part 2

932 37 0
                                    


Disinilah ify dan luna sekarang berada di restorant untuk meting dengan avra halling.

"Maaf kami sedikit terlambat biasa jakarta macet"kata seorang paruh baya

"Ya tidak apa apa mr oh ya silahkan duduk mr"kata luna.

"Ok langsung saja"kata ify

"Baik nona seperti yang.........."kata sekretaris dari avra halling.

Meeting di laksanakan 2 jam sambil makan siang.

"Terima kasih atas kerja samanya mr halling kalau begitu kami pamit dulu"kata luna dan  mereka berjabat tangan satu sama lain secara bergantian.

Ify berjalan menuju keluar dari restorany bersama luna.

"Kak kita pulang saja "kata ify mengitruksi untuk pulang.

"Ya fy kita pulang."kata luna

"Kak tinggal bersama ku"kata ify

"Aku tidak bisa aku ingin tinggal dirumah orang tua ku saja "kata luna

"Kak ah ya sudahlah "kata ify sedikit kecewa dari nada bicaranya walau dirinya menghilang.

Hari mulai rintik hujan mulai turun

"Ck hujan lagi"gumam ify  sekelabat memory teringat kembali di kepalanya.

"Kamu tidak apa apa"kata luna

"Tidak"kata ify dan mulai memejamkan matanya.

Maaf fy bukanya kakak tidak ingin tinggal dengan mu tapi kakak tidak bisa fy karena kakak sama dengan dirimu rapuh. Batin luna.

"Fy kakak sudah sampai kakak duluan ya"kata luna membangun kan ify

"Iya kak"kata ify dan mengerjapkan matanya.

Luna sudah turun dan berlari kedalam rumah peninggalan orang tua luna karena hari hujan.

'Jalan"kata ify kepada sang sopir.

Saat di perjalanan hanya ada keheningan di mobil hanya terdengar deruan mesin mobil dan hujan yang mengenai besi mobil.

Ify melihat di jalan dan menemukan sebuah mobil yang mengalami kecelakaan di sana kemabali terbayang akan hal yang menyedihkan itu.

"Maaf non di depan ada kecelakaan apa kita tolong orang itu"kata sopir dari ify

"Ambilkan payung"kata ify setelah mendapatkan payung ify keluar dari mobil dan mendekati mobil yang kecelakaan tersebut.

Ify berusaha mengeluarkan orang itu.

"Loh avra halling"batin ify kaget melihat ada kalennya yang bernama avra halling tersebut.

Skip

Rumah sakit.

Ify membawa avra ke rumah sakit dan sekarang ditangani oleh dokter.

Ify melihat di koridor rumah sakit terdapat 2 orang perempuan yang berbeda generasi dan seorang pria yang berlari di sana mendekati ify.

"Apa kau yang menghubungi kami tadi"kata wanita yang sudah mulai tua tersebut.

"Ya"kata ify

"Bagaimana keadaan suami saya"kata wanita itu

"Dokter sedang menanganinya"kata ify

"Mah papa mah"kata gadis itu yang lebih muda di antara keduanya.

Saat itu juga bayangan itu kembali lagi menghantui ify.

Dia memejamkan matanya supaya menghilangkan bayangan yang menyesakkan dadanya.

"Apa kau tidak apa apa nak"kata wanita itu

ada apa dengan hujanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang