Hiyorin pov
Aku keluar dari ruang osis bersama kori
Aku merasa dia kelewatan dalam membentak ku tadi,Enatah kenapa aku tak bisa melawan dan membantah omongan nya aku merasa titah nya mutlak untuk semua orang apa ini keistimewaannya.
"Hayo!kenpa kok melamun?"kori mengagetkan ku
"Hemmmmmm gak papa kok" jawab ku lesu
"Hheheheh kamu terkejut ya melihat sisi yato yang lain" sahut kori
"Hem iya aku terkejut melihat nya,tapi entah kenapa aku tak bisa melawan nya setiap perkataannya tak bisa di bantah"jawab ku bingung
"Hemmm kenpa ya aku pun tak mengerti setiap perkataan ny adalah sihir dan tak bisa di patahkan dan di bantah itu adalah keistimewaannya yang lain " jelas kori lagi.
"Maksudnya? "Tanya ku tambah bingung.
"Sudah lh, mari bantu aku menyusun acara ini biar gak di omelin lg" jawab kori menggantung cerita
Auto pov
Tak terasa hari pun sore wajah hiyorin lesu dan kesal karna kejadian hari ini sungguh membuat mood nya berantakan.
"Ha....😧 lelah nya hari ini aku ingin cepat-cepat sampai rumah aku rindu kasur ku" eluhan hiyorin
Hiyorin berjalan dengan lesu menuju rumh nya.dia tidak sadar dari belakang nya ada sesorang yang baru beberapa hari ini menjadi kekasih nya "hy hiyorin" sapa pemuda ini
"Oh usui senpai " jawab nya lesu
"Kenpa hiyorin kok kamu gk bersemangat hari ini "Tanya nya
"Hemmm gak ppa kok senpai aku hanya kehabisan energi saja" jawabnya
"Apa gara-gara kejadian di ruang osis tadi"tanya nya lagi
"Hemmm iya " jawab hiyorin lesu
"Hehheh sudah lh syng ku itu biasa jangn di ambil hati omongannya dia emng begitu jdi sudah yah" ucap nya seraya mencoba memeluk hiyorin.
Sebelum usui berhasil memeluk nya hiyorin segera bergeser sehingga usui dak bisa memeluk nya
"Kenpa syang ku,kenpa kau menghindar kau itu pacar ku, aku hanya ingin memeluk mu apa salah nya"ucapnya sedikit mendekat lg denagn hiyorin
"Maaf senpai aku tidak ingin disentuh seperti itu" berusaha menghindari
"Kenpa syang kau tak ingin di peluk apa kau ingin lebih lagi selain di peluk" ucap usui mulai menggila dia meraih tangan hiyorin dan menarik tangan nya agar lebih dekat denagn nya di tarik lah hiyorin dengan kasar disertai pakasaan kesebuah lorong dikarenakan sudah beranjak sore jalanan pun mulai sepi sehingga usui leluasa melakukan kemauan nya
Di dalam lorong tersebut hiyorin di senderkan di dinding dan dikunci denagn tangan usui agar hiyorin tak bisa kemana-mana
"Senpai kau kenpa?" Tanya hiyorin takut
"Hem syang ku aku mau mencicipi tubuh pacar baru ku ini"jawab nya bad boy
"Aku tidak mau Senpai aku mau pulang ini sudh sore " ia mencoba keluar dri kuncian usui.
"Hiyorin syng kamu gk akan kemana-mana, kamu punya ku hari ini" kata nya sambil mengambil sedikit rambut hiyorin dan menciumi nya
"Aroma mu indah syang " jawab nya lagi
Hiyorin hanya memejamkan mata nya seraya menahan air matanya yang hendak jatuh.
Saat usui hendak mencium bibir hiyorin entah datang dri mna yato menarik usui dan memukul usui hingga terjatuh lalu ditarik hiyorin kebelakang nya,hiyorin kaget dan tanpa sadar iya memeluk lengan yato dengan erat mengekspresikan ketakuatanya,yato yang sadar akan ketakutan hiyorin menggemgam tangannya erat-erat.
"Wah sekarang kau mulai ikut campur urusan ku" ucap usui bangkit dari jatuh nya.
"Hemmmm aku bukan ikut campur aku hanya ingin mencegah mu dan menghentikan kebiasaan buruk mu itu" jawab yato
"Hem sejak kapan kau peduli" ucap usui
"Sejak sekarang "jawab yato
"Kurang ajar kau yatooooo!!!!"usui berusaha untuk membalas memukul yato,sebelum serangan nya mengenai yato sudah di patahkan oleh yukine yang menarik tangannya dan membanting nya.
"Lemah"kata yukine dengan sombong.
dan tak seperti saat di sekolah yang biasa nya selalu imut dan riang sekrang iya menampilkan tatapan membunuh
"Sebaiknya kau antar dia pulng yato " kata kazuma dengan dingin
"Baik lah,selebihnya aku serahkan pada kalian " kata yato seraya membawa hiyorin plng
dengan menggunakan motor kesayangan nya itu yato membawa hiyorin pulng dengan selamat,sepanjang jalan hiyorin hanya diam dan masih dalam keadaan takut. melihat kondisi hiyorin yato memberhentikan motornya di suatu taman.
Mereka berdua hanya duduk di kursi taman,mereka hanya diam-diaman saja tampa ada yang mulai pembicaraan
"Ha......mau sesuatu?" Tanya yato mulai pembicaraan
"Hemmmm" Hiyorin hanya menggeleng
"Hem maaf " kata yato
Mendengar itu hiyorin langsung melihat kearah yato dengan tatapan terkejut
"Maafkan aku hari ini sudah membentak mu kasar"
Hiyorin tak berkata apa-apa hanya sebutir air mata jatuh dri matanya
"Hey jangan menangis kan aku sudh minta maaf "ucap nya panik
Bukan nya berhenti hiyorin malah tambah menjadi menangis dan itu membuat yato tambah panik dan kebingungan
"Eh tolong jangan menangis aku sudah minta maaf tolong berhenti lh menangis "ucap nya sambil memohon denagn tangan seperti memohon.
Hiyorin pun berhenti menangis
"Hiks... hiks.... hiks...."isak nya
"Maaf kan aku oke" ucap yato
"Hemmm" angguk hiyorin serta senyum diwajah ny
Untuk beberapa detik yato terpana denagn senyum nya.
"Ya sudh ayo aku antar pulng" sadar nya
Sesampai nya di rumh hiyorin terlihat ibu hiyorin menunggu di depan pintu rumh terlihat cemas
" Ibu!!!!!! " panggil hiyorin
"Oh hiyorin kau dri mna sja nak" sambut ibu nya cemas
"Hemmm aku habis terkena masalh kecil tadi" jelasnya sedikit
"Hem baik-baik mari masuk dulu" membawa hiyorin masuk.
"Kamu siapa" Tanya ibu hiyorin telat kepada yato
"Dia teman ku dia yang menolong ky tadi"jelas hiyorin
"Woh terima kasih sudh menolong putri kami sya sangat berterima kasih" ucap ibu hiyorin
"Tak perlu sungkan buk " jawab nya ramah
"Ayo masuk dan mkn malm di sini"ajak ibu hiyorin
"Tak ush bu ini sudh mlam sya harus segera pulang "
"Wohh baik lh lain kali datang dan mampir lah kesini,seklai lagi terima kasih"ucap ibu hiyorin
Setelah hiyorin dan ibunya masuk yato pulang kerumh nya.
Sepanjang jalan dia memikirkan hiyorin dan keadaan nya
"Apa yang ku pikir kan ini"ucap nya
"Kenapa aku memikirkannya,ada apa denganku" smbung nya
Di tambah kecepatan motornya agar segera smapai di rumh nya.
Kediaman hiyorin
Ibu hiyorin benar-benar kawatir akan putrinya itu
"Ad masalah apa syang,kenpa kau pulng terlambat,cerita sma ibu nak,bu kawatir? " Tanya ibu hiyorin bertubi-tubi
"Hem begini bu tadi aku di ganggu sma pereman dan yato menolong ku"hiyorin berbohong
"Benarkah" Tanya ibu
"Iya bu" jawabnya di sertai senyum tipis
'Maaf bu' katanya nya dalam hati
Hem dari sekian lama baru update nih cerita malu sihh mau mulai lg tapi ya sudahlah
😁😁😁😁😁😁
Aku harap ada yang mau baca lagii😁😀🙇🙇
KAMU SEDANG MEMBACA
👑💎I Love Prince Ice💎👑
Romansa"Apa kau yakin ingin mendengar perminta maafan dari ku" kata seorang pria berambut hitam bermata biru nan indah"jika kau menginginkan ya aku akan meminta maaf pada mu,tapi setelah kau mendengarnya aku pastikan kau tak akan aman berada di sekolah ini...
