseok. "Ne Hyung !" Saut Kihyun.(Ceritanya disini aku buat Kihyun umurnya dibawah Hoseok dan Yoongi serta Hoseok seumuran dengan Yoongi). "Kemarilah". Kihyun langsung datang ke arah kita "Waeyo Hyung ?" Tanya Kihyun. "Aniyo~ hanya saja Hyung ingin memperkenalkan temanku". Kihyun menengok kearah ku. "Kihyun-ah dia sahabatku ia bernama Yoongi,Min Yoongi". "Annyeonghaseyo nan Min Yoongi,Yoongi". "Ah~ ne, naneun Yoo Kihyun, Kihyun". "Ya sudah kalau begitu kita lanjut kerja saja ne". "Ne" jawab kita berdua-aku dan kihyun-. Seharian ini aku hanya berdua dengan Kihyun kita berdua sudah mulai akrab jadi kita selalu berdua terus. Sekarang aku sedang bersiap untuk pulang ke rumah karena sekarang sudah malam sekali. "Aigoo ini sudah malam aku harus menelepon Jimin Hyung sekarang". Saat aku ingin menelepon handphone ku baterainya sudah habis. "Bagaimana ini ? Aku pulang dengan siapa mana ada bis jam segini". Oh ya sekarang jam 10.37 malam jadi wajar saja tidak ada bis. "Hei !". Aku menengok ke belakang. "Ah Kihyun-ah kau belum pulang ?". "Ani kau juga kan ? Ayo kita pulang bersama". "Eoh ? Apa kau membawa kendaraan ?". "Ne Hyung aku bawa motor". "Apa aku bole-" Belum aku selesai bicara Kihyun langsung memotong nya. "Tentu kajja". Dia menarik tanganku menuju ke tempat ia memarkir motornya.
Skip-
"Gomawoyo Kihyun-ah" ucapku. "Ne~ tak masalah" jawabnya. "Masuklah Yoongi Hyung" sambungnya. "Ne ! Pai Pai". "Ne". Aku masuk ke dalam rumahku dalam rumahku dan aku sangat terkejut karena didalam ada Jimin yang sedang duduk di sofa dan sepertinya ia sedang menungguku. "J-Jimin Hyung ? Sedang apa kau disini ?". "Kenapa ? Memangnya tak boleh ?". "Aniyo...bukan seperti itu". "Kenapa kau tidak meneleponku ?". "Baterai ku habis dan-". "Kan kau bisa meminjam telepon punya temanmu". "Ah..ehm.." aku bingung harus menjawab apa karena aku tidak terpikiran soal itu. "Apa kau tidak tahu ! Aku mencarimu kemana - mana dan tahunya kau sedang berduaan dengan temanmu". "Mianhae". "Hah~ Eommamu sangat mengkhawatirkanmu saat aku bilang kau tidak ada di cafe". "Mianhae". "Sudahlah,ayo !". "Eoh ? Kemana ?". "Ke rumahku". "Buat apa ?". "Eommamu tadi pergi ke Jepang selama 1 Minggu". "Mwo ?! Kenapa ia tak bilang". "Ia sudah bilang hanya saja kau sedang berd-". "Ani ! Aku tidak sedang berduaan dengan nya ! Baterai ku habis". "Ne baterai mu habis". "Hah~ ya sudah aku akan bersiap dulu".

Jimin POV.

Aku menunggunya di sofa rumahnya. Aku masih memikirkan hal yang tadi saat Yoongi berada di Cafe.
Flashback On
Aku sedang bersiap untuk pergi ke cafe tempat Yoongi bekerja. Saat itu masih jam 8 karena biasanya Yoongi pulang bekerja jam 8 malam. Saat aku di sana aku melihat Yoongi masih bekerja jadi aku memutuskan untuk pulang sementara untuk melihat Jiyoo. Setelah pulang aku balik lagi ke Cafe Yoongi untuk menjemputnya. Jam 10 saat ini tapi ia belum selesai juga. Aku menunggu nya sampai jam 11. Aku melihat Yoongi yang mengeluh gelisah yang sepertinya baterai handphone nya habis. Aku melihat yang sepertinya juga temannya yang pastinya ia membawa  handphone. Aku kira ia akan meminjam handphone nya tapi itu malah sebaliknya. Aku melihat temannya yang sepertinya mengajak ia pulang bersama dan itu benar ia pulang bersama. Aku sangat tidak suka saat itu aku juga tidak tahu perasaan apa ini. Apakah aku cemburu ? Argh ! Tidak mungkin aku cemburu !. Lalu aku memutuskan untuk pulang ke rumah Yoongi karena mungkin saja ia tak tahu kalau Eomma nya pergi ke Jepang.
Flashback Off

"Yak ! Jimin Hyung ! Kau kenapa melamun ?". "Ah..ehm..eoh..mian ehm kajja kita ke rumahku". "Ne kajja !"

Rumah Jimin
11.45 KST

Aku dan Yoongi masuk ke rumahku dan saat aku masuk kerumahku.....

TBC

Ada apa ya...di rumah Jimin ??
A. Penculik
B. Pencuri
C. Pembunuh

Ok...ketemu lagi nanti di cerita baru ya...
Karena nanti yang lanjut INAM (I Need a Mom) si Persik (Hara)
Jangan lupa Voment ya...
Pai Pai !

-Pisang-

I Need a Mom✔[MINYOON]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang