part 43

213 15 1
                                    


Disinilah ify sekarang di bandara internasional china.

Rio menggendeng ify  dan tangan satu lagi menggendong vina yang terlelap.

"Yo biar aku saja yang gendong vina"kata ify

'Nggak sayang biarkan aku gendong vina kamu pasti capek"kata rio.

"Itu mobil kita "kata ify.

Mereka masuk kedalam mobil yang sudah siap mengantarkan dirinya menuju apartemen milik sivia.

Ya ify akan tinggal bersama dengan sivia tentunya juga bersama dengan rio.

Sebenarnya itu adalah keinginan vina.

Ting

Bel pintu apartemen sivia di pencet oleh ify.

Pintu terbuka dan terlihatlah sivia dengan muka bantalnya pasalnya ify dan rio baru sampai di apartemenya pukul 2 dini hari waktu china.

"Oh hy fy yo masuk "kata sivia

"Ya"kata ify

"Yo bawa aja vina kedalam kamar itu ya kasihan dia pasti kecapekan"kata sivia

"Okeh"kata rio dan berjalan menuju kamar yang di tunjuk sivia tadi sedangkan ify membawa kopernya dan koper rio menuju kamar yang sama.

Setelah ify meletakkan kopernya ify kembali keruang tamu sedangkan sivia membuatkan minuman hot coklat.

"Lo nggak usah repot repot kali siv kayak siapa aja gue"kata ify

"Eh lo tamu gue ya musti repot gue.eh btw yang lain mana"kata sivia

"Oh mereka berangkat besok katanya"kata ify

"Ooh minum dulu fy rio"kata sivia yang melihat rio baru bergabung dengan mereka.

"Iya siv"kata rio dan duduk di sebelah ify

"Sory ya kamar gue cuman dua lo tidur bareng rio nggak papa kan fy"kata sivia

"Iya nggak papa lagian gue udah biasa tidur bareng ify dan anak gue"kata rio

"Yak elah gue paham kok tapi lo nggak grep grep temen gue kan"kata sivia

"Ya sedikit hehehe gila lo gue mah cuman peluk dia ya kali gue grep grep dia belum sah sama gue"kata rio

"Ya mana tauan lo berdua khilaf dan grep grepan"kata sivia

"Sialan lo.eh tumben alvin nggak di apart lo mana dia"kata rio

"Ya kali gue sama dia disini yang ada gue ceramahin ama emaknya dialah"kata sivia

"Oh ya lo nya aja yang mau di grep grep ama si alvin"kata rio

"Njirr lo yo "kata sivia melempar  bantal kursi kepada rio.

"Siv nggak ada bahan makanan gitu gue lapar nih "kata ify membuka kulkas sivia

"Hehehe gue lupa ngisi kulkas"kata sivia

"Lo delevery gih laper gue dari kemarin belum makan "kata ify

"Sayang jangan bilang kamu lupa"kata rio

"Ya mau gimana lagi pekerjaan aku banyak sekali"kata ify

"Setidaknya kamu jangan lupain makan.mau sakit kayak kemarin"kata rio

"Iya maaf nggak lagi."kata ify

"Fy bentar lagi makanan datang"kata sivia

"Okeh lo mau kemana"kata ify

"Gue mau ngangkat telfon dari alvin dulu"kata sivia

"Bilang sama dia main kesini sekarang juga gue udah dateng"kata rio

ada apa dengan hujanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang