Good Bye You [Completed]

[8] kisses

Lama kelamaan Deran pun melihat ku dengan pandangan yang berbeda, aku pun hanya melihat pada kaca restoran karena di luar sedang hujan.

"Ngapain sih kamu ngeliat aku terus !?" Tanyaku sambil mengawali pembicaraan karena waktu tadi aku tidak berbicara apapun pada Deran.

"Cieeee yang ngambek nih handphonenya aku balikin" ucap Deran sambil memberikan handphoneku dan dia letakkan di depan tanganku.

"Apaan sih !?" Ucap ku sambil menggigit bawah bibirku karena menahan aku untuk tertawa.

"udah senyum senyum aja gak usah di tahan gitu !" Ucapnya sambil mencubit pipiku.

Akupun tersenyum, setelah itu aku pun berbaikan kembali dengan Deran.

"Tar aku besok aa pertandingan kejuaraan lari nih, aku harap kamu bisa dateng ya !" Ucap Deran sambil memegang tanganku.

"Ya ialah aku pasti dateng kok , kan itu kewajiban aku untuk nemenin kamu" ucapku sambil tersenyum.

"Jadi sekarang kamu udah gak marah lagi nih sama aku ? " Tanyanya dengan tersenyum.

"Iya !" Ucap ku dengan sedikit menaikkan suaraku padahal itu cuman bercanda.

"kok marah lagi sih ? " Ucapnya.

"Aku minta maaf deh kalo ada salah" ucapnya sambil mengulurkan tangannya.

"Gak deh der aku kan cuman bercanda udah deh" ucapku sambil tertawa.

"Tuh kan kamu ngeselin sini aku peluk !" Ucapnya sambil memelukku dengan nyaman dan penuh kasih sayang.

"Der kamu tau gak ?" Tanya ku.

"Apaan ?" Jawabnya.

"Hal yang belum pernah aku lakuin adalah aku di peluk kamu dan di cium kamu" ucapku.

"Kan ini udah di peluk ? Tinggal di ciumnya" ucapnya tiba-tiba dia pun mengarah pada muka ku lalu ia pun tiba-tiba mencium bibirku dan itu tepat di bibirku ! , aku pun hanya merasa terdiam pada saat itu.

"Udah kan ?" Ucapnya sambil melepaskan ciumannya.

Setelah itu aku pun terdiam, pelayan pun datang meletakkan makanan dan minumnya di atas meja.

"Silahkan menyantap makanan nya !" Ucap pelayan tersebut.

"Iya" jawab Deran dengan tersenyum.

"Kok diem aja gak di makan ?" Tanya nya.

"Nggak kok der" jawabku.

"Dah daripada kamu gak makan nanti sakit , sini biar aku yang suapin ya !" Ucap nya sambil memberikan makanan pada sendok pada mulutku.

"Di makan ya " ucapnya setelah dia menyuapi makanan padaku , aku pun mulai memakan dan mengunyahnya dengan pelan.

Setelah kami makan dan membayar makanan, aku pun masuk ke dalam mobil Deran.

"Tar gimana tadi makanannya ? Rasanya enak gak ?" Tanyanya padaku.

"Iya enak kok" jawabku dengan tersenyum.

"Kamu bakalan datengkan ke pertandingan aku besok ? Besokkan hari minggu jadi kamu bisa dateng kan ?" Tanya nya.

"Iya bawel" ucapku sambil mencubit pipinya setelah itu kita pun tertawa bersama.

"Aku bukan bawel tapi aku cuman untuk ngingetin kamu doang !" Ucapnya sambil mengusap rambutku dengan senyuman manisnya.

Setelah lama di perjalanan, akhirnya kita pun sampai ke rumah ku. Aku pun membukakan pintu mobil , setelah kita keluar dari mobil kita pun menuju teras rumah dan mengetuk pintu.

"Tok tok tok" Suara pintu yang ku ketuk dengan tanganku.

"Iya tar ayo masuk sama deran sini !" Ucap mamah ku dengan membukakan pintu dan mempersilahkan kami masuk.

"Jadi gini mah kan deran besok ada pertandingan lomba lari bolehkan kalo tari ikut buat liat lomba Deran , tapi tari sendiri aja ya" ucapku pada mamahku.

"Emang kamu berani kalo kamu berangkat sendiri ? Boleh kok asal kamu jaga ya takut kamu kambuh lagi" ucap mamahku.

"Iya mah" jawab ku.

"Tante maaf permisi ini udah malem saya ijin pulang dulu ya" ucap Deran dengan tersenyum pada mamahku sambil salam pada mamahku.

"Ya Deran hati-hati ya pulangnya di jalan , jangan ngebut !" Ucap mamahku sambil menepuk bahu Deran.

"Iya tante yaudah Deran pulang dulu ya" ucap Deran sambil membukakan pintu rumahku.

"Dah tante dah tari !" Ucapnya sambil melambaikan tangannya.

Malam pun telah tiba aku masih memikirkan tentang besok dan berdoa agar Deran menang dalam pertandingan besok. Karena terlalu malam aku pun tertidur.

************************************
Jangan lupa untuk vote dan comment nya ya ! 😊
I hope you love my story ! ☺
NEXT TO 9 👉 or 👇