1. Keanon Arshad

298 6 0
                                    

Pagi yang cerah mengawali langkahnya. Dengan lagu yang melantun merdu di kedua telinganya. Cerah hari membuat Keanon bersemangat untuk bersekolah. Tak seperti biasanya ia bersemangat kesekolah. Kali ini ntah jin apa yang merasuki dirinya.

Havana, oh na-na

Half of my heart is in Havanaoh na-na

He took me back to East Atlanta na-na-na

All of my heart is in Havana

There's somethin' bout this manners

Havana oh na-na

Kali ini lagu Havana yang dinyanyikan oleh Camila Cabello sedang terputar. Keanon mengangkat kedua tangannya, memejamkan matanya dan menggoyangkan pinggulnya dengan lincah tanpa memperdulikan orang sekitar.

Cowok keterunan Cina dan Surabaya ini mempunyai kharisma tersendiri. Tak heran beberapa siswi di SMA Trimulya menyukai Keanon. Keanon termasuk humble dan mudah bergaul. Ia mau berbaur dengan siapa saja.

"Nan!"

"Keanon!" teriak Bara tepat ditelinga Keanon.

Keanon masih asik dengan lagunya hingga ia sampai di tempat duduknya. Bara hanya bisa cemberut melihat temannya ini. Bara tahu bahwa Keanon kurang menyukai orang-orang yang mengganggunya mendengar musik.

Setelah meletakkan tas, Keanon akhirnya membuka headset nya. Dia mengetukkan jarinya di meja sambil mendengung. Mungkin menyanyikan lagu yang di dengarnya tadi.

"Eh, Bara. Sehat Bar?" Keanon terkekeh melihat raut muka Bara yang masih cemberut. Saat Keanon akan memegang bahu Bara dengan sigap Bara menepisnya. "Apaan sih. Males gue ama lu."

"Ya elah. Mangap dah mangap." Gurau Keanon. "Maaf Nan, maaf." Sahut Bara. "Mau ngomong apa tadi? Buru, ntar Bu Kinah keburu masuk."

"Lo tau kan Nan si Kalya yang suka sama lo?" Antusias Bara sambil membenarkan posisi duduknya. "Hmm... Iya, tau. Napa dia?" jawab Keanon santai.

Bara menarik nafas panjang. "Oke, jadi si Kayla...." Bara menjeda kalimatnya membuat penasaran Keanon bertambah. "Jadi kenapa?"

"Si Kayla... sekarang jadi pacar gue." Senyum mengembang dari muka Bara. Namun, Keanon biasa saja.

"Udah? Gitu aja tanggepan lo?"

"Udah sih, oke oke. SELAMAT ya BARA." Keanon menyalami tangan Bara dengan senyum paksa.

Kini Keanon memegang handphone nya. Menscroll-scroll Instagram nya. Mana tau ada yang menarik. Beberapa saat ia melihat Instagram nya, muncul postingan wanita berparas cantik dengan mimik muka yang di buat tampak jelek namun, masih tetap terlihat cantik.

Keanon menscreenshot postingan yang baru saja ia lihat. Wanita yang memposting foto tersebut adalah Eloudie.

Yap, Annastasya Eloudie. Pacar dari seorang Keanon Arshad. Keanon dan Eloudie belum lama ini berpacaran. Mereka berpacaran mungkin sekitar 7 bulan yang lalu.

Bagi Keanon saat ini, Elouide merupakan wanita yang ia sayangi setelah ibunya. Begitu juga dengan Eloudie, Keanon adalah pria yang ia sayangi setelah ayahnya.

Buk Kinah pun masuk ke kelas. Seketika kelas XII IPA D itu senyap dan telah duduk rapi. Keanon memasukkan handphonenya kedalam saku celananya.

***

Guys bantu cari visual untuk Keanon ya. Aku gak tau yang mana bagusnya untuk visual Keanon ini ;)

RESAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang