Masa Lalu

60 6 14
                                    

Sepanjang jalan setelah berpisah dari Usui senpai,Hiyorin berjalan sambil lompat lompat kecil dan semyum senyum sendiri sepanjang jalan dan juga menegur siapa saja yang iya lewati,mulai dari ibu ibu yang sedang menyiram bunga sampai anak kecil yang sedang mengayuh sepeda roda 3nya,padahal gak kenal hehehe

Sesampainya dirumah iya datang dengan senyum yang selalu bersemi diwajahnya
"Tadaima" salam Hiyorin penuh semangat
"Okaeri nasai" jawab sang ibu dari dalam.
"Ibu masak apa,aku lapar banget nih"
"Ibu masak sup tahu dan salmon,sebentar lagi masak,kamu ganti baju dulu sana"nasehat ibunya
"Sip aku kekamar dulu bu"

Makan malam pun siap dan ayah sudah pulang kerja,mereka bertiga makan malam bersama,hiyorin makan sambil senyum senyum sendiri,
"Yorin,kamu kenapa kok kelihatanya senang sekali,kalau boleh ibu tau ada apa"tanya ibu yang dari tadi heran melihat putri sematawayangnya itu senyum senyum sendiri
"Tidak ada apa apa bu,aku hanya terlalu sangat senang,dan mungkin mulai sekarang kehidupan sma ku bakalan menyenangkan"

"Memangnya kenapa,apa putri ibu sekarang sudah memiliki seorang kekasih"

"Eh..... bukan bu,aku aku hanya memiliki teman baru saja,dia senpai ku dulu waktu di smp"

"Oh begitu,apa dia tampan"

"Iya dia sangat tampan dan sangat baik,aku tak menyangka bisa bertemu denagnnya lagi setelah kita pindah,aku masih beruntung bertemu dengannya lagi,he.. hidup ku di sma akan menyenangkan" jelasnya panjang lebar,
"Jadi tampan ayah atau pemuda itu yorin"kata ayah sambil membentuk tanda ceklis di bawah dagunya dengan jari tangannya.
"Hahahaha ayah keren kalau seperti itu"kata ibu sambil tertawa melihat tingkah laku suaminya itu.

Selesai makan malam Hoyrin naik kekamarnya,lalu iya duduk di meja belajarnya sambil tersenyum senyum sendiri.

"Besok akan dimulai hari yang menyenangkan"

Hiyorin bangun awal dan bersiap siap untuk berangkat kesekolah,setelah selesai iya turun dan menuju ke meja makan.

"Ohayo okaa-san"
"Oh ohayo,wah putri ibu sudah bangun,tak seperti biasanya"
"Hehehe,iya karena aku tak mau terlambat bu"
"Baik lah ayo duduk dan sarapan"
"Em,okaa-san, otou-san dimana apa tidak itut satapan"
"Oh otou-san sudah pergi daritadi karena ada urusan"
"Oh begitu"
Hiyorin makan dengan lahap bersama ibunya.

Sesampainya disekolah Hiyorin merasa tambah sangat senang,karena iya bertemu dengan usui senpai di dekat mading sekolah,lalu iya berjalan mendekatinya.
"Ohayo senpai"
"Oh ohayo Hiyorin ,masih pagi kok sudah dateng,tumben"
"Oh tumben?,kakak tau darimana kalau aku sering datang kesiangan ya walaupun gak terlambat"tanyanya heran
"Ya taulah kan aku selalu perhatiin kamu"
Setelah mendengar itu hiyorin langsung diam tampa bahasa dan pipinya mulai merona.
"Yorin kamu kenapa,sakit?"
"Eh enggak kak"
"Yaudah kekelas gih aku deluanya"
"Iya kak"

Hiyorin hanya memandangi punggung usui hingga iya berbelok di sebuah persimpangan kelas dan hilang,hiyorin masih mambeku di tempat sampai,
"Ohayo hiyorin"
Hiyorin yang tadi sedang melamun sontak terkejut
"Wah!!!!,ternyata kamu mayu san
Kebiasaan nih suka ngagetin kalau aku kena serangan jantung gimana"ucapnya marah kepada mayu sambil meletakan tangannya didada
"Hehehe maaf yorin,saolnya asik ngerjain kamu"
"Ha dasar"
"Kamu tadi ngapain kok senyum senyum sendiri?"tanya sahabat barunya itu penasaran.
"Ah gak papa,udah masuk yuk"

Diseretnya sahabat barunya kedalam kelas.

Sesampinya iya di kelas mereka berdua duduk dan mulai bercerita,dan mulai kelas mulai rame di karenakan siswa mulai berdatangan,begitu juga denagn lelaki tampan datang dengan kesempurnaanya.

"Ohayo yato-san"kata seorang siswi saat yato masuk ke dalam kelas,tapi bukanya membalas yato hanya diamm dan tidak mempedulikan lingkungannya.
Dan bel sekolah pun berbunyi dan pelajaran pun di mulai semua siswa belajar denagn tenang, begitu pun dengan XI3 belajar dengan hikmat.

Tak terasa bel istirahat pun berbunyi dan para siswa berlari menuju kantin,begitupun denagn Hiyorin
"Yuk kekantin nanti penuh gak dapaet tempat duduk loh"kata mayu
"Iya"
Mereka berjalan menuju kantin dan memesan makannan,setelah makannan mereka datang mereka bercanda dan tertawa bersama,tiba tiba tawa mayu san terhenti karena seorang lelaki tampan berdiri di samping meja makanya.
"Iki apa kau sudah bertemu dengan kazuma pagi ini"kata pemuda itu dengan nada datar.
"O IYA AKU LUPA" Hiyorin segera berdiri dan lari menuju kelas kazuma.

Sesampaianya iya di kelas kazuma iya mencari dimana kazuma tapi tidak menemukannya.
"Aduh dimana ya tu orang kok gak ketemu sih,apa iya di perpusnya? Biasanya orang pinter ke sana"

Hiyorin lari menuju ke perpustakaan dan iya berhasil menemukanya,tapi iya merasa canggung karena iya melihat kazuma bersama usui senpai.
"Permisi kazuma-san,maafkan aku tadi lupa kalau punya janji dengan mu" katanya sambil terus mencuri curi pandang pada usui yang sedang mencari buku.
"Iya,baru aja aku dari kelas mu dan bertanya kepada teman sekelasmu dan mereka bilang kau pergi kekantin jadi ya sudah aku tunggu kamu disini"
"Eh tapi kau tak memberi tahu ku kau berada dimana jadi aku mencari kekelasmu"
"Kenpa mencari ku dikelas,kan sudah ku beritahu lewat yato"
"Eh benarkah aku tak tau"jawabnya terkejut.
"Kazuma aku tinggal deluan ya mau kekelas dulu, hay Hiyorin aku delunya"kata usui seraya meninggalkan mereka berdua.

Setelah bertemu denagn kazuma Hiyorin membicarakan tugas dan kewajiban serta haknya selama menjadi sekertaris,mereka berbincang hingga bel sekolah berbunyi.

Hiyorin meninggalkan perpustakaan dan kazuma didalamnya ,iya berjalan dengan perasaan kesal.
"Awas kamu ya yato kamu mau main main ama akuya, oke tunggu aku akan ku balas"ocehnya sepanjang jalan menuju kelasnya.

Hiyorin duduk dan belajar dengan tenang seolah tak ada terjadi apa apa,lalu diliriknya pemuda disampingnya itu lalu berkata dalam hati 'dasar cowok muka datar,emang lo pikir aku gak tau lo mau main main ama aku,lihat aja akan ku bales'

Pelajaran pun selesai dan bel berbunyi menandakakn semua siswa boleh pulang,semua siswa berbenah dan bersiap untuk pulang.
Hiyorin melirik laki laki di sebelahnya lalu terlintas niat jahat dalam pikirannya ,iya berjalan dengan langkah besar atau lebih tepatnya setengah berlari menuju loker,lalu diambilnya sebuah kertas dari dalam tasnya lalu iya menulis sesuatu dan menempelknya di loker milik yato yang berada di samping atas miliknya.
'Selamat menikmati hidangan pembuka tuan wajah datar'katanya dalam hati,setelah dirasanya cukup iya berlari menuju gerbang sekolah.

Saat yato sampai di lokernya iya melihat sebuah kertas tertempel manis di pintu lokernya. Iya segera menarik kertas itu dan membuangnya
'Oh mau main main ni anak' katanya dalam hati.

👑👑
SELAMAT MEMBACA ,DAN JANGAN LUPA BERI VOTENYA DAN KOMEN JUGA GAK PAPA
TERIMA KASIH
👑👑

👑💎I Love Prince Ice💎👑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang