💐10

40.7K 2.8K 291
                                    

Jungkook duduk dihadapan Yang Hyunsuk dengan keringat dingin yang mengalir pada keningnya. Padahal setahu Jungkook, AC diruangan ini berfungsi dengan baik.

"Jadi, kau benar-benar berpacaran dengan Lisa?" tanya Hyunsuk dengan nada mengintimidasi.

"N-ne sajangnim."

"Jadi?" tanya Hyunsuk kembali.

"T-tolong batalkan kontrak yang menyatakan bahwa aku dan Lisa dinyatakan putus setelah sepuluh bulan kami tinggal bersama." Jungkook menunduk, memainkan jari-jarinya. Ia sangat takut jika Hyunsuk akan menolak permintaannya itu.

"Ah, jadi maksudmu kau masih akan tinggal bersama Lisa setelah kalian benar-benar berpacaran?"

Jungkook gelagapan. Ia memang sekalian ingin meminta izin untuk tinggal lebih lama dengan Lisa. Namun kenapa pria itu sudah dapat menebaknya bahkan sebelum Jungkook sempat mengatakannya?

Melihat ekspresi murka dari pria dihadapannya ini, sepertinya ia akan mengurungkan niatnya itu dengan tinggal terpisah dengan Lisa nantinya.

"M-maksudku-"

"Ahahah~" Hyunsuk tertawa terbahak-bahak. Ia tertawa melihat ekspresi ketakutan pada wajah Jungkook yang menurutnya lucu itu.

Sementara Jungkook melongo melihat seseorang yang tadinya terlihat dingin, kini berubah dalam waktu beberapa detik saja.

Hyunsuk mengusap setitik air pada sudut matanya setelah tawanya mereda.

"Baiklah-baiklah. Aku dan Bang Sihyuk akan membatalkan kontrak itu. Aku juga mengizinkanmu untuk tinggal dengan Lisa. Tapi dengan syarat kau dan Lisa tidak boleh sampai terlibat skandal dengan oranglain, dan jangan sampai Lisa hamil sebelum kalian menikah. Arra?" ucap Hyunsuk dengan nada tegasnya.

Jungkook mengangguk patuh. Senyum manisnya terukir disana.

°°

Hari ini Blackpink memiliki jadwal manggung di acara musik Inkigayo.

Lisa berjalan menyusuri lorong gedung SBS itu, ia memang berniat ingin langsung ketoilet setelah turun panggung.

"Lisa.."

Lisa sedikit tersentak ketika melihat seseorang yang berdiri diambang pintu toilet itu dan berjalan menghampirinya.

"Sedang apa kau disini, Jungkook? Ini toilet wanita." ucap Lisa setelah mencuci tangannya pada washtafel.

Jungkook mengedikkan bahunya. Padahal hari ini BTS tidak ada jadwal apapun di gedung SBS ini.

"Aku hanya merindukanmu."

Lisa menggeleng pelan. Kekasihnya ini memang suka berlebihan.

"Ayo keluar. Nanti akan sangat berbahaya jika sampai ada yang melihatmu disini." ucap Lisa sambil mendorong-dorong pelan tubuh Jungkook.

Namun dengan tenaganya, Jungkook malah menggiring Lisa untuk memasuki salah satu bilik toilet itu dan mengunci pintunya, membuat Lisa melotot.

"Jung-hmph"

Jungkook meraup bibir Lisa. Ia menangkup kedua pipi gadis itu dan melumat bibirnya liar. Sementara Lisa meronta, meminta dilepaskan.

"Hh~ kau gila Jeon. Ini tempat umum." Lisa terengah setelah Jungkook melepaskan ciumannya.

Gadis itu hendak berjalan keluar namun lagi-lagi Jungkook menahannya dan kembali menciumnya.

"Hmmph"

Jungkook terus melumat bibir Lisa atas bawah secara bergantian. Ia menggigit pelan bibir bawah Lisa, membuat gadis itu refleks membuka mulutnya.

Jungkook menelusupkan lidahnya kedalam rongga mulut Lisa, membiarkan saliva mereka tercampur disana.

ten months | lizkook✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang