BILLA POV
"kamu akan dijodohkan oleh anak teman mama bulan depan!" ucap seorang wanita setengah paruh baya yang biasa aku sebut dengan 'mama'.
ucapannya tersebut membuatku sedikit tersentak kaget dan menatap mama sedikit mengintimidasi.
"apa!! dijodohin ma, mama tau sendiri kan umur billa berapa? 17 tahun ma. billa nggak kenal siapa yang akan menjadi suami billa, dan billa juga masih ingin mencapai impian billa!"ucapku sedikit membentak.
raut wajah mama yang tadinya kalem berubah menjadi geram, dan dia berusaha untuk meyakinkanku jika dia sudah berjanji dengan temannya sewaktu SMA, dan itu tidak bisa ditolak.
aku tidak peduli apa yang dibicarakan oleh mama, bukan maksudku untuk membangkangnya. tapi mama sudah kelewatan menjadikanku korban atas perjanjiannya tersebut.
dengan langkah gontai aku langsung melenggang pergi dari hadapannya. aku sedikit menoleh kearah mama, dan mama tetap ditempatnya semula tanpa menggubris ketidak adaanku dihadapannya.
"gue nggak mungkin menolak permintaan orang tua, tapi gue juga masih belum mau menikah... huft! mungkin ini takdir gue menikah di umur 17 tahun." dengusku merebahkan badan sambil menatap langit - langit kamar.
---------------------------
perkenalkan namaku Sabilla Raesya Pradipta. ya Pradipta itu nama margaku karena keluargaku termasuk orang terpandang di Indonesia. aku bersekolah di SMA Pelita Senja.
******
rasanya aku pingin ke mall dengan sahabat-sahabatku untuk merefreshkan pikiran. persetan dengan perjodohan ini!!
tapi badanku ini seperti tertarik atmosfer kasur, akhirnya aku memutuskan untuk mengambil hp yang berada di meja samping kasur. aku membuka kunci layar dan segera membuka grup WA yang didalamnya dihuni oleh 6 orang yang sudah memiliki pasangan. bukan semuanya kecuali diriku
Reresha Charmion: sahabatku yang satu ini paling pintar dalam pelajaran matematika dimana pelajaran itu yang paling ku benci. walaupun kelihatannya dia pintar, tapi anaknya super duper kepo. dia juga berperan sebagai Ketua OSIS di SMA Pelita Senja.
Ertania Anggraini: dia pintar banget di bidang olahraga, terutama basket. dia kapten di timnya. walaupun kemampuannya tidak diragukan lagi dalam bidang olahraga, dia paling malas mempelajari materi pelajaran.
Fara Sheyline: sahabatku yang satu ini super duper irit, hemat dan perhitungan. disamping itu, dia anak yang sangat baik.
Dea Aysirin Heyla: dia paling pendek dan imut dari kami berlima. walaupun dia terlihat imut, tapi dia paling cerewet dari kami berlima, ngomong aja nggak pakai koma :v. dia senang mengarang puisi, maka dari itu kata-katanya selalu puitis.
Alma Sekar Ratna: sahabatku yang satu ini sangat menyukai makanan daerah dan suka makan. walaupun begitu dia tetap kurus dan ramping.
merah hati❤
assalamu'alaikum..
Rere: wa'alaikumsalam
Fara: eh btw, lagi ngapain?
Alma: biasa gue lagi chatan ama iqbalee.
ngayal lu ketinggian al, jatuh nggak ada yang nangkep loh😂
Fara: ngakak sumpah bil😂
Aysi: eh btw, pa kabar Erta?
Erta: kangen yah, gue lagi
latihan nih..gr amat luh
Erta: suka suka gue lah🙈
Rere: eh ngerumpi aja, udah
ngerjain pr fisika belum?ya belum lah, kan ada lu. tinggal nyontek aja😂
Erta:👍👍
Fara: siip👍
Alma: betul itu..
Aysi: sip bil👍
Rere: kampret lu pada-_
dengan chatan tersebut yang berlangsung lama, seketika aku melupakan apa yang telah dikatakan mama di ruang keluarga tadi sore.
-----------------------------
jangan lupa vommentnya ya kawan-kawan..💞💞
numpang promote yak
ig: @salsabilajelita26
KAMU SEDANG MEMBACA
Kolaborasi Hati (very slow update)
Fiksi Remajaseorang anak SMA dijodohkan oleh anak teman ibunya yang melakukan perjanjian saat masih sekolah dulu. bagaimana nasibnya yang akan menjadi istri seseorang yang diketahuinya sebagai musuh bebuyutannya saat berumur 17 tahun? • Sabilla Raesya Pradipta...