I Don't Know How I Love You (Completed)

3

Annyeong, maaf yah telat publish hehehe. Jadi sebagai permintaan maaf, part ini ku panjangin deh 😄 walaupun ceritanya mungkin gaje.
Silahkan dilanjut bacanya, jangan lupa voment yah, saranghae ❤

Suara tawa terdengar dari sebuah kamar di rumah bertingkat dua itu. Pelakunya siapa lagi kalau bukan Suzy, Soojung, dan Jiyeon. Ketiga gadis itu saling berbagi cerita yang berakhir dengan tawa mereka.

"Yya, Suzy jadi kau dan suamimu belum pernah melakukan "itu"? Tanya Jiyeon.

"Eyy kau dan Soojung sama saja, apa tidak ada pertanyaan lain?" Balas Suzy.

"Kami kan hanya ingin tahu saja." sambung Soojung.

Suzy memutar bola matanya malas, "kalian kan tahu bagaimana proses sehingga kami menikah, jadi kami tidak melakukan "itu".

"Wah, apa dia pria normal?. Masa namja itu tak tertarik sedikit pun padamu." ucap Jiyeon.

"Entahlah, aku tak mengerti. Lagipula bukan urusanku juga sih. Kami sudah berkomitmen tak akan mencampuri urusan masing-masing.

"Eyy, kalian pasangan yang tak biasa eoh. Btw kau bermalam di rumahku apa pria itu tak akan mencarimu?."  tanya Jiyeon.

"Dia tak akan mencariku. Kalian tenang saja." jawab Suzy sambil membuka kotak oleh-oleh dari Jiyeon.

Sementara itu,

Seorang pria tampak mondar-mandir di depan TV yang sedang menyala. Tak lama kemudian, pria itu duduk lalu mengacak rambutnya.

"Kemana sih yeoja itu?, ini kan sudah jam sebelas malam, seharusnya dia sudah pulang." gumam Myungsoo.

Pria itu mengambil ponselnya lalu mencari kontak yang bisa di hubunginya, "opso, aku lupa kami kan tak punya kontak satu sama lain."

Pria itu kembali mondar-mandir sambil menggaruk kepalanya yang tak gatal, "Aish apa yang sebenarnya sedang kulakukan, mengapa aku khawatir padanya, kami kan sudah berkomitmen untuk tidak mencampuri urusan masing-masing. Ah sial ini pasti karena aku sudah terbiasa melihatnya pulang kerja saat aku sedang menonton TV."

Myungsoo kembali duduk di depan TV lalu berusaha memusatkan perhatiannya pada benda persegi panjang itu.

"Kriminalitas yang terjadi akhir-akhir ini, membuat resah masyarakat. Kasus yang terjadi baru-baru ini menimpa seorang pekerja saat pulang dari kantor. Peristiwa itu terjadi sekitar jam sepuluh malam di daerah....."

Myungsoo segera mengutak-atik ponselnya mencari kontak seseorang. Rasa khawatir yang semula mulai reda, kembali memuncak saat mendengar berita kriminalitas yang disampaikan oleh reporter TV itu.

"Meskipun kami tidak saling mencintai, tapi dia tetap istriku. Jika terjadi sesuatu padanya orang tua kami pasti akan mengocehiku karena tidak becus menjaganya. Ya ini hanya sebagai rasa khawatir karena aku tak mau diocehi oleh orang tua kami." gumam Myungsoo kemudian menelepon seseorang.

"Yeobosoyo." jawab orang di seberang sana.

"Hyung, kau sudah tidur?, aku ingin bertanya sesuatu padamu."

"Aniyo, aku sedang bersantai sambil menonton TV. Waeyo?"

"Ah kau tau nomor ponsel Suzy?, ibumu kan sering memesan baju di sana siapa tahu saja dia mengetahuinya."

"Aigoo, Yya. Kau tak punya nomor ponsel istrimu sendiri, woah daebak. Kalian benar-benar pasangan aneh. Ada apa kau meminta nomornya?, hmm kau khawatir eoh."

"Sudahlah hyung, jangan banyak bertanya. Lebih baik kau kirimkan aku nomor ponselnya."

"Eyy, Araseo Araseo. Aku tanya ibuku dulu. Nanti ku kirimkan."