13

3.1K 130 5
                                    

-Putri malu aja peka terhadap rangsangan masa lo enggak-

Sally Caroline

¤¤¤

"Arya. Malah bengong masih pagi lo,"Gue kesadar dari lamunan.

"Iya. Kenapa?"

"Temennin gue ke kantin yuk," Cewe yang ada di depan gue narik-narik lengan gue.

"Yaudah ayo,"Gue jalan beriringan sama dia ke kantin. Banyak anak-anak di koridor pada ngeliatin kami berdua sambil ngecie-ciein. 

"Arya lo gak makan nih?," Cewe yang duduk di depan gue nawarin makanannya ke gue.

"Enggak. Lo makan aja deluan,"Cewe itu ngangguk nge-iyain terus langsung makan makanan yang udah dia pesen.

Cewe yang gue maksud itu Agatha Marcelina. Cinta pertama gue.

"Oo.. Iya. Arya entar pulangan lo sibuk gak?"

"Enggak. Kenapa?"

"Temennin gue ke toko buku ya?, "Agatha senyum sampai lesung pipinya keliatan.

"Iya," Sekarang Agatha lagi nyeritain tentang sepupunya. Tapi gue gak terlalu dengerin karna sekarang gue lagi fokus sama orang di pojokan sana.

Gue masih merhatiin dua orang disana yang lagi ketawa bareng. Kelihatan lagi bahagia banget sampe mejanya hampir kebalik gara-gara cewe yang ada disitu, Cewe babon emang.

"Aryaa. Liatin apaansih?" Agatha ngikutin arah pandangan gue.

"Gak ada. Lanjutin lagi ceritanya."

"Eh Ya. Satria sekarang sama Dekel itu ya?," Agatha nunjuk tempat Satria sama Seli duduk bareng.

Iya yang gue liat tadi mejanya Seli sama Satria.

"Gak tau," Gue jawab santai dengan nada sedatar hati gue :(

"Kita kesana yuk, sekalian gue mau kenalan sama Dekel itu," Agatha narik tangan gue, gue udah bilang gak mau tapi Agatha tetap maksa buat kesana. Akhirnya gue ngalah aja sama Agatha.

"Woi Sat," Agatha nepuk pundak Satria yang bikin Satria kesedek makanannya.

"Nih minum,"Gue ngeliatin Seli yang ngasih minuman ke Satria.

Cemburu?. Enggak B aja. Cuman galau sedikit.

"Anjiran lo bedua. Napa kesini ganggu ai?,"

"Gue sama Arya gabung disini ya?," Belum di jawab sama Satria, Agatha udah langsung duduk disamping Satria dan gue duduk disamping Seli.

"Btw, Sat pacar lo?," Agatha noleh ke Seli yang keliatan mukanya lagi kesel tapi dipaksa senyum.

"Otw. Hahahhaha," Satria sama Agatha ketawa bareng kecuali dua manusia
di depannya. 'Mimpi Sat, mimpi'

"Oh iya, Gue Agatha Marcelina sekelas sama Arya sama Satria, Nama lo siapa?, "Agatha ngejulurin tangannya ke Seli yang dibalas Seli sambil senyum asam jawa. "Sally Caroline,11 Ipa-B".

Murid BaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang