Bel pulang sekolah pun berbunyi semua siswa SMA Garuda Nusa Bangsa pun segera mempersiapkan diri untuk pulang. Begitu pun dengan Raka dan teman-temannya mereka langsung bergegas menuju parkiran, tapi langkah Raka terhenti saat ada yang memanggilnya
"Raka" panggil Natasya yang kini sedang melangkah menghampirinya.
"Hai Raka" sapa Natasya.
"Hai" jawab Raka singkat.
"Mau pulang?" Tanya Natasya.
"Menurut lo" jawab Raka masih dengan ekspresi datar.
"Judes amat lo Ka" ucap Al.
"Iya nih cewek secantik Natasya lo judesin" timpal Nando.
"Udah gak papa ko" jawab Natasya.
"Udah ah pulang yuk" ajak Raka.
"Eh Raka bentaran" cegah Natasya sambil memegang pergelangan tangan Raka.
"Lepasin gak usah pegang-pegang" ucap Raka sambil menepis tangan Natasya.
"Maaf" jawab Natasya sambil melepas tangannya.
"Buruan gue mau pulang".
"Bisa anterin gue pulang gak?".
"Gak" jawab Raka ketus.
"Lo kan biasanya bawa mobil" ucap Rans sahabat Raka.
"Iya sih tapi gue pengen pulang bareng Raka" ucap Natasya.
"Tapi Raka gak mau" kini Putra ikut berbicara.
"Udah lah gak usah ladenin mending kita pulang" ajak Raka pada sahabat-sahabatnya dan meninggalkan Natasya sendiri.
...
Setelah ditinggal sendirian oleh Raka, Natasya pun menghampiri sahabat-sahabatnya dengan muka kesal karna Raka menolak untuk pulang bareng dia.
"Kenapa lo?" Tanya Sha
"Raka nolak pulang bareng gue" jawab Natasya lesu.
"Kan udah gue bilangin lo aja yang ngeyelan" ucap Tari.
"Udah ah gue capek pulang kuy" ajak Natasya.
Dan mereka pun masuk kedalam mobil Natasya dan bergegas pulang ke rumah Natasya karna memang mereka mau main ke rumah Natasya seperti biasanya.
Saat Raka dan teman-temannya sedang bercanda di tangga menuju kelantai bawah Restu dan gengnya dengan sengaja menabraknya dan hampir membuat Raka jatuh untung saja Reza menahannya.
"Maksud lo apa nabrak gue?" Tanya Raka marah.
"Ups sorry sengaja" jawab Restu sambil tertawa dan diikuti teman-temannya yang ikut tertawa.
"Lo tuh ya nyari masalah mulu sama Raka" ucap Rans kesal.
"Terserah gue dong".
"Mau lo apa si?" Tanya Ryan.
"Mau gue?" Tanya Restu dengan wajah sok polos.
"Bukan lo tapi kembaran gorila".
"Jadi lo ngatain Restu gorila?" Tanya Egit.
"Ya salah sendiri gue nanya tapi malah sok polos".
"Udah, cepet mau lo apa?" Tanya Raka berusaha menahan emosinya pada Restu.
"Mau gue lo jauhin Natasya" jawab Restu.
"Kapan Raka deketin Natasya orang Natasya yang deketin Raka mulu" bela Rans.
"Gak usah ikut campur lo" tunjuk Fery pada Rans.
"Pokoknya kalo lo gak jauhin Natasya lo tau sendiri akibatnya" ancam Restu berjalan pergi dari tempat itu.
Setelah itu Raka dan teman-temannya pun menuju parkiran dan mengambil motor mereka dan pergi dari sekolah itu menuju cafe tempat biasa mereka nongkrong.
...
Setelah Natasya dan teman-temannya sampai di rumahnya mereka langsung menuju kamar Natasya dan ngobrol dikamarnya. Suara ketukan pintupun berbunyi Bi Indri pembantu Natasya mengetuk pintu untuk mengantarkan makanan untuk mereka,
TOK TOK TOK ...
"Masuk bi" perintah Natasya.
"Ini non makanannya" ucap Bi Indri pada Natasya.
"Taruh sini aja bi" tunjuk Natasya.
"Baik non" ucap Bi Indri sambil meletakkan makanan ke karpet yang di tunjuk Natasya dan setelah itu Bi Indri pun keluar dari kamar Natasya dan melanjutkkan pekerjaannya.
Natasya dan teman-temannya pun memakan makanan yang dibawakan oleh pembantu Natasya.
"Eh Nat tadi gue sama Riski liat Raka ribut sama cewek di koridor kelas X" ucap Bila.
"Ribut sama siapa?" Tanya Natasya.
"Gak tau kayaknya anak baru soalnya gue baru liat dia disekolahan".
"Anak baru?".
"Iya Nat".
"Anak baru kok berani ribut sama Raka si".
"Gak tau gue kayaknya dia gak tau deh kalo Raka itu most wanted disekolah kita".
"Ya dia gak taulah bego" ucap Tari
"Dia kan anak baru mana mungkin dia tau kalo si Raka itu most wanted".
"Ehh iya ya" ucap Bila sambil menggaruk kepalanya yang tak gatal dan cengengesan.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ice Boyfriend [Terbit]
Ficção Adolescente[Sebagian part telah dihapus] Raka Pratama Surya seorang most wanted dan juga ketua geng Aveda dari SMA Garuda Nusa Bangsa. Memiliki pesona yang mampu membuat siapapun tertarik kepadanya. Sifatnya yang dingin dan cuek serta wajahnya yang tampan memb...