L.S.L ;; Daniel x Chungha x Ong

♛f-o-u-r♔

Ucapan yang sebelumnya ia yakini sebagai hisapan jempol semata ternyata menjadi kenyataan

Rumah yang sebelummya terlihat konyol di fikirannya sangat berbanding terbalik dengan kenyataannya

Memang L.S.L ini penuh dengan misteri

Rumah bergaya vintage dengan gaya korea modern mulai terlihat di kedua matanya

"I-ini seriusan rumahku?"

Daniel mengangguk sambil menaruh koper Chungha di teras rumah

"Ah jangan bercanda!"
"Daniel, gue tuh orang yang paling gak bisa dibohongin loh"

"Hm?"

Daniel menoleh kepada Chungha, ia pun berucap "Tidak percaya?"

"Biar aku yang membuktikan, Kim Chungha"

Lelaki yang memiliki rambut berwarna sama dengan Chungha itu mengambil kunci dari saku jaket Chungha

Dengan sekali memutar kearah kanan pintu rumah pun terbuka dengan lebar

"See? Jadi apa kau masih mengira aku pembohong nona Chungha?"

"Eh! Gue gak bilang lu pembohong tuan Kang Daniel"

Dengan gaya menyebalkan milik Kim Chungha, ia pun melenggang masuk kerumah miliknya

Ruangan demi ruangan ia lihat dengan seksama

Sebuah hiasan klasik ada dimana-mana termasuk panah dengan anak panahnya

"Daniel!"
"Ini hiasan kan? Ko lucu banget sih? Di dunia gue udah gak–"

"Itu asli ko"

Daniel berujar sambil mengambil barang yang dimaksud

"Ini bisa menjadi senjata pembelaan diri saat orang asing menjahili mu atau seekor werewolf menyelinap masuk ke rumahmu"

"Eh? Tunggu"

Gadis berambut blonde itu menatap mata Daniel ingin tahu

"Werewolf? Apa maksudmu?" Chungha kembali bertanya

"Werewolf, si manusia serigala"

Daniel mendekat kearah Chungha

"Ia hidup bersama kita"

♛L.S.L♔

Malam telah melanda L.S.L dengan cepat

Saat matahari tengah berisirahat seperti ini lah waktunya Chungha membereskan isi kopernya dengan memasukkannya kedalam lemari

Daniel selaku teman pertamanya di L.S.L berkata sebelum ia pergi meninggalkan Chungha sendirian di rumah miliknya ini

"Kalau ada apa-apa kau pakai telpon itu untuk meminta bantuanku"

"Atau kau lari saja kerumah ku. Beruntunglah kita adalah tetangga!"

Yah meskipun hanya terpaut 3 rumah saja tapi Chungha dan Daniel tinggal di komplek yang sama

"Ish, orang baru kenal aja kenapa gue harus baper buset?"

Gadis itu menggeleng dengan cepat sampai ia teringat perkataan Daniel yang hampir terlupakan

"Chungha, beruntungnya kau datang malam ini"

"Di komplek sebelah pemerintah L.S.L tengah mengadakan sebuah pasar malam"

"Kau mau datang kesana bersama-sama?"

♛To
Be
Continue♔