"Don't you ever come near me, devil. Aku membencimu dan aku yakin kau tahu itu!" ucap Allena setengah berteriak.
"I am the devil and you are the devil's lover, My Allena." bisik Alano di telinga Allena.
"No, in your wildest dream. I will never be th...
Meet Allena Rosalia Gonzalez, putri tunggal dari pasangan Lorena Mariediena Gonzalez dan Marcus Fernando Gonzalez. Keluarga Gonzalez mempunyai masa lalu yang membuat mereka menjadi keluarga sukses, kuat dan kokoh seperti sekarang. Marcus adalah kepala utama perusahaan Gonzalez Development Company yang sekarang telah tersebar di seluruh dunia. GDC memegang lebih dari 10.000 hotel, mall, nightclub, stasiun televisi, dan berbagai macam lainnya. Pasangan Gonzalez tercatat sebagai orang terkaya nomor 5 di dunia, dan itu semua berkat perjuangan keluarga mereka sejak 12 tahun yang lalu. Sekarang, Lorena dan Marcus tinggal di Madrid, Spain. The beautiful Madrid, pusat kantor GDC dan tempat tinggal keluarga Gonzalez sebelum dan sesudah kejadian yang menimpa mereka 12 tahun yang lalu. Allena, putri mereka tinggal di Barcelona, Spain untuk menjadi kepala GDC di cabang Barcelona.
***
Allena POV
Allena hanya diam dan memerhatikan 4 tumpuk dokumen yang harus Ia tanda tangani tanpa berniat mengambil dan mengerjakannya satu per satu. Lagi lagi pikiran Allena tertuju pada kejadian 12 tahun lalu yang menyebabkan keluarganya dikenal oleh hampir seluruh pebisnis di dunia.
That night in The Vasquez Casino, Las Vegas...
Tiba tiba ponselnya berdering menandakan bahwa ada yang mencoba menghubunginya, dan dugaan Ia benar. Dad is calling...
Dengan sigap Ia langsung mengangkat panggilan itu,
"Buenos días mi dulce Allena..., Bagaimana? how do you like Barcelona so far? Is it better than Madrid?"
"Buenos días papá, Yeah as I expected, Barcelona is a very nice city. I really like it here, papá. Dan kau harus berhenti terlalu khawatir padaku, I am a big girl now, Aku bisa mengurus diriku sendiri, okay? Also correct me if I'm wrong but next week is you and Mum's anniversary right? Apa kau sudah menyiapkan pesatanya?"
"Yeah don't worry about it sweetheart, Seperti biasa aku akan mengadakan pestanya di mansion keluarga kita. Jadi, kau akan pulang minggu depan kan? Me and your Mum can't wait to see you, Allena."
"Of course I'll come home papá, Dan tolo-"
Ucapan Allena terhenti saat asisten sekaligus sahabatnya, Daniella Estefano memasuki ruangan kerjanya yang bernuansa putih tersebut.
"Allena, have you finished signing the documents i handed you before? Verro asked me to show him the documents in about 2 hours" ucap Daniella sambil melirik ke arah jam tangannya yang melekat sempurna di tangan mungil miliknya. Allena hanya membalas ucapan Ella dengam mengangkat tangannya sebagai isyarat untuk kata 'tunggu sebentar'
"Listen papá, I gotta go right now so I'll call you back if my schedule is not too busy okay? "
"Oh, Lena.. Aku harus mengakui, mendengarmu bicara seperti tadi, makin mengingatkanku bahwa kau bukan gadis kecilku yang harus Aku jaga ketat seperti dulu lagi, My little pumpkin is not so little anymore. Baiklah, now go ahead and lead my company, Allena Rosalia Gonzalez. Adiós, pumpkin."
"Adiós,papá"
Allena lalu memutus panggilan singkat tersebut dan memanggil Ella. "Hey Ella, maaf tadi Ayahku menelfon, seperti biasa menanyakan kabar." Ucap Allena saat Ella sudah duduk di depan meja kerjanya. "No worries, Lena. Jadi apakah kau sudah menyelesaikan dokumennya? Verro sangat tidak sabaran dan kau tahu itu, bukan?" Allena tidak menjawab Ella melainkan hanya melirik 4 tumpuk dokumen yang sedari tadi sama sekali belum berpindah tempat. "Lena, you can't be like this forever you know? Aku tahu kau masih trauma atas kejadian 12 tahun lalu tapi look at you now, Look at your family now. Sekarang kau tidak perlu takut, Lena. Everything will be fine. Come on, let me help you finish it." ucap Ella dengan penuh kesabaran. "Thank You Ella, You know what? Mari kita bersenang senang malam ini. After we finish this, you're gonna come to my mansion lalu kita akan bersiap siap, I know a nice nightclub near my mansion. Are you in?" tanya Lena. "Of course! I'm always down for a night out with my bestie" sahut Ella dengan riang. Allena hanya membalas Ella dengan senyuman terbaiknya lalu mereka larut dalam dokumen yang bertumpuk di atas meja kerja Lena.
***
"ELLAAAAAA....! YOU'RE TAKING SO LONG TO GET READY CAN YOU HURRY UP AND GET YOUR ASS DOWN HEREE!" sahut Allena. Ella sudah berias diri selama 2 jam dan belum selesai juga, bisa putih rambut Allena kalau harus menunggu lebih lama lagi. 10 menit kemudian, Ella turun dari lantai 3 mansion milik Allena hanya untuk menemukan Allena dengan raut wajah yang bahkan bayi saja tahu kalau dia sedang marah. "Are you done yet, princesa? " ucap Allena dengan nada dingin yang tidak kalah dingin dengan gunung es yang di tabrak Titanic. Ella hanya menyengir mendengar nada bicara Lena yang begitu dingin lalu Ia menyambar kunci mobil Lena yang berada di atas meja dapur Allena. "Let's go! Seingat aku kau yang dari tadi meminta aku untuk cepat, sekarang malah kau yang duduk santai di situ" sahut Ella yang tentunya Ia sudah menebak respon Allena selanjutnya. "Ini karena aku kelelahan menunggumu, tu estupido" ucap Allena. Lalu mereka pun melajukan mobil Allena menuju nightclub yang di bilang Allena tadi siang. "Let's make 1 rule for tonight, tiada kata untuk lelaki. You can get as drunk as you can possibly be but no. boys. allowed." ucap Allena dengan menekan 3 kata terakhir yang diucapnya barusan. "Challenge accepted, Rosalia." jawab Ella.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Allena and Daniella at Opium Barcelona
Sudah sekitar 5 jam mereka berada di Opium Barcelona dan sekarang mereka sudah mabuk berat tetapi tetap seperti orang gila di dance floor. "I'm sorry did you drop this?" Allena yang sudah mabuk hanya mengangguk angguk sambil memperhatikan wajah laki laki bermata hijau terang yang sangat menghipnotis itu di depan matanya. "tus ojos verdes, me dan ganas de besarte aquí mismo, en este momento..." Tanpa Allena sadari, Ia mengucapkan kalimat tersebut ke laki laki yang bahkan belum dia kenali sama sekali. "Ni siquiera me conoces, niña bonita.." ucap laki laki tersebut dengan senyum licik di bibirnya. "So make me know you then" jawab Allena yang langsung diikuti oleh persatuan bibirnya dengan laki laki itu.
----------------------------------------------
TRANSLATE SPANISH > INDONESIA
1.Buenos días mi dulce Allena ... > Selamat pagi Allena ku yang manis...
2.tu estupido. > dasar bodoh.
3.Tus ojos verdes, me dan ganas de besarte aquí mismo, en este momento... > Mata hijaumu itu membuatku ingin menciummu disini, sekarang juga...
4.Ni siquiera me conoces, niña bonita.. > Kau bahkan tidak mengenalku, gadis cantik..
SOOOOO HOW IS ITTTT???? Ini baru sampe 1000 kata dan plis tangan gue udah pegel parah. Jadi jangan lupa vomment ya!
