Dream or...............

344 39 0
                                    

"Kookie.... Mianhae... bolehkah aku menciummu?"

"Mm.." Kookie mengangguk, kookie yang polos berpikir ini akan menjadi ciuman pertamanya yang manis dan singkat seperti di komik. Wajahnya memerah, entah seperti hanya dengan membayangkannya saja.

"Gomawo Kookie-ah" yang lebih tua tersenyum, mendekatkan bibir mereka.

Manis...

Ciuman itu terasa manis. Jongkook memejamkan matanya. Jungkook ingin seperti ini selamanya, bersama sunbaenya. Karena kali ini ia yakin bahwa sunbae juga menyukainya. Mereka memiliki perasaan yang sama. Jungkook masih memejamkan matanya saat ia merasakan bibir mereka berdua mulai terpisah.

Ia dapat merasakan keningnya dikecup, dan suara berat yang familiar menyapa telinganya

'Aku tak akan membiarkanmu pergi lagi, Kook'

.

.

Jungkook terbangun tiba-tiba dari tidurnya. Bibirnya setengah terbuka, mencari oksigen dari udara dalam kamarnya.

'apa itu?' Jungkook bertanya pada dirinya sendiri.

Tangan Jungkook perlahan menyentuh bibirnya sendiri, meraba setiap inchi bibir yang telah disentuh oleh bibir pria lain. Ingatannya melayang ke apa yang terjadi di Seokchon semalam, dengan apa yang ia lakukan, bagaimana ia dan Kim Taehyung menumpahkan emosi masing-masing melalui sebuah ciuman. Keningnya berkerut, ingin mengingat mimpi yang baru tadi menyapanya dengan tidak sopan, meninggalkan semburat rona merah di wajahnya, dan rasa panas di..... tenggorokannya.

'Ah sial aku demam!'
.

.

.
___________________________

FIRST LOVE
by
FLOSS SCARLETT
___________________________
.

.

.
"Kookie, kenapa makanmu sedikit sekali hari ini?" Eommanya bertanya dengan suara merdu seperti biasa.

"Aku baik eomma, hanya saja aku masih kenyang." Jawab Jungkook yang masih duduk di kursi di depan eomma cantiknya.

Hanya ada dia dan ibunya, seperti hari-hari biasa. Appanya akan pulang untuk makan malam apabila ia tidak sibuk.

"Benarkah? Apa kau makan di luar?" Tanya wanita berusia paruh baya yang masih sangat cantik itu

Jungkook terdiam, ia tak berani berbohong pada eommanya, tetapi ia tak mau membuat ibunya marah. Jungkook memang tidak pernah makan di restoran cepat saji, karena sang ibu bilang itu bukan makanan yang baik untuk tubuh.

"Kookie?" eommanya menekankan nada suaranya

"Ne eomma, mianhae" Jungkook tertunduk.

"Jadi benar kau sudah makan? Di luar? huft... apa yang kau makan?"

"Burger" gumam Jungkook

"Enak?"

"....e..nak.. eomma" suara Jungkook makin tenggelam, sama dengan kepalanya yang semakin tertunduk.

"Kookie, lihat eomma" Perintah nyonya Jeon, tetapi yang diperintahkan tetap tertunduk.

"Jeon Jungkook!"

Jungkook tau ia dalam masalah besar jika ibunya memanggil namanya dengan 'lengkap'. Maka Jungkook memutuskan untuk mengangkat kepalanya. Ia tidak siap melihat wajah ibunya yang marah, sungguh tidak siap.

First Love [TaeKook / VKook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang