FarAlgid

3.Tangkapan-mu.

Fara terus mundar mandir di depan meja kerja-nya bak setrikaan, wanita itu kini tengah gelisah menunggu kehadiran seseorang yang akan ikut meeting bersama-nya pagi ini

masalah-nya file file yang menjadi bahan pembahasan dalam meeting tersebut ada di tangan orang tersebut, sengaja ia memberikannya tadi malam agar dipelajari oleh orang tersebut

"haduuuhhh nih orang kemana sih" dumal-nya sambil melihat jam berwarna pink yang melingkar manis di lengan-nya

"tinggal sepuluh menit lagi meeting-nya di mulai, ini si laknat kemana sih" racau-nya lagi

"Ah bisa gila gue kalo gini tiap pagi" ucapnya frustasi sambil menjambak rambutnya

Tokk....tokkk...tokk

terdengar suara pintu di ketuk, membuat fara langsung bergerak cepat menuju pintu-nya, berharap orang yang tengah mengetuk pintu ruangannya ini adalah orang yang sedari tadi ia tunggu.

"selamat pagi, maaf telat" ucap orang tersebut saat fara membuka pintu dengan mimik wajah garang

"Maaf? lo gilaaa!! lo gak sadar sekarang udah jam berapa? lo beneran mau bunuh gue secara perlahan??!!" maki fara pada orang tersebut

"maaf ra, yaudah ayo ke ruang meeting ntar malah tambah telat kalo lo marah marah teruss" balas orang tersebut

"mana file file yang semalem gue kasih? udah lo baca? udah lo pelajari?" tanya fara bertubi-tubi dirinya kepalang stress saat ini

"nanya-nya satu satu kek ra"

"kelamaan kalo satu satu ntar tambah telat" sahut fara

"berarti gak usah nanya aja biar gak telat"

"heh! elo tuh yang bikin ini jadi telat!" maki fara pada orang tersebut

"teh, maaf meeting-nya lima menit lagi dimulai" ucap afni yang entah sejak kapan sudah berada di samping fara

"makasih ni, lanjutin kerjaan kamu, urusin loker nih anak satu sekalian rapihin ruangan-nya yang ada di samping ruangan teteh ya" perintah fara pada afni

afni hanya mengangguk meng-iyakan perintah boss-nya lalu pergi meninggalkan fara bersama orang tadi

"ayo buruan" ajak fara kasar

"iya bu" jawan orang tersebut, membuat fara yang tadi sudah melangkah langsung menghentikan langkah-nya dan berbalik

"Algiiiiiddd jangan panggil gue ibu! titik!" omel fara lalu langsung pergi meninggalkan algid sendirian

ya, orang tersebut adalah algid, algid ganendra ardani manusia yang paling nyebelin se-dunia versi faranisa fredella, lelaki itu memang sudah diberi kepercayaan oleh fara untuk mengikuti meeting besar-nya pagi ini, itung itung sebagai masa probation untuk lelaki itu.

algid mulai melangkah mengekori langkah fara yang cepat, hanya dengan turun satu lantai dibawah lantai kantor fara, mereka tiba di ruangan meeting yang tertutup, dimana di dalam-nya sudah terdapat orang orang penting dalam perusahaan ini

seketika jantung algid berdegup kencang, ini untuk pertama kali-nya ia mengikuti meeting sebelum sebelum-nya ia paling hanya rapat biasa dengan remaja remaja masjid komplek-nya dan tidak pernah se-formal ini.

algid duduk tepat di samping fara, seolah menjadi asisten wanita tersebut.

meeting di mulai, fara memimpin meeting tersebut dengan santai tanpa ada gugup sedikit-pun lain dengan pria disamping-nya yang justru tengah berharap harap gedung ini terbakar dan diri-nya keluar dari ruangan mencekam ini.