Introduced

37 4 0
                                    

          Alarm telah berbunyi sejak pukul 5 pagi. Chloe mencoba membuka matanya yang masih berat karena rasa mengantuk yang luar biasa. Dengan terpaksa ia bangun dari tempat tidur dan menuju ruang tamu untuk membereskan sisa-sisa pesta semalam. Matanya masih sedikit kabur ketika berjalan menuju ruang tamu. Apa yang semalam itu mimpi, ya? Pikirnya. Tapi semuanya begitu jelas! Seseorang menguntit di luar sana ! Aku harus memberitahu abby. Tapi... nanti abby akan memberitahu orang tuaku. Ah ! Sudahlah. Lupakan !Pekiknya yang tengah memegang piring-piring kotor.
          Ting! Tong! Ting! Tong ! Bel rumah Chloe berbunyi. Tanpa pikir panjang Chloe berjalan untuk membukakan pintu. Ia kaget begitu membuka pintu seorang pria bertubuh tinggi berparas tampan sudah berdiri dihadapannya sedangkan dirinya masih sangat berantakan. Rambutnya yang ikal berwarna cokelat sepadan dengan lensa matanya yang berwarna hijau pekat. Chloe menatap pria itu dengan saksama.
         "Maaf, anda mencari siapa ?" Chloe membuka pembicaraan.
         "Aku mencari gadis ini," Balasnya sambil memberikan sebuah foto. Chloe mengambilnya dengan cepat. Fotoku !? Darimana dia mendapatkannya??!
         "Siapa kau ??? Darimana kau dapatkan foto ini ? Dan untuk apa kau kemari ??!"
Pria itu terkekeh. Matanya yang berwarna hijau pekat menatap Chloe dalam.
        "Mulai hari ini, aku akan tinggal disini. Well, aku tau banyak pertanyaan di kepalamu. Dan aku takkan menjawab semuanya itu. Kau akan paham suatu hari nanti," Pria itu lalu menerobos masuk ke dalam rumah Chloe.
       "But, hey !? Apakah kau gila ??siapa yang mengijinkanmu masuk !?! Berhenti !!!" Chloe hendak menarik tangan pria itu namun dengan cepat pria itu menepisnya.
       Chloe menatapnya dengan perasaan emosi. Lensa matanya berubah seketika menjadi biru terang. Pria tadi terkejut melihat hal tersebut. Rupanya Arthur bergerak lebih cepat dari biasanya ! Racunnya mulai bekerja...
       "Hey ?! Apa kau tak mendengarku ?!"
Teriakan Chloe membuat pria itu tersadar dari lamunannya. Belum sempat ia menjawab pertanyaan Chloe. Bel rumah Chloe kembali berbunyi.
        "Kau, bersembunyilah !" Chloe memberi kode kepada pria itu untuk menuju ke ruang kamar tamu yang berada di lantai atas.
       "Abby ?" Chloe merasa heran abby datang ke rumahnya sepagi ini.
       "Hoho...kenapa kau begitu kaget melihat kedatanganku ? Aku berniat untuk membantumu membereskan rumah sebelum ke kantor. Boleh aku masuk ?" Abby menatap Chloe dengan heran.
          Chloe hanya mengangguk seperti diantara dua pilihan untuk mengijinkan Abby masuk ataukah tidak. Dirinya takut abby akan bertemu dengan pria sialan tadi dan berpikir bahwa dirinya sudah bermalam dengan pria tersebut.
          "Pergilah bersiap-siap . Biar aku yang membereskan yang tersisa," Abby menanggalkan mantelnya dan mulai membersihkan sisa piring kotor.
        "Abby, kau tak usah repot-repor membantuku."
       "Geezh...aku bukan orang yang baru mengenalmu kemarin, Chloe," Ia memutar bola matanya dan melanjutkan, " Lakukanlah seperti yang ku katakan, sebelum Mr. Nicolas menendang pantatmu dari kantor!"Abby selalu menggodanya dengan Mr. Nicolas yang memiliki umur 8 tahun lebih tua darinya.
         Chloe bergegas mandi, namun ia menyempatkan diri untuk memeriksa pria tadi di lantai atas sambil memastikan bahwa Abby tidak mengikutinya. Dengan cepat ia menaiki anak tangga. Dibukanya pintu kamar tamu dengan pelan sambil menoleh kiri-kanan.
        "Dan kau ! Kali ini kau terselamatkan karena Abby! Namun, aku ingin kau pergi dari sini sebelum ia mengetahui keberadaanmu! Paham ?!" Jelas Chloe panjang lebar.
Lagi-lagi pria itu tersenyum menatap Chloe sambil terkekeh.
         "Aku takkan pergi. Aku akan tetap disini. Dan lagi, aku telah mengalami perjalanan yang cukup jauh hanya untuk dirimu," Pria itu mengutak-atik jam tangannya yang tampak aneh.
       "Aku tak memintamu untuk datang ! Lagipula, aku tak pernah mengenalmu! Namamu pun aku...,"
Perkataan Chloe terputus saat mendengar suara Abby memanggil dirinya. Derap kaki Abby terdengar menaiki tangga.
        "Chloeee ! Aku sudah selesai...," Abby membuka pintu kamar tamu. Chloe mematung. Matanya menatap Abby dengan kaget.
        "A...A...Abby ???"
       "Chloe ? Ada apa ? Kau tampak gugup. Apa kau menyembunyikan sesuatu ?"
Dahi Chloe berkerut. Bukankah ia sudah melihat pria ini ? Ya, pria ini Abby ... dia di belakangku! Pekiknya dalam hati.
         Chloe menoleh perlahan ke arah pria yang berada tepat di belakangnya. Pria tersebut hanya mengangkat bahunya lalu kembali berbaring di tempat tidur begitu saja. Benarkah Abby tak melihatnya ? Kalau begitu, Siapa pria ini ??? Arghh...mungkin aku sudah mulai gila !
        " Chloe ??"
         "Ahh, aku akan segera bersiap-siap ! Tadi, sepertinya aku melupakan handphoneku disni ! Tunggulah aku di ruang makan. Sekalian siapkan untukku breakfast !" Chloe pun berlalu meninggalkan Abby yang merasa keheranan dengan sikapnya dari awal datang tadi.

The Darkness After Make A WishTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang